Artikel - Google's AI Overviews Reach 1.5 Billion Users Amidst Legal Challenges

Amerika Serikat - Google telah meluncurkan berbagai alat AI untuk meningkatkan pengalaman pencarian dan bersaing dengan alat pencarian bertenaga AI lainnya. Meskipun ada beberapa saran yang canggung pada awal peluncurannya, Google terus memperbarui dan memperluas alat ini. AI Overviews Google sekarang memiliki 1,5 miliar pengguna per bulan.

Pada kuartal pertama 2025, Google meluncurkan beberapa fitur baru seperti model AI eksperimental Gemini 2.5 Pro dan kemampuan Google Maps untuk memindai tangkapan layar guna membantu merencanakan perjalanan. Google juga mengumumkan bahwa mereka akan menggantikan Assistant dengan Gemini di perangkat mobile dalam beberapa bulan mendatang. Selain itu, Google meluncurkan Pixel 9A meskipun peluncurannya tertunda karena masalah kualitas komponen.

Google mencatat pendapatan sebesar Rp 1.48 quadriliun ($90,2 miliar) pada kuartal pertama, meningkat 12 persen dari tahun ke tahun. Perusahaan juga melampaui 270 juta langganan, didorong oleh YouTube dan Google One. Namun, Google menghadapi tantangan hukum besar dari Departemen Kehakiman AS terkait kasus antitrust yang dapat menyebabkan perusahaan terpecah.

Google's AI Overviews Reach 1.5 Billion Users Amidst Legal Challenges

Menginformasikan tentang perkembangan terbaru Google dalam AI dan dampaknya terhadap bisnis serta tantangan hukum yang dihadapi perusahaan.

Artikel Serupa

Google One Capai 150 Juta Pelanggan dengan Fitur AI Berlangganan Baru

Dampak Kasus Antitrust Google: Peluang dan Tantangan Inovasi AI di Era Baru Pencarian

Google Hadapi Ancaman Pencarian AI dan Tarik-Menarik dengan Apple

Google Luncurkan AI Mode untuk Menghadapi Tantangan dari OpenAI dan Perplexity

Google Perluas Fitur Pencarian AI di Tengah Tantangan Regulasi

Laporan Pendapatan Q1 Alphabet: Dampak Tarif dan Tantangan AI