Courtesy of CNBCIndonesia

Kenali Ciri-Ciri Penipuan Vishing Agar Tidak Terjebak Modus Jahat

Memberikan informasi dan ciri-ciri tentang kejahatan vishing agar masyarakat dapat waspada dan tidak terjebak.

28 Apr 2025, 07.45 WIB

13 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Waspadai telepon dari orang yang tidak dikenal.
Jangan berikan informasi pribadi kepada penelepon yang mencurigakan.
Kenali ciri-ciri penipuan vishing untuk melindungi diri.

Jakarta, Indonesia - Vishing adalah salah satu modus penipuan yang banyak dilakukan oleh pelaku kejahatan siber untuk membajak HP atau menguras rekening korban. Teknik ini melibatkan phising suara dengan tujuan membuat korban menyerahkan akses atau informasi pribadi. Korban sering dipancing untuk mengklik link atau mengunduh file yang berisi malware.

Ada beberapa ciri-ciri yang bisa dikenali dari kejahatan vishing. Pelaku sering mengaku berasal dari pemerintah atau perusahaan besar untuk mengintimidasi korban. Mereka juga bisa menawarkan hadiah tertentu atau mengklaim adanya utang yang belum dibayar untuk menakut-nakuti korban.

Penting untuk tidak memberikan informasi pribadi yang sensitif seperti nomor KTP atau kartu kredit kepada orang yang tidak dikenal. Pelaku juga bisa mengaku bahwa perangkat Anda terinfeksi malware atau virus untuk menipu Anda. Waspadai juga jika ada jeda saat menelepon, karena pelaku sering menggunakan panggilan otomatis untuk menghubungkan korban.

Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250428000814-37-629146/modus-telepon-penipu-mudah-diketahui-kenali-tanda-vishing

Analisis Kami

"Vishing adalah ancaman serius yang memanfaatkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi resmi dan ketidaktahuan digital. Tanpa edukasi yang cukup, banyak korban akan terus jatuh ke perangkap yang memanfaatkan kecanggihan teknologi suara dan malware."

Analisis Ahli

Andi Wijaya (Ahli Keamanan Siber)

"Vishing menjadi metode efektif bagi para penipu karena penggunaan suara yang menimbulkan kesan resmi. Pengguna harus selalu skeptis dan tidak cepat percaya terhadap telepon yang meminta data pribadi."

Prediksi Kami

Kejahatan vishing kemungkinan akan terus meningkat seiring dengan kemajuan teknologi komunikasi, sehingga diperlukan peningkatan kesadaran dan literasi digital di masyarakat untuk menghindari kerugian lebih besar.