Courtesy of InterestingEngineering

China Uji Coba Platform Rudal Anti-Tank Amfibi dengan 12 Peluru

Menjelaskan pengembangan dan uji coba platform rudal anti-tank amfibi baru oleh PLA China serta implikasinya terhadap doktrin perang pantai China.

29 Apr 2025, 19.54 WIB

62 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Platform amfibi baru ini menunjukkan peningkatan kemampuan serangan amfibi Tiongkok.
ZTD-05 menawarkan perlindungan dan mobilitas yang lebih baik untuk operasi militer.
Sistem HJ-10 memungkinkan serangan saturasi yang efektif terhadap target bersenjata.

China - Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China telah memulai uji coba platform rudal anti-tank amfibi baru yang menggabungkan kemampuan serangan presisi tinggi dengan mobilitas amfibi berlapis baja. Sistem ini dirancang untuk meningkatkan kemampuan perang pantai China, terutama dalam operasi pendaratan yang sulit atau penguasaan pulau.

Platform baru ini memasang dua pod sistem rudal anti-tank HJ-10 pada sasis kendaraan serbu amfibi ZTD-05. Setiap pod terdiri dari enam HJ-10, membuat platform baru ini mampu menembakkan 12 rudal. ZTD-05 menawarkan perlindungan dan mobilitas yang lebih baik untuk peluncuran rudal dibandingkan dengan kendaraan AFT-10.

Dengan fokus yang meningkat pada operasi gabungan dan strategi A2/AD (anti-access/area denial), platform ini akan menjadi kunci dalam proyeksi kekuatan di laut sempit. HJ-10 adalah rudal anti-tank berpemandu canggih dengan profil penerbangan serangan atas, menggunakan teknologi fire-and-forget dengan radar dan pencitraan inframerah, efektif melawan armor reaktif eksplosif (ERA).

--------------------

Analisis Kami: Inovasi platform ini menunjukkan kapasitas China untuk mengintegrasi teknologi canggih dan kemampuan mobilitas yang kuat dalam operasi militer pesisirnya, sekaligus menandakan kesiapan menghadapi tantangan tempur yang kompleks. Namun, keberhasilan platform ini juga sangat bergantung pada dukungan intelijen dan koordinasi multi-domain yang efektif untuk memaksimalkan potensi serangan masifnya.

--------------------

Analisis Ahli:

Military Analyst Wang Jun: Pengembangan ini memperlihatkan kematangan teknologi militer China dalam mengadaptasi platform amfibi untuk kebutuhan operasional modern, terutama dalam konteks pertahanan pulau dan operasi pantai.

Defense Strategist Li Meng: Integrasi rudal HJ-10 pada ZTD-05 dapat memperbesar kemampuan serangan cepat dan presisi di zona laut dangkal, memberikan keunggulan taktis dalam pertempuran amfibi masa depan.

--------------------

What's Next: China kemungkinan akan terus memperkuat dan memperluas penggunaan platform amfibi berpeluru presisi tinggi ini, menjadikannya bagian penting dalam operasi militer regional, terutama dalam konflik potensial di Selat Taiwan dan laut pesisir ASEAN.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/military/china-amphibious-vehicle-tank-hunter

Pertanyaan Terkait

Apa itu sistem rudal HJ-10?

Sistem rudal HJ-10 adalah rudal anti-tank yang dirancang untuk memberikan serangan presisi tinggi dengan kemampuan serangan dari jarak jauh.

Mengapa ZTD-05 lebih baik dibandingkan dengan ZBD-04A?

ZTD-05 menawarkan perlindungan armor yang lebih baik dan mobilitas yang lebih tinggi dibandingkan dengan ZBD-04A, yang tidak memberikan perlindungan yang cukup.

Apa tujuan dari platform amfibi baru ini?

Tujuan dari platform amfibi baru ini adalah untuk meningkatkan kemampuan serangan amfibi dan mengadaptasi doktrin perang pantai Tiongkok.

Bagaimana HJ-10 berfungsi dalam konteks serangan?

HJ-10 berfungsi dengan menggunakan teknologi panduan canggih, termasuk sistem fire-and-forget, untuk menyerang target dengan efektif.

Apa yang dimaksud dengan strategi A2/AD?

Strategi A2/AD adalah pendekatan militer yang bertujuan untuk mencegah akses musuh ke area tertentu dan mempertahankan kontrol atas wilayah.