Courtesy of InterestingEngineering
Veteran Perang Dunia II Hancurkan Tesla sebagai Simbol Tolak Dukungan Elon Musk pada Sayap Kanan
Menunjukkan penolakan terhadap dukungan Elon Musk kepada kelompok sayap kanan ekstrem melalui aksi simbolis penghancuran mobil Tesla dengan tank Sherman milik veteran Perang Dunia II.
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Protes yang dipimpin oleh Ken Turner menggarisbawahi kekhawatiran terhadap pengaruh politik Elon Musk.
- Tesla mengalami penurunan penjualan di Eropa sebagai akibat dari reputasi buruk terkait aktivitas politik Musk.
- Aktivisme terhadap fasisme semakin meningkat di Eropa, dengan berbagai kelompok menargetkan Musk dan perusahaan Tesla.
rural England, United Kingdom - Ken Turner, seorang veteran Perang Dunia II berusia 98 tahun, melakukan aksi protes unik dengan mengendarai tank Sherman yang sudah direstorasi untuk menghancurkan sebuah mobil Tesla Model 3 di pedesaan Inggris. Aksi ini diselenggarakan oleh kelompok aktivis Led By Donkeys sebagai simbol penolakan terhadap dukungan Elon Musk kepada kelompok politik sayap kanan di Eropa.
Baca juga: Musk mengancam akan mengerahkan pemerintah kepada orang-orang yang 'mendorong' 'propaganda' Tesla.
Dalam aksi tersebut, Tesla Model 3 yang dihancurkan memiliki pelat nomor bertuliskan 'FASCISM' sebagai bentuk kritik atas pandangan politik yang diyakini para demonstran sebagai otoriter. Turner menyatakan bahwa perjuangan melawan fasisme yang dilakukan oleh para pejuang Perang Dunia II harus diulang untuk menghadapi ancaman yang muncul saat ini.
Protes ini menyoroti kekhawatiran bahwa Elon Musk mempengaruhi politik Eropa secara negatif melalui dukungannya terhadap partai-partai seperti Alternative für Deutschland di Jerman dan hubungan dengan figur politik kontroversial, termasuk keterlibatannya dalam kampanye Donald Trump untuk tahun 2025.
Aksi dan kritik terhadap Musk bukan kali ini saja muncul, sebelumnya terdapat aksi pemutaran gambar yang menyerupai sikap Nazi di pabrik Tesla di Berlin, serta berbagai protes yang dilakukan oleh kelompok aktivis dan pekerja di beberapa negara Eropa seperti Prancis, Swedia, dan Italia yang mengaitkan Tesla dengan masalah politik dan sosial.
Baca juga: Rusia menawarkan tenaga nuklir untuk impian Mars Elon Musk, meskipun ada ketegangan dengan AS.
Dampak politik terhadap reputasi Tesla terlihat nyata dalam menurunnya penjualan di pasar Eropa selama awal tahun 2025, menandakan adanya resistensi publik terhadap citra perusahaan yang kini dipandang lebih dari sekadar inovator teknologi, melainkan sebagai simbol politik yang kontroversial di berbagai negara.
Pertanyaan Terkait
Q
Siapa Ken Turner dan apa yang dia lakukan dalam protes ini?A
Ken Turner adalah veteran Perang Dunia II berusia 98 tahun yang mengemudikan tank Sherman untuk menghancurkan mobil Tesla sebagai bagian dari protes politik.Q
Apa tujuan dari protes yang dilakukan oleh Ken Turner dan kelompoknya?A
Tujuan dari protes ini adalah untuk mengutuk dukungan Elon Musk terhadap fasisme dan ancaman terhadap institusi demokratis.Q
Mengapa Elon Musk menjadi fokus dalam protes ini?A
Elon Musk menjadi fokus dalam protes karena dianggap mendukung partai politik sayap kanan yang mengancam nilai-nilai demokrasi.Q
Apa dampak dari tindakan Elon Musk terhadap penjualan Tesla di Eropa?A
Tindakan Elon Musk berpotensi merusak reputasi Tesla di Eropa, yang dapat menyebabkan penurunan penjualan.Q
Apa respon publik terhadap pandangan politik Elon Musk?A
Respon publik terhadap pandangan politik Elon Musk bervariasi, tetapi banyak yang mengkhawatirkan dampaknya terhadap demokrasi dan keadilan sosial.Artikel Serupa
Teknologi
1 bulan lalu
146 dibaca
Serangan pembakaran: Beberapa Tesla terbakar di Jerman sebagai protes terhadap Elon Musk.
Teknologi
1 bulan lalu
102 dibaca
Kekacauan Tesla memicu perang proksi politik.
Teknologi
1 bulan lalu
69 dibaca
'Saya telah dikhianati.' Pengemudi Tesla menentang Elon Musk.
Teknologi
1 bulan lalu
75 dibaca
Apakah Tesla sudah selesai?
Teknologi
2 bulan lalu
64 dibaca
Protes Tesla semakin besar — dan semakin gaduh.
Teknologi
2 bulan lalu
196 dibaca