Courtesy of YahooFinance
Pertarungan Bitcoin dan Emas Dalam Inovasi ETF Baru yang Unik
Memperkenalkan ETF inovatif yang menggabungkan strategi long-short pada Bitcoin dan emas untuk menawarkan investor pilihan hedge alternatif dengan eksposur terhadap kedua aset yang bersaing sebagai penyimpan nilai.
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Tidal Financial Group meluncurkan ETF yang berfokus pada perbandingan antara Bitcoin dan emas.
- Pertarungan antara Bitcoin dan emas mencerminkan perbedaan pandangan di kalangan investor tentang nilai penyimpanan.
- Bitcoin dan emas memiliki peran yang berbeda dalam konteks ketidakpastian ekonomi dan investasi.
Amerika Serikat - Bitcoin dan emas telah lama menjadi pilihan utama bagi investor yang ingin melindungi nilai kekayaannya dari risiko ekonomi seperti inflasi dan ketidakpastian geopolitik. Baru-baru ini, sebuah perusahaan bernama Tidal Financial Group mengajukan produk ETF baru yang mengombinasikan kedua aset ini dalam strategi investasi yang disebut long-short.
Strategi long-short ini artinya ada posisi beli pada satu aset dan posisi jual pada aset lainnya secara bersamaan, sehingga investor bisa bertaruh siapa yang akan lebih unggul. Produk ETF ini menggunakan berbagai jenis instrumen keuangan seperti short selling, swaps, dan opsi untuk mencapai tujuannya.
Beberapa ahli berpendapat bahwa Bitcoin akan semakin mengambil pangsa pasar dari emas karena sifatnya yang juga tahan terhadap penyitaan dan inflasi. Namun tak sedikit yang menganggap produk ETF ini seperti gimmick karena strategi tersebut sebenarnya bisa dibuat oleh investor secara mandiri dengan biaya lebih rendah.
Dalam beberapa waktu terakhir, harga emas terus naik karena kebutuhan investor untuk mencari tempat aman di tengah perang dagang dan ketegangan global. Sementara itu, Bitcoin mengalami fluktuasi tajam tetapi mulai menguat kembali seiring tren positif di dunia digital finance dan langkah pemerintah AS yang mendukung keuangan digital.
Meskipun ada perbedaan sudut pandang, banyak yang sepakat bahwa Bitcoin dan emas sama-sama penting sebagai alat diversifikasi aset. Menarik melihat bagaimana persaingan ini akan berlangsung dan bagaimana produk inovatif seperti ETF long-short akan memengaruhi pasar investasi kedepannya.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan dari ETF yang direncanakan oleh Tidal Financial Group?A
Tujuan dari ETF yang direncanakan oleh Tidal Financial Group adalah untuk menawarkan perdagangan jangka panjang dan pendek antara Bitcoin dan emas, memanfaatkan perdebatan tentang nilai penyimpanan terbaik.Q
Siapa Dhaval Joshi dan apa pandangannya tentang Bitcoin dan emas?A
Dhaval Joshi adalah kepala strategi di Counterpoint yang percaya bahwa Bitcoin dan emas termasuk dalam kelas aset yang tidak dapat disita dan bahwa Bitcoin akan mengambil pangsa pasar dari emas.Q
Mengapa Brent Donnelly menganggap ETF ini sebagai gimmicky?A
Brent Donnelly menganggap ETF ini sebagai gimmicky karena ia berpikir kebanyakan orang yang optimis terhadap Bitcoin juga optimis terhadap emas, sehingga tidak ada kebutuhan untuk produk baru ini.Q
Apa perbedaan pandangan Charlie Morris tentang Bitcoin dan emas?A
Charlie Morris percaya bahwa Bitcoin dan emas memiliki manfaat dalam ketidakpastian makroekonomi, tetapi keduanya berfungsi lebih baik pada waktu yang berbeda.Q
Bagaimana kinerja Bitcoin dan emas di pasar saat ini?A
Saat ini, Bitcoin dan emas menunjukkan kinerja yang berbeda di pasar, dengan Bitcoin baru-baru ini meningkat setelah penurunan, sementara emas berada dalam permintaan tinggi sebagai aset aman.Artikel Serupa
Finansial
19 hari lalu
37 dibaca
Bitcoin vs Emas: Mana Investasi Terbaik di Tengah Ketidakpastian Ekonomi?
Finansial
20 hari lalu
69 dibaca
Bitcoin Melonjak di Atas Rp 1.48 miliar ($90,000) : Tanda Pemisahan dari Saham Teknologi AS?
Finansial
21 hari lalu
62 dibaca
Turbulensi Pasar Global: Emas dan Bitcoin Mengambil Panggung Utama
Finansial
1 bulan lalu
140 dibaca
Dampak Perang Dagang AS-China Terhadap Pasar Cryptocurrency dan Aset Lainnya
Finansial
1 bulan lalu
30 dibaca
Aliran ETF Emas Mengambil Alih ETF Bitcoin Di Tengah Rally Sejarah.
Finansial
2 bulan lalu
54 dibaca