Courtesy of YahooFinance
Perusahaan Jasa Minyak AS Hadapi Tantangan Berat Akibat Harga Minyak Turun
Menginformasikan tantangan dan dampak penurunan harga minyak terhadap perusahaan jasa minyak dan kegiatan pengeboran di industri minyak AS serta strategi perusahaan untuk mengatasi kondisi tersebut.
09 Mei 2025, 22.57 WIB
80 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Penurunan harga minyak mengakibatkan produsen minyak meninjau anggaran dan aktivitas pengeboran.
- Perusahaan layanan minyak memperkirakan penurunan investasi hulu global pada tahun 2025.
- Fokus pada infrastruktur LNG dan pusat data menunjukkan adanya peluang dalam sektor energi meskipun terdapat tantangan.
Amerika Serikat - Harga minyak dunia menurun tajam sejak awal tahun karena produksi tinggi dari OPEC+ dan ketegangan perdagangan global. Penurunan ini membuat produsen minyak di Amerika Serikat harus mengurangi kegiatan pengeboran dan menyesuaikan anggaran tahun 2025 mereka.
Beberapa perusahaan minyak seperti Diamondback Energy dan Coterra Energy telah mengumumkan pemotongan anggaran dan pengurangan jumlah rig pengeboran yang beroperasi. Hal ini tentu berdampak pada perusahaan jasa minyak yang menyediakan rig, kru, dan peralatan pengeboran.
Perusahaan jasa minyak besar seperti SLB, Halliburton, dan Baker Hughes melaporkan adanya kehati-hatian pelanggan dalam menentukan rencana pengeluaran, terutama di pasar Amerika Utara. Selain itu, tarif perdagangan yang meningkat juga menjadi faktor penyebab naiknya biaya operasi.
Beberapa analis seperti dari Raymond James dan Jefferies menunjukkan bahwa penurunan aktivitas ini sudah berlangsung cukup lama dan memberikan tekanan pada investasi sektor hulu minyak. Namun, ada beberapa sektor yang masih dianggap menjanjikan seperti infrastruktur LNG dan kebutuhan listrik untuk pusat data.
CEO Baker Hughes, Lorenzo Simonelli, menyatakan bahwa meskipun pasar minyak mengalami kesulitan, permintaan untuk proyek-proyek gas dan listrik tetap stabil, sehingga perusahaan jasa minyak terus fokus pada area yang lebih tahan terhadap perlambatan pasar minyak.
--------------------
Analisis Kami: Penurunan harga minyak yang cukup drastis untuk pertama kalinya dalam beberapa tahun ini jelas menciptakan ketidakpastian besar bagi industri migas, menandai transisi yang sulit bagi perusahaan jasa minyak. Mereka harus berinovasi dan bergerak cepat mencari pasar alternatif agar tidak terdampak parah oleh penurunan permintaan di sektor utama mereka.
--------------------
Analisis Ahli:
Raymond James: Penurunan harga minyak yang melampaui kisaran stabil dalam beberapa tahun terakhir menyebabkan tekanan besar pada anggaran produsen, yang mengancam keberlangsungan investasi dan aktivitas pengeboran.
Jefferies: Keterlambatan kegiatan pengeboran di Amerika Utara dan perlambatan proyek internasional mencerminkan dampak langsung dari harga minyak yang memburuk serta ketegangan perdagangan global.
--------------------
What's Next: Penurunan belanja dan aktivitas pengeboran akan berlanjut sepanjang 2025, memaksa perusahaan jasa minyak untuk terus memangkas biaya dan mencari diversifikasi bisnis ke sektor energi baru dan infrastruktur digital.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/us-oilfield-giants-brace-tough-155700982.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/us-oilfield-giants-brace-tough-155700982.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan penurunan harga minyak baru-baru ini?A
Penurunan harga minyak disebabkan oleh peningkatan produksi dari OPEC+ dan ketidakpastian akibat perang tarif global.Q
Bagaimana perusahaan layanan minyak merespons penurunan harga minyak?A
Perusahaan layanan minyak seperti SLB, Halliburton, dan Baker Hughes melaporkan pengeluaran pelanggan yang hati-hati dan peninjauan rencana anggaran.Q
Apa dampak dari tarif perdagangan terhadap industri minyak?A
Tarif perdagangan meningkatkan biaya peralatan dan dapat berdampak negatif pada EBITDA perusahaan.Q
Apa yang diperkirakan oleh Baker Hughes mengenai belanja pelanggan di Amerika Utara?A
Baker Hughes memperkirakan penurunan belanja pelanggan sebesar dua digit rendah di Amerika Utara.Q
Apa fokus utama perusahaan-perusahaan ini untuk bertahan dalam pemulihan yang lambat?A
Perusahaan fokus pada infrastruktur LNG, proyek pusat data, dan peningkatan jaringan tenaga untuk menghadapi pemulihan yang tidak merata.