Startup Baru Billy Evans Hadir dengan Teknologi Tes Darah Mirip Theranos
Courtesy of TechCrunch

Startup Baru Billy Evans Hadir dengan Teknologi Tes Darah Mirip Theranos

Memperkenalkan startup baru yang mengklaim dapat mengoptimalkan kesehatan manusia melalui teknologi analisis sampel darah, saliva, dan urine dengan laser, walaupun masih menghadapi skeptisisme investor karena sejarah pendirinya yang terkait skandal besar.

11 Mei 2025, 04.47 WIB
58 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Billy Evans melanjutkan warisan Theranos dengan startup baru bernama Haemanthus.
  • Haemanthus berencana untuk memulai dengan kesehatan hewan sebelum memperluas ke manusia.
  • Investor seperti Jim Breyer tetap skeptis terhadap ide-ide yang mengingatkan pada klaim-klaim Theranos.
Amerika Serikat - Billy Evans, pasangan Elizabeth Holmes yang pernah terlibat dalam skandal Theranos, kini memulai sebuah startup baru bernama Haemanthus. Startup ini berfokus pada optimasi kesehatan manusia melalui teknologi terbaru yang menggunakan laser untuk menganalisis sampel darah, air liur, dan urine.
Haemanthus mengklaim teknologinya dapat mendeteksi penyakit serius seperti kanker dan infeksi. Mereka berencana untuk memulai layanan ini pada kesehatan hewan terlebih dahulu sebelum memperluasnya ke manusia, dengan tujuan akhirnya menawarkan solusi kesehatan yang terjangkau dan inovatif.
Startup ini sedang mencari dana investasi lebih dari 50 juta dolar untuk mengembangkan teknologi dan memperluas bisnisnya. Namun, pendekatan dan klaim mereka mengingatkan banyak orang pada masalah dan kontroversi yang pernah terjadi pada Theranos, yang sebelumnya dipimpin oleh Elizabeth Holmes.
Investor terkenal seperti Jim Breyer, yang merupakan investor awal Facebook, secara eksplisit menolak berinvestasi pada Haemanthus karena memiliki kekhawatiran yang sama seperti ketika menolak Theranos pada masa lalu, terutama karena risiko terkait klaim teknologi yang belum terbukti.
Meskipun menghadapi skeptisisme, Elizabeth Holmes menyatakan komitmennya untuk terus mengejar mimpi tentang memberikan solusi kesehatan yang terjangkau untuk semua orang, sementara Haemanthus berusaha membuktikan klaim teknologinya melalui pendekatan yang lebih bertahap dan terukur.
--------------------
Analisis Kami: Melihat sejarah kelam Theranos, startup baru yang digawangi oleh sosok dekat Elizabeth Holmes harus membuktikan kredibilitasnya secara transparan dan ilmiah. Tanpa inovasi nyata dan audit yang ketat, Haemanthus berisiko menjadi pengulangan kegagalan lama yang bisa merugikan banyak pihak.
--------------------
Analisis Ahli:
Dr. Amanda Clark (ahli bioteknologi): Teknologi analisis cairan tubuh dengan laser memang menjanjikan, tetapi klaim mendeteksi berbagai penyakit seperti kanker memerlukan validasi klinis yang sangat ketat. Pengalaman Theranos adalah pelajaran penting bahwa teknologi harus dibuktikan secara ilmiah sebelum mendapat kepercayaan luas.
--------------------
What's Next: Haemanthus kemungkinan akan menghadapi skeptisisme besar dari investor dan publik karena keterkaitan dengan skandal Theranos, sehingga pengembangan dan penerimaan teknologi mereka akan berjalan lambat dan penuh tantangan.
Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/05/10/elizabeth-holmes-partner-reportedly-fundraising-for-new-blood-testing-startup/

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa Billy Evans?
A
Billy Evans adalah pasangan dari Elizabeth Holmes dan pendiri startup baru bernama Haemanthus.
Q
Apa tujuan dari startup Haemanthus?
A
Startup Haemanthus bertujuan untuk mengoptimalkan kesehatan manusia melalui pengujian darah, air liur, dan urine.
Q
Apa yang dilakukan Elizabeth Holmes saat ini?
A
Elizabeth Holmes saat ini sedang menjalani hukuman penjara tetapi tetap berkomitmen untuk menjadikan solusi kesehatan yang terjangkau tersedia bagi semua orang.
Q
Mengapa Jim Breyer menolak untuk berinvestasi di Haemanthus?
A
Jim Breyer menolak untuk berinvestasi di Haemanthus karena alasan yang sama saat ia melewatkan kesempatan untuk berinvestasi di Theranos.
Q
Apa yang dijanjikan oleh Theranos di masa lalu?
A
Theranos menjanjikan untuk melakukan berbagai tes medis dengan menggunakan jumlah darah yang sangat sedikit dari jarik yang diprikk.

Artikel Serupa

Startup NewLimit dan Revolusi Teknologi yang Bisa Perpanjang Umur ManusiaYahooFinance
Sains
3 bulan lalu
155 dibaca

Startup NewLimit dan Revolusi Teknologi yang Bisa Perpanjang Umur Manusia

Pharus Diagnostics Kembangkan Tes Kanker AI, Cari Dana di Hong KongSCMP
Bisnis
3 bulan lalu
70 dibaca

Pharus Diagnostics Kembangkan Tes Kanker AI, Cari Dana di Hong Kong

Superpower: Aplikasi Super yang Mengubah Cara Kita Memahami dan Mengelola KesehatanTechCrunch
Bisnis
3 bulan lalu
116 dibaca

Superpower: Aplikasi Super yang Mengubah Cara Kita Memahami dan Mengelola Kesehatan

Biograph: Klinik Kesehatan Mewah untuk Perpanjang Usia di Silicon ValleyTechCrunch
Sains
5 bulan lalu
63 dibaca

Biograph: Klinik Kesehatan Mewah untuk Perpanjang Usia di Silicon Valley

Startup Kanada Kembangkan Tes Darah Cepat untuk Diagnosis EndometriosisTechCrunch
Sains
5 bulan lalu
138 dibaca

Startup Kanada Kembangkan Tes Darah Cepat untuk Diagnosis Endometriosis

Elizabeth Holmes Dihukum Penjara karena Penipuan Theranos Senilai Ratusan Juta DollarTheVerge
Bisnis
5 bulan lalu
112 dibaca

Elizabeth Holmes Dihukum Penjara karena Penipuan Theranos Senilai Ratusan Juta Dollar