Trump Cabut Aturan Biden, AS Buka Ekspor Chip AI ke Sekutu Timur Tengah
Courtesy of SCMP

Trump Cabut Aturan Biden, AS Buka Ekspor Chip AI ke Sekutu Timur Tengah

Mengumumkan pencabutan aturan pembatasan ekspor chip AI era Biden dan menjelaskan alasan kebijakan baru yang lebih terbuka untuk mempererat kerja sama teknologi dengan sekutu seperti Arab Saudi.

14 Mei 2025, 02.20 WIB
114 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Pemerintahan Trump mengubah kebijakan ekspor teknologi untuk memperluas akses ke negara sekutu.
  • Saudi Arabia berinvestasi besar dalam teknologi AI dan berusaha menjadi hub untuk teknologi baru.
  • Pernyataan David Sacks menunjukkan bahwa AS tidak melihat risiko penyebaran teknologi dengan sekutu terpercaya.
Riyadh, Arab Saudi - Pemerintah Amerika Serikat di bawah Trump memutuskan untuk mencabut aturan yang diberlakukan pada masa pemerintahan Biden tentang pembatasan ekspor chip kecerdasan buatan (AI). Kebijakan sebelumnya bertujuan membatasi penyebaran teknologi AI ke luar negeri untuk mengurangi risiko keamanan terutama dari China.
David Sacks, pejabat White House, menyatakan bahwa aturan Biden sebenarnya membatasi penyebaran teknologi Amerika secara berlebihan dan tidak perlu diterapkan kepada negara-negara sekutu yang terpercaya seperti Arab Saudi. Menurutnya, Arab Saudi bukan ancaman, sehingga negara tersebut diizinkan menerima transfer chip AI.
Keputusan mencabut aturan ini juga menunjukkan upaya AS untuk memperdalam kerja sama teknologi dengan negara-negara Timur Tengah, yang saat ini sedang berinvestasi besar-besaran dalam infrastruktur AI dan berambisi menjadi pusat teknologi di luar Amerika Serikat.
Perdebatan mengenai pembatasan ekspor chip ini mencerminkan ketegangan geopolitik terkait akses teknologi mutakhir, di mana AS berusaha membatasi China tetapi tetap membuka peluang bagi sekutu dekat agar dapat menikmati teknologi AI.
Dengan kebijakan baru, AS berharap dapat memaksimalkan kerja sama teknologi dan investasi dengan negara-negara sekutu sambil tetap melindungi kepentingan keamanan nasional tanpa membatasi penyebaran teknologi secara global kepada pihak yang dipercaya.
--------------------
Analisis Kami: Keputusan mencabut aturan penyebaran teknologi chip AI merupakan langkah pragmatis untuk menjaga pengaruh geopolitik melalui teknologi, khususnya dengan partner strategis seperti Saudi Arabia. Namun, hal ini bisa membuka potensi risiko kebocoran teknologi jika pengawasan dan kontrol ekspor tidak dikelola dengan ketat.
--------------------
Analisis Ahli:
Andrew Ng: Kebijakan yang lebih terbuka ini memungkinkan kolaborasi teknologi AI berkembang lebih cepat dan dapat memperkuat posisi AS di pasar global AI, tetapi harus diimbangi dengan mekanisme keamanan yang ketat agar tidak disalahgunakan.
Fei-Fei Li: Mengurangi pembatasan ekspor chip AI ke sahabat strategis berpotensi mempercepat inovasi dan adopsi teknologi AI di berbagai wilayah, terutama di Timur Tengah yang sedang berkembang pesat.
--------------------
What's Next: Amerika Serikat kemungkinan akan meningkatkan kerja sama teknologi dengan negara-negara sekutu di Timur Tengah, yang dapat mempercepat pembangunan ekosistem AI di kawasan tersebut sekaligus menimbulkan dinamika baru dalam persaingan teknologi global dengan China.
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/news/world/united-states-canada/article/3310228/us-can-curb-ai-chip-risks-without-halting-tech-exports-us-official-says?module=top_story&pgtype=section

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diumumkan oleh pemerintahan Trump terkait peraturan difusi?
A
Pemerintahan Trump mengumumkan bahwa mereka akan membatalkan peraturan difusi yang dibuat pada era Biden yang membatasi penyebaran teknologi AI.
Q
Mengapa AS ingin memperdalam hubungan teknologi dengan Saudi Arabia?
A
AS ingin memperdalam hubungan teknologi dengan Saudi Arabia karena negara tersebut berinvestasi besar dalam infrastruktur AI dan berambisi menjadi pusat teknologi.
Q
Apa risiko yang dianggap tidak ada dengan negara seperti Saudi Arabia?
A
Risiko difusi teknologi tidak dianggap ada dengan negara sekutu seperti Saudi Arabia, menurut pernyataan David Sacks.
Q
Siapa David Sacks dan apa perannya dalam konteks ini?
A
David Sacks adalah pejabat Gedung Putih yang bertanggung jawab atas kebijakan AI dan cryptocurrency, dan dia memberikan pernyataan di forum investasi di Saudi Arabia.
Q
Apa yang dimaksud dengan GPU dan mengapa itu penting dalam diskusi ini?
A
GPU atau unit pemrosesan grafis adalah prosesor khusus yang awalnya dibuat untuk mempercepat rendering grafis, dan menjadi elemen penting dalam teknologi AI.

Artikel Serupa

Malaysia Perketat Aturan Ekspor Chip AI Untuk Hambat Penyelundupan ke ChinaTechCrunch
Teknologi
1 bulan lalu
75 dibaca

Malaysia Perketat Aturan Ekspor Chip AI Untuk Hambat Penyelundupan ke China

Malaysia Perketat Kontrol Ekspor Chip AI AS Cegah Penyelundupan ke ChinaTechCrunch
Teknologi
1 bulan lalu
109 dibaca

Malaysia Perketat Kontrol Ekspor Chip AI AS Cegah Penyelundupan ke China

Kontroversi Penjualan Chip AI Canggih ke Saudi dan UAE Bisa Untungkan ChinaSCMP
Teknologi
3 bulan lalu
101 dibaca

Kontroversi Penjualan Chip AI Canggih ke Saudi dan UAE Bisa Untungkan China

AS Cabut Batas Ekspor Chip AI, Nvidia Untung dan Huawei DibatasiTheVerge
Teknologi
3 bulan lalu
100 dibaca

AS Cabut Batas Ekspor Chip AI, Nvidia Untung dan Huawei Dibatasi

Trump Dorong Kerja Sama AI dan Teknologi AS dengan Sekutu Timur TengahSCMP
Teknologi
3 bulan lalu
149 dibaca

Trump Dorong Kerja Sama AI dan Teknologi AS dengan Sekutu Timur Tengah

Trump bawa CEO AS tandatangani kesepakatan Rp 9.87 quadriliun ($600 miliar)  chip AI di SaudiYahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
152 dibaca

Trump bawa CEO AS tandatangani kesepakatan Rp 9.87 quadriliun ($600 miliar) chip AI di Saudi

Investasi Besar AS-Arab Saudi Dorong Nvidia Jadi Kekuatan AI DuniaYahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
126 dibaca

Investasi Besar AS-Arab Saudi Dorong Nvidia Jadi Kekuatan AI Dunia