Courtesy of InterestingEngineering
Ancaman Baru: China Kembangkan Senjata Nuklir Berbasis Orbit yang Sulit Dideteksi
Menyampaikan peringatan tentang ekspansi cepat kemampuan senjata strategis China, khususnya sistem rudal nuklir berbasis orbit dan rudal hipersonik, serta urgensi modernisasi sistem pertahanan misil AS termasuk pengembangan "Golden Dome".
14 Mei 2025, 22.55 WIB
75 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- China diperkirakan akan memperluas kemampuan misil strategis, termasuk FOBS dan HGV, dalam dekade mendatang.
- Inisiatif 'Golden Dome' diusulkan sebagai respons terhadap ancaman baru namun masih memiliki banyak ketidakjelasan.
- Pengembangan senjata nuklir oleh negara-negara seperti Iran dan Rusia menunjukkan peningkatan kompleksitas dalam lanskap pertahanan global.
Amerika Serikat dan China - Defense Intelligence Agency Amerika Serikat memperingatkan tentang perkembangan pesat sistem misil strategis China, terutama rudal nuklir berbasis orbit yang baru dan berbahaya. Teknologi ini memungkinkan China menyerang dari arah yang tidak bisa diprediksi, melewati sistem radar tradisional AS yang selama ini fokus ke Kutub Utara.
Sistem yang dinamakan Fractional Orbital Bombardment System (FOBS) ini dapat mengorbit sebagian sebelum menyerang, memperpendek waktu peluncuran dan mengelabui pertahanan musuh. China diperkirakan bisa mengoperasikan sekitar 60 sistem FOBS pada tahun 2035, sedangkan Rusia juga mengembangkan sistem serupa dalam jumlah yang lebih kecil.
Selain itu, China juga meningkatkan jumlah rudal nuklir balistik antarbenua (ICBM) dari 400 menjadi 700 dan berencana mengembangkan ribuan rudal hipersonik yang sangat cepat dan sulit dicegat. Iran pun potensial menjadi pemain baru dengan sekitar 60 sistem ICBM nuklir dalam beberapa tahun mendatang.
Sebagai respons, Amerika Serikat mempertimbangkan pengembangan sistem pertahanan rudal generasi baru, yang dikenal sebagai Golden Dome, sebuah pertahanan berbasis luar angkasa. Namun, proyek ini masih belum jelas secara teknis dan biayanya diperkirakan sangat mahal, antara 161 hingga 542 miliar dolar.
Kekhawatiran ini menjadi panggilan bagi Amerika Serikat untuk mempercepat modernisasi sistem pertahanannya agar mampu menghadapi ancaman yang makin kompleks dan canggih dari senjata strategis China dan rival lainnya di masa depan.
--------------------
Analisis Kami: Pengembangan FOBS dan HGV oleh China menandai perubahan paradigmatik dalam strategi militer global yang sangat memprihatinkan, mengingat kemampuan mereka untuk mengejutkan sistem pertahanan saat ini. Tanpa investasi serius dan cepat dalam teknologi pertahanan ruang angkasa, AS akan sangat rentan menghadapi ancaman baru yang lebih canggih ini.
--------------------
Analisis Ahli:
Mark Milley: Pengujian FOBS China adalah momen krusial yang menunjukkan bahwa AS harus segera mengadaptasi dan memperkuat sistem pertahanan militer untuk menghadapi ancaman baru ini.
--------------------
What's Next: Dalam satu dekade ke depan, peningkatan tajam dalam kapasitas misil strategis China, termasuk FOBS dan HGV, dapat mengubah keseimbangan kekuatan militer global dan memicu perlombaan senjata baru serta peningkatan pengeluaran pertahanan AS.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/military/china-revives-radar-evading-orbital-nukes
[1] https://interestingengineering.com/military/china-revives-radar-evading-orbital-nukes
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diungkapkan oleh DIA mengenai kemampuan misil strategis China?A
DIA mengungkapkan adanya ekspansi cepat dalam ICBM konvensional dan sistem pengiriman luar angkasa yang lebih maju oleh China.Q
Apa itu FOBS dan bagaimana cara kerjanya?A
FOBS adalah sistem yang diluncurkan ke orbit parsial sebelum kembali ke Bumi untuk menyerang target, memungkinkan penerbangan lebih cepat dan menghindari radar tradisional.Q
Berapa banyak sistem FOBS yang diperkirakan dimiliki China pada tahun 2035?A
China diperkirakan dapat memiliki hingga 60 sistem FOBS yang dilengkapi dengan senjata nuklir pada tahun 2035.Q
Apa tujuan dari inisiatif 'Golden Dome' yang dipromosikan oleh Donald Trump?A
'Golden Dome' bertujuan untuk menciptakan perisai pertahanan berbasis ruang angkasa untuk melindungi dari ancaman misil, meskipun rincian spesifiknya masih belum jelas.Q
Mengapa pengembangan teknologi HGV menjadi perhatian bagi perencana pertahanan?A
Teknologi HGV dapat melakukan manuver dengan kecepatan tinggi saat terbang di atmosfer, sehingga sulit untuk拦截.