Courtesy of YahooFinance
Eksklusif - Raksasa baterai China CATL akan membangun pabrik di AS jika Trump mengizinkannya.
13 Nov 2024, 12.20 WIB
119 dibaca
Share
CATL, perusahaan pembuat baterai terbesar di dunia, mempertimbangkan untuk membangun pabrik di AS jika Presiden terpilih Donald Trump membuka peluang investasi China dalam rantai pasokan kendaraan listrik. Sebelumnya, pemerintah AS menolak investasi dari perusahaan China karena berbagai kebijakan perdagangan yang melindungi industri dalam negeri. Meskipun ada hambatan perdagangan yang ketat, CATL tetap berusaha menjalin kerjasama dengan perusahaan-perusahaan AS seperti Ford dan Tesla melalui kesepakatan lisensi untuk produksi baterai.
Robin Zeng, pendiri CATL, juga berbicara tentang kolaborasinya dengan Elon Musk dari Tesla. Ia mengungkapkan pandangannya mengenai teknologi baterai dan tantangan yang dihadapi Musk dalam memenuhi janji peluncuran kendaraan otonom. Zeng menilai bahwa Musk sering kali menetapkan tenggat waktu yang tidak realistis untuk pengembangan teknologi baru, yang bisa berisiko bagi perusahaan. Meskipun ada perbedaan pendapat, Zeng tetap optimis tentang masa depan kolaborasi antara CATL dan Tesla.