Fetch.ai: AI Harus Bertindak Mandiri dengan Kepercayaan dan Auditabilitas
Courtesy of YahooFinance

Fetch.ai: AI Harus Bertindak Mandiri dengan Kepercayaan dan Auditabilitas

Mendorong perkembangan kecerdasan buatan yang mampu bertindak secara mandiri dengan tingkat otonomi yang tinggi, tanpa terlalu banyak pembatasan, namun tetap dapat diaudit dan dipercaya melalui teknologi blockchain.

17 Mei 2025, 03.24 WIB
161 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Kecerdasan buatan harus dapat bertindak autonomously dan menghilangkan kebutuhan untuk menulis kode.
  • Kepercayaan dan auditabilitas adalah kunci untuk mengatasi risiko yang terkait dengan AI yang lebih cerdas.
  • Penggabungan token ASI menunjukkan kolaborasi yang lebih besar dalam ruang kecerdasan buatan dan teknologi desentralisasi.
Dalam wawancara dengan TheStreet Roundtable, Humayun Sheikh, CEO Fetch.ai, menjelaskan bagaimana AI tidak hanya seharusnya menjadi alat bantu, tetapi juga mampu bertindak secara mandiri untuk menyelesaikan berbagai tugas sehari-hari tanpa perlu pengguna menulis kode.
Menurut Sheikh, tujuan utama AI di masa depan adalah menghilangkan hambatan dalam interaksi, sehingga pengguna tinggal memberi perintah dan AI akan langsung mengurus semua kebutuhan, mulai dari pemesanan taksi hingga servis rumah tanpa kerepotan.
Namun, peningkatan otonomi ini menimbulkan kekhawatiran soal kepercayaan. Sheikh mengakui bahwa AI bisa saja 'bertindak aneh', sehingga perlunya batasan atau guardrails yang tidak berlebihan sangat penting agar AI tetap dalam kendali.
Untuk menjaga keseimbangan antara otonomi dan pengawasan, Fetch.ai mendukung sistem desentralisasi berbasis blockchain yang memungkinkan AI transparan dan mudah diaudit sehingga kepercayaannya terjamin.
Fetch.ai juga bekerja sama dengan SingularityNET dan Ocean Protocol untuk menggabungkan token mereka menjadi satu token ASI dalam Aliansi Artificial Superintelligence yang resmi diluncurkan pada bulan Juni sebagai langkah strategis dalam ekosistem AI desentralisasi.
Sumber: https://finance.yahoo.com/news/ai-just-job-not-just-202400518.html

Artikel Serupa

Segala Sesuatu AI: Bagaimana Asisten Super Google Dapat Mengubah Kehidupan Seperti yang Kita KenalForbes
Teknologi
5 bulan lalu
96 dibaca

Segala Sesuatu AI: Bagaimana Asisten Super Google Dapat Mengubah Kehidupan Seperti yang Kita Kenal

Biarkan AI Anda Berbicara dengan AI Saya – Kecerdasan Terdesentralisasi untuk Masa DepanForbes
Teknologi
5 bulan lalu
130 dibaca

Biarkan AI Anda Berbicara dengan AI Saya – Kecerdasan Terdesentralisasi untuk Masa Depan

Altman Mengatakan kepada Penggemar ChatGPT untuk Menghentikan Hype tentang AGI dan SuperintelligenceForbes
Teknologi
6 bulan lalu
208 dibaca

Altman Mengatakan kepada Penggemar ChatGPT untuk Menghentikan Hype tentang AGI dan Superintelligence

Sam Altman — AGI & Tenaga Kerja AI di 2025: Pertarungan Raksasa TeknologiForbes
Teknologi
6 bulan lalu
193 dibaca

Sam Altman — AGI & Tenaga Kerja AI di 2025: Pertarungan Raksasa Teknologi

Pada tahun 2024, kecerdasan buatan berfokus pada penerapan alat AI dalam praktik.YahooFinance
Teknologi
7 bulan lalu
285 dibaca

Pada tahun 2024, kecerdasan buatan berfokus pada penerapan alat AI dalam praktik.

Mengatasi Masalah Kepercayaan dan Etika yang Mengganggu AIForbes
Teknologi
7 bulan lalu
279 dibaca

Mengatasi Masalah Kepercayaan dan Etika yang Mengganggu AI