Courtesy of TheVerge
Google Fokus Besar pada AI, Android Dapatkan Pembaruan Visual Terbesar
Menjelaskan fokus Google pada pengembangan AI selama konferensi I/O dan perubahan pendekatan dalam memberikan pembaruan fitur Android yang lebih cepat dan lebih luas.
17 Mei 2025, 18.00 WIB
98 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Google mengumumkan pembaruan besar untuk Android sebelum I/O untuk memberikan perhatian lebih pada sistem operasi.
- Fokus pada AI semakin mendominasi acara I/O, mengubah cara Google memperkenalkan teknologi baru.
- Pembaruan fitur Android kini lebih cepat dan dapat dijangkau oleh lebih banyak perangkat melalui Google Play.
Mountain View, California, United States - Google baru saja mengumumkan pembaruan visual terbesar untuk Android dalam beberapa tahun yang disebut Material Three Expressive, tapi pengumuman ini dibuat sebelum acara besar mereka, Google I/O. Meskipun pembaruan ini penting, Google lebih menonjolkan kecerdasan buatan (AI) dalam konferensi tersebut.
Fokus utama I/O tahun ini adalah pada teknologi AI, khususnya proyek Gemini yang sedang dikembangkan Google. CEO Google, Sundar Pichai, terus menekankan betapa pentingnya AI, dan itu tampaknya menjadi highlight utama acara dibandingkan pembaruan Android.
Google juga sudah mengubah cara mereka mendistribusikan fitur baru Android. Alih-alih hanya melalui update sistem operasi, fitur-fitur kini bisa diakses lewat Google Play dan update aplikasi supaya lebih cepat sampai ke pengguna meskipun perangkat mereka tidak menjalankan OS terbaru.
Perubahan jadwal rilis Android 16 juga diharapkan mempercepat penyebaran fitur-fitur baru. Dengan major release di kuartal kedua dan minor release di kuartal keempat, semoga lebih banyak perangkat dapat menikmati fitur baru dengan lebih cepat.
Walaupun banyak perusahaan teknologi berlomba-lomba memperkenalkan fitur AI, terkadang janji yang dibuat belum sepenuhnya terealisasi. Namun, Google sudah berhasil menghadirkan fitur AI di banyak produknya dan berjanji akan terus mengembangkan teknologi ini ke depan.
--------------------
Analisis Kami: Google telah membuat langkah cerdas dengan memindahkan fokus dari pembaruan OS Android besar ke fitur AI yang lebih cepat dan lebih berdaya guna. Namun, untuk mempertahankan minat dan kepercayaan pengguna, Google harus memastikan fitur AI yang dijanjikan benar-benar bermanfaat dan tidak hanya menjadi trik pemasaran biasa.
--------------------
Analisis Ahli:
Andrew Ng: Google is right to focus on AI integration across products, but the challenge will be in delivering consistent user experiences that demonstrate clear practical benefits.
Marques Brownlee: Material You and Android updates are exciting, but the real game-changer will be how AI gets seamlessly embedded in daily smartphone usage.
--------------------
What's Next: Di masa depan, Google kemungkinan akan terus memprioritaskan integrasi fitur AI di berbagai produknya sambil mempercepat distribusi fitur Android melalui pembaruan aplikasi dan layanan, mengurangi ketergantungan pada pembaruan OS besar.
Referensi:
[1] https://theverge.com/tech/667872/google-io-android-16-ai
[1] https://theverge.com/tech/667872/google-io-android-16-ai
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diumumkan Google terkait Android sebelum konferensi I/O?A
Google mengumumkan Material Three Expressive, pembaruan besar untuk Android, sebelum konferensi I/O.Q
Apa fokus utama dari konferensi I/O tahun ini?A
Fokus utama dari konferensi I/O tahun ini adalah pengembangan dan penerapan fitur AI, khususnya Gemini.Q
Mengapa Google memilih untuk mengumumkan fitur baru Android sebelum I/O?A
Google ingin memberikan waktu untuk Android bersinar sebelum acara besar, berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang didominasi oleh AI.Q
Apa yang menjadi kritik terhadap pembaruan fitur pada Android di masa lalu?A
Kritik utama adalah pembaruan fitur yang lambat dan tidak menjangkau banyak pengguna.Q
Apa yang diharapkan dari rilis Android 16?A
Diharapkan Android 16 akan membawa pembaruan fitur yang lebih cepat dan dapat dijangkau oleh lebih banyak perangkat.