Courtesy of SCMP

Leapmotor Pindahkan Produksi EV ke Eropa Meski Biaya Naik 10 Persen

Menginformasikan rencana Leapmotor untuk memindahkan produksi mobil listrik di pabrik Stellantis di Eropa dan strategi ekspansi pasar tanpa menaikkan harga meskipun biaya produksi naik.

19 Mei 2025, 19.34 WIB

146 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Leapmotor akan memindahkan produksinya ke pabrik Stellantis di Eropa.
Biaya produksi diperkirakan akan naik 10 persen, tetapi harga kendaraan tidak akan dinaikkan.
Leapmotor menargetkan untuk meningkatkan penjualan kendaraan di luar Cina dalam beberapa tahun mendatang.

Tychy, Silesian, Polandia; Eropa - Leapmotor adalah perusahaan mobil listrik asal China yang sebelumnya memproduksi model T03 di pabrik Stellantis di Polandia. Namun, pabrik ini berhenti merakit mobil Leapmotor setelah beberapa waktu karena komponen mobil masih diimpor dari China, sehingga biaya tarif menjadi masalah.

Kini, Leapmotor berencana memindahkan produksi ke pabrik Stellantis di negara Eropa lain seperti Spanyol, Jerman, Italia, atau Slovakia. Di lokasi baru ini, produksi akan menggunakan komponen buatan lokal yang akan mengurangi tarif impor tapi akan menaikkan biaya produksi sebesar 10 persen.

Walaupun biaya produksi naik, Leapmotor tidak akan menaikkan harga mobilnya. Mereka memilih untuk mengembangkan jaringan penjualan dan layanan di Eropa agar volume penjualan bisa meningkat, demi keuntungan jangka panjang.

Target Leapmotor sampai akhir 2025 adalah 10 persen dari seluruh kendaraan yang dijual secara global berasal dari produksi di luar China. Pada tahun 2024, perusahaan memperkirakan akan menjual antara 500.000 sampai 600.000 kendaraan secara global, dengan 4 persen penjualan berasal dari luar China.

Keputusan akhir mengenai lokasi pabrik baru di Eropa diharapkan diumumkan pada pertengahan tahun, dan produksi di pabrik baru direncanakan mulai pertengahan tahun depan, melanjutkan kerja sama antara Leapmotor dan Stellantis yang sudah berjalan sejak tahun lalu.

--------------------

Analisis Kami: Langkah Leapmotor untuk memindahkan produksi ke pabrik Stellantis di Eropa adalah strategi yang cerdas untuk menghindari tarif impor dan memperkuat posisi mereka di pasar kendaraan listrik Eropa. Meskipun biaya produksi naik, tidak menaikkan harga bisa meningkatkan volume penjualan dan memperluas jaringan layanan mereka, yang penting untuk ekspansi jangka panjang.

--------------------

Analisis Ahli:

Michael Wu: Pemindahan ini memungkinkan Leapmotor mengoptimalkan biaya produksi dan mengurangi dampak tarif impor, sehingga memperkuat daya saing di pasar Eropa.

--------------------

What's Next: Pemindahan produksi ke Eropa dengan komponen lokal diperkirakan akan meningkatkan kehadiran Leapmotor di pasar Eropa sekaligus menjaga harga tetap kompetitif, yang bisa mendorong pertumbuhan penjualan mereka di luar Cina secara signifikan dalam beberapa tahun ke depan.

Referensi:
[1] https://www.scmp.com/business/banking-finance/article/3310931/stellantis-relocating-chinese-ev-maker-leapmotors-european-production-poland?module=top_story&pgtype=section

Pertanyaan Terkait

Apa yang diumumkan oleh Leapmotor mengenai biaya produksi di Eropa?

Leapmotor memperkirakan bahwa biaya produksi di Eropa akan meningkat sekitar 10 persen.

Mengapa Leapmotor memindahkan produksinya dari Polandia?

Leapmotor memindahkan produksinya dari Polandia karena pabrik tersebut hanya merakit kendaraan menggunakan komponen yang dibuat di Cina, yang tidak bebas dari tarif.

Apa yang diharapkan Leapmotor mengenai penjualan kendaraannya pada tahun 2025?

Leapmotor berharap bahwa setidaknya 10 persen dari kendaraan yang terjual secara global akan berasal dari luar Cina pada akhir tahun 2025.

Apa yang menjadi fokus strategi luar negeri Leapmotor?

Fokus strategi luar negeri Leapmotor adalah mengembangkan jaringan penjualan dan layanan untuk meningkatkan volume penjualan.

Kapan Leapmotor berencana untuk mulai memproduksi kendaraan di pabrik baru?

Leapmotor berencana untuk mulai memproduksi kendaraan di pabrik baru sekitar pertengahan tahun depan.