Courtesy of CNBCIndonesia

Robot Humanoid China: Bantu Manusia, Bukan Gantikan Pekerjaan

Menggambarkan bahwa robot humanoid akan membantu manusia dalam meningkatkan produktivitas dan efisiensi tanpa menggantikan pekerjaan manusia.

19 Mei 2025, 21.00 WIB

67 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Robot humanoid dikembangkan untuk meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam industri manufaktur.
Pemerintah China meyakini bahwa robot tidak akan menggantikan pekerjaan manusia, melainkan membantu dalam pekerjaan yang berbahaya.
Robot humanoid dapat beroperasi tanpa henti, meningkatkan hasil produksi dan kualitas produk.

Beijing, China - China semakin giat mengembangkan robot humanoid untuk mendukung sektor manufaktur dan meningkatkan produktivitas. Teknologi ini dianggap penting untuk mengatasi berbagai tantangan di dunia kerja, terutama setelah banyaknya PHK akibat pandemi Covid-19.

Meski banyak yang khawatir robot akan menggantikan manusia, pemerintah China dan para ahli berpendapat sebaliknya. Robot humanoid dirancang untuk membantu manusia, bukan mengambil alih pekerjaan mereka.

Menurut Liang Liang dari Beijing, robot dapat bekerja di tempat-tempat yang berbahaya bagi manusia dan menangani tugas berat atau yang tidak diminati oleh manusia. Contohnya adalah eksplorasi kedalaman laut yang tidak bisa dijangkau manusia.

Robot juga memiliki kelebihan bisa bekerja tanpa henti, saat manusia perlu beristirahat. Dengan demikian, mereka bisa menghasilkan produk yang lebih murah, berkualitas tinggi, dan mudah digunakan oleh konsumen.

Pengembangan robot humanoid ini menjadi bagian dari strategi masa depan China untuk meningkatkan efisiensi industri dan kualitas produk, sehingga tidak hanya menguntungkan perusahaan tetapi juga masyarakat luas.

Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250519180027-37-634459/robot-china-ramai-jadi-sorotan-pemerintah-buka-bukaan-isu-phk