Dari Periklanan ke Properti: Kisah Sukses Renovasi dan Sewa Rumah Hamptons
Courtesy of YahooFinance

Dari Periklanan ke Properti: Kisah Sukses Renovasi dan Sewa Rumah Hamptons

Memaparkan perjalanan Blythe Graham-Jones dari karir periklanan menuju bisnis properti yang sukses di Hamptons dengan strategi multi-pendapatan dan pemanfaatan media sosial.

24 Mei 2025, 16.13 WIB
69 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Blythe Graham-Jones berhasil beralih dari karir periklanan ke renovasi rumah dengan sukses.
  • Kemitraan dengan merek membantu mendanai proyek renovasi dan meningkatkan nilai properti.
  • Diversifikasi sumber pendapatan melalui penyewaan Airbnb dan konsultasi desain memberikan keuntungan finansial.
East Hampton, Amerika Serikat - Blythe Graham-Jones dulunya bekerja di periklanan, tapi memilih berhenti dan beralih ke bisnis renovasi rumah di Hamptons. Ia memulai dengan membeli rumah yang kurang diminati dan mengubahnya menjadi properti yang sangat bernilai dengan sentuhan dan renovasi kreatifnya. Perjalanan ini dimulai saat dia dan suaminya yang memiliki minat di bidang properti, membeli rumah pada 2017 dengan harga Rp 10.44 miliar ($635,000) .
Rumah tersebut memang butuh banyak pekerjaan. Tata letak tidak biasa dan kondisi yang kurang terawat membuat rumah ini kurang menarik bagi pembeli lain. Namun, dengan perbaikan sederhana seperti cat putih dan furnitur rattan dari IKEA, serta strategi menyewakan lewat Airbnb, Blythe mulai mengubah rumah ini menjadi sumber penghasilan yang stabil.
Dua tahun setelah pembelian, Blythe memanfaatkan kredit ekuitas rumah sebesar Rp 4.11 miliar ($250,000) untuk melakukan renovasi besar yang meningkatkan kenyamanan, termasuk membuka ruang dan menambah kamar mandi. Investasi ini berhasil meningkatkan nilai properti menjadi sekitar Rp 29.60 miliar ($1.8 juta) , menurut Zillow. Ini membuktikan bahwa renovasi yang tepat dapat mendatangkan keuntungan besar.
Selain menjual rumah yang direnovasinya, Blythe juga mengelola dua properti lain yang disewakan lewat Airbnb dengan pendapatan tahunan mencapai Rp 5.92 miliar ($360,000) . Dia juga menggunakan media sosial, khususnya Instagram, untuk membangun jejaring dan bermitra dengan merek seperti Kingston Brass yang memberikan barang senilai puluhan ribu dolar untuk proyeknya.
Bisnis Blythe tidak hanya mengandalkan satu sumber pendapatan saja. Ia mendapatkan uang dari jual beli rumah, sewa lewat Airbnb, kemitraan dengan merek, konsultasi desain, dan penjualan produk melalui platform LTK. Dengan cara ini, ia berhasil menggabungkan kreativitas, bisnis, dan keluarga dalam satu kesuksesan yang terstruktur di dunia properti Hamptons.
--------------------
Analisis Kami: Strategi Blythe dalam memanfaatkan media sosial serta kemitraan merek merupakan contoh inovatif dalam industri properti yang menggabungkan pemasaran digital dan investasi real estate. Pendekatannya yang terorganisir dan visioner menunjukkan bagaimana pengelolaan keuangan dan kreativitas bisa berjalan beriringan untuk mencapai sukses di pasar properti yang kompetitif.
--------------------
Analisis Ahli:
Barbara Corcoran (Real Estate Investor): Menggunakan media sosial dan berbagai sumber pendapatan untuk mengelola properti adalah pendekatan cerdas yang akan menguntungkan banyak investor muda yang ingin masuk ke pasar properti dengan modal terbatas.
Ryan Serhant (Real Estate Broker): Fokus pada brand identity dan kerja sama dengan merek serta pemanfaatan Airbnb adalah kombinasi paling modern dan efisien untuk memaksimalkan nilai aset properti.
--------------------
What's Next: Blythe kemungkinan akan terus mengembangkan portofolio properti di Hamptons dengan model bisnis serupa, dan mungkin memperluas ke wilayah lain dengan regulasi sewa jangka pendek yang menguntungkan serta menggunakan media sosial sebagai sarana utama penghasilan tambahan.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/flip-homes-hamptons-made-360-091302816.html

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa Blythe Graham-Jones dan apa yang dilakukannya?
A
Blythe Graham-Jones adalah seorang mantan eksekutif periklanan yang kini berfokus pada renovasi dan penjualan rumah di Hamptons.
Q
Berapa nilai rumah pertama yang dibeli Blythe dan berapa nilainya sekarang?
A
Blythe membeli rumah pertamanya seharga $635,000 dan sekarang nilainya mencapai $1.8 juta.
Q
Apa yang dilakukan Blythe untuk mendanai renovasinya?
A
Blythe bermitra dengan merek dan menggunakan produk gratis untuk mendanai renovasi rumahnya.
Q
Di mana Blythe membeli properti untuk direnovasi?
A
Blythe membeli properti untuk direnovasi di East Hampton.
Q
Apa strategi Blythe dalam menghasilkan pendapatan dari properti yang direnovasi?
A
Strategi Blythe dalam menghasilkan pendapatan meliputi penyewaan di Airbnb, menjual properti, dan kemitraan dengan merek.

Artikel Serupa

Litehaus: Solusi Mudah dan Murah untuk Bangun Rumah Impian di EropaTechCrunch
Bisnis
2 bulan lalu
123 dibaca

Litehaus: Solusi Mudah dan Murah untuk Bangun Rumah Impian di Eropa

Pelajaran Berharga dari Mark Cuban Membantu Shira Lazar Bangkit dan BerinovasiYahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
106 dibaca

Pelajaran Berharga dari Mark Cuban Membantu Shira Lazar Bangkit dan Berinovasi

Kehidupan Seimbang CEO Degreed David Blake: Antara Teknologi dan PendidikanYahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
107 dibaca

Kehidupan Seimbang CEO Degreed David Blake: Antara Teknologi dan Pendidikan

Dua Mahasiswa Bangun Retreat Mewah di Virginia Sebelum WisudaYahooFinance
Bisnis
5 bulan lalu
78 dibaca

Dua Mahasiswa Bangun Retreat Mewah di Virginia Sebelum Wisuda

6 Pelajaran Sukses dari Bintang HGTV Tarek El Moussa di Dunia PropertiYahooFinance
Bisnis
6 bulan lalu
98 dibaca

6 Pelajaran Sukses dari Bintang HGTV Tarek El Moussa di Dunia Properti

Rahasia Mary Esposito Menghasilkan Uang dari Media Sosial yang ViralYahooFinance
Bisnis
6 bulan lalu
221 dibaca

Rahasia Mary Esposito Menghasilkan Uang dari Media Sosial yang Viral