Revolusi Teknik Sipil China Ciptakan Jembatan Terpanjang dan Mengesankan Dunia
Courtesy of SCMP

Revolusi Teknik Sipil China Ciptakan Jembatan Terpanjang dan Mengesankan Dunia

Menunjukkan bagaimana insinyur sipil China telah mentransformasi pembangunan jembatan dengan menciptakan jembatan-jembatan terpanjang, tertinggi, dan paling mengesankan di dunia menggunakan teknologi canggih dan metode inovatif.

SCMP
DariĀ SCMP
26 Mei 2025, 11.00 WIB
32 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • China telah menjadi pemimpin dunia dalam konstruksi jembatan dengan inovasi teknik yang signifikan.
  • Penggunaan teknologi seperti kecerdasan buatan berpotensi mempercepat dan meningkatkan keamanan dalam pembangunan jembatan.
  • Jembatan-jembatan yang dibangun di China tidak hanya mengesankan secara visual tetapi juga menantang batasan teknik rekayasa.
Dalam waktu satu generasi, China berhasil mengubah dirinya dari negara yang bergantung pada keahlian luar negeri menjadi pemimpin dalam pembangunan jembatan terbesar dan paling mengesankan di dunia. Berbagai jembatan megah kini tersebar di seluruh negeri, melewati jurang dalam dan perairan yang sulit dilalui. Penelitian terbaru di Jurnal Ilmu Transportasi dan Rekayasa China memprediksi bahwa pada tahun 2030, banyak jembatan dengan rentang suspensi terpanjang dan struktur megah lainnya di dunia akan dirancang dan dibangun oleh insinyur China. Hal ini menunjukkan kemajuan pesat di bidang teknik sipil yang dilakukan negara tersebut. Beberapa jembatan ikonik yang telah dibangun seperti Jembatan Huajiang Canyon dan Jembatan Zhangjinggao Yangtze River menunjukkan kemampuan teknik yang luar biasa. Jembatan Huajiang memiliki rentang 625 meter yang setara dengan dua Menara Eiffel berjejer, sementara Jembatan Zhangjinggao memiliki rentang utama gantung 2.300 meter yang sangat mengesankan. Kemajuan teknologi juga menjadi kunci sukses dalam pembangunan megajembatan ini, termasuk penggunaan metode survei presisi, teknik pemodelan canggih, dan terobosan di bidang ilmu material. Selain itu, pengembangan kecerdasan buatan dan alat konstruksi otomatis akan membantu meningkatkan keamanan dan efisiensi proses pembangunan di masa depan. Dengan semua kemajuan ini, China tidak hanya akan memegang dominasi dalam pencapaian rekor dunia jembatan, tetapi juga merevolusi cara kita membangun dan menghubungkan wilayah yang sulit dicapai, membuka banyak peluang baru untuk pengembangan infrastruktur global.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang telah dicapai China dalam bidang rekayasa jembatan?
A
China telah mengubah diri menjadi pemimpin dalam konstruksi jembatan dengan menciptakan jembatan-jembatan yang mengalahkan rekor dunia.
Q
Sebutkan salah satu jembatan yang disebutkan dalam artikel ini dan sebutkan ciri khasnya.
A
Salah satu jembatan yang disebutkan adalah Jembatan Zhangjinggao di Sungai Yangtze yang memiliki bentang utama sejauh 2.300 meter.
Q
Apa yang memungkinkan China untuk membangun jembatan megah?
A
Kemajuan dalam metode survei, pemodelan canggih, dan teknik rekayasa inovatif memungkinkan China membangun jembatan megah.
Q
Apa peran kecerdasan buatan dalam konstruksi jembatan di masa depan?
A
Kecerdasan buatan berpotensi meningkatkan keamanan dan efisiensi dalam proses konstruksi jembatan di masa depan.
Q
Bagaimana cara artikel ini mendeskripsikan perubahan dalam teknik rekayasa di China?
A
Artikel ini menjelaskan perubahan dramatis dalam teknik rekayasa yang telah terjadi di China dalam waktu singkat.

Artikel Serupa

Bagaimana insinyur Tiongkok menggunakan bambu dalam jembatan laut terpanjang di dunia, dan lainnya.SCMP
Sains
3 bulan lalu
133 dibaca

Bagaimana insinyur Tiongkok menggunakan bambu dalam jembatan laut terpanjang di dunia, dan lainnya.

Jembatan tertinggi di dunia dengan tinggi 2 kali lipat dari Menara Eiffel semakin mendekati penyelesaian.InterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
300 dibaca

Jembatan tertinggi di dunia dengan tinggi 2 kali lipat dari Menara Eiffel semakin mendekati penyelesaian.

Tembok Besar yang Baru: Proyek Mega Transfer Air China senilai Rp 1.15 quadriliun ($70 miliar)  sepanjang 2.700 milInterestingEngineering
Sains
5 bulan lalu
177 dibaca

Tembok Besar yang Baru: Proyek Mega Transfer Air China senilai Rp 1.15 quadriliun ($70 miliar) sepanjang 2.700 mil

Apakah peluncuran yang tertunda akan menempatkan rencana China untuk membangun pesaing Starlink dalam risiko jangka panjang? Ilmuwan China mengatakan sunblock baru dapat menurunkan suhu tubuh hingga 6 derajat Celsius. Tiga Gorges kali 3: China akan membangun bendungan terbesar di ngarai terdalam di Bumi.SCMP
Sains
5 bulan lalu
175 dibaca

Apakah peluncuran yang tertunda akan menempatkan rencana China untuk membangun pesaing Starlink dalam risiko jangka panjang? Ilmuwan China mengatakan sunblock baru dapat menurunkan suhu tubuh hingga 6 derajat Celsius. Tiga Gorges kali 3: China akan membangun bendungan terbesar di ngarai terdalam di Bumi.

China merencanakan bendungan terbesar di dunia, yang akan menghasilkan 300 miliar kWh energi setiap tahun.InterestingEngineering
Sains
5 bulan lalu
220 dibaca

China merencanakan bendungan terbesar di dunia, yang akan menghasilkan 300 miliar kWh energi setiap tahun.

Apakah peluncuran yang tertunda akan menempatkan rencana China untuk membangun pesaing Starlink dalam risiko jangka panjang? Ilmuwan China mengatakan sunblock baru dapat menurunkan suhu tubuh hingga 6 derajat Celsius. Tiga Gorges kali 3: China akan membangun bendungan terbesar di ngarai terdalam di Bumi.SCMP
Sains
5 bulan lalu
168 dibaca

Apakah peluncuran yang tertunda akan menempatkan rencana China untuk membangun pesaing Starlink dalam risiko jangka panjang? Ilmuwan China mengatakan sunblock baru dapat menurunkan suhu tubuh hingga 6 derajat Celsius. Tiga Gorges kali 3: China akan membangun bendungan terbesar di ngarai terdalam di Bumi.