Misi Tianwen-2: Mengambil Sampel Asteroid dan Jelajahi Komet Unik
Courtesy of SCMP

Misi Tianwen-2: Mengambil Sampel Asteroid dan Jelajahi Komet Unik

Mengirimkan pesawat luar angkasa untuk mengambil sampel asteroid 2016 HO3 dan melakukan perjalanan tujuh tahun ke komet 311P/PANSTARRS untuk mempelajari objek tata surya serta mengembalikan sampel asteroid ke Bumi.

SCMP
Dari SCMP
29 Mei 2025, 02.17 WIB
26 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Misi Tianwen-2 bertujuan untuk mengeksplorasi asteroid dan komet.
  • China sedang berusaha menjadi pemimpin dalam eksplorasi ruang angkasa.
  • Pengembalian sampel dari 2016 HO3 akan memberikan wawasan baru tentang asal usul Bumi dan bulan.
Xichang, China - China baru saja meluncurkan misi luar angkasa bernama Tianwen-2 yang sangat ambisius untuk membawa sampel asteroid kembali ke Bumi. Misi ini juga bertujuan untuk mempelajari lebih dalam tentang objek-objek di tata surya, serta mendukung kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi luar angkasa.
Pesawat luar angkasa Tianwen-2 akan terlebih dahulu mengunjungi asteroid kecil bernama 2016 HO3 atau disebut juga 469219 Kamo'oalewa, yang merupakan satelit kuasi Bumi dan diduga potongan dari bulan. Di sana, pesawat akan mengambil sampel dari permukaan asteroid tersebut.
Setelah pengambilan sampel, Tianwen-2 akan menggunakan manuver gravitasi Bumi sebagai dorongan agar dapat memulai perjalanan panjang selama tujuh tahun menuju komet 311P/PANSTARRS, sebuah objek yang dikenal memiliki beberapa ekor debu.
Dalam perjalanannya ke komet, Tianwen-2 akan mempelajari karakteristik komet seperti orbit, bentuk, rotasi, komposisi permukaan, dan aktivitas debunya. Penelitian ini memberikan wawasan penting tentang objek kecil di tata surya dan proses yang terjadi di sana.
Jika misi ini berhasil, China akan menjadi negara ketiga setelah Jepang dan Amerika Serikat yang mampu mengembalikan sampel asteroid ke Bumi. Ini adalah prestasi besar dalam bidang eksplorasi ruang angkasa dan ilmu pengetahuan planet.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tujuan misi Tianwen-2?
A
Tujuan misi Tianwen-2 adalah untuk menjelajahi asteroid dan komet, serta mengembalikan sampel ke Bumi.
Q
Dari mana Tianwen-2 diluncurkan?
A
Tianwen-2 diluncurkan dari Xichang Satellite Launch Centre di barat daya China.
Q
Apa yang akan dilakukan Tianwen-2 di asteroid 2016 HO3?
A
Tianwen-2 akan mengambil sampel dari permukaan asteroid 2016 HO3 dan mengembalikannya ke Bumi pada tahun 2027.
Q
Ke mana Tianwen-2 akan menuju setelah mengunjungi 2016 HO3?
A
Setelah mengunjungi 2016 HO3, Tianwen-2 akan menggunakan gravitasi Bumi untuk melakukan manuver slingshot dan mulai perjalanan tujuh tahun menuju komet 311P/PANSTARRS.
Q
Apa yang diharapkan dari misi ini jika berhasil?
A
Jika berhasil, misi ini akan menjadikan China sebagai negara ketiga yang berhasil mengembalikan sampel dari asteroid.

Artikel Serupa

China Izinkan Ilmuwan AS Analisis Batuan Bulan Meski Ada KeteganganReuters
Sains
1 bulan lalu
117 dibaca

China Izinkan Ilmuwan AS Analisis Batuan Bulan Meski Ada Ketegangan

China Siap Kirim Astronot ke Bulan pada 2030, Uji Coba Berjalan LancarSCMP
Sains
1 bulan lalu
139 dibaca

China Siap Kirim Astronot ke Bulan pada 2030, Uji Coba Berjalan Lancar

China mengundang dunia untuk bergabung dalam misinya ke Mars sementara NASA terpuruk akibat pemotongan anggaran oleh Trump.SCMP
Sains
2 bulan lalu
62 dibaca

China mengundang dunia untuk bergabung dalam misinya ke Mars sementara NASA terpuruk akibat pemotongan anggaran oleh Trump.

China dan NASA bersiap untuk menghentikan asteroid 'berisiko tertinggi' yang dapat menghantam Bumi pada tahun 2032.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
151 dibaca

China dan NASA bersiap untuk menghentikan asteroid 'berisiko tertinggi' yang dapat menghantam Bumi pada tahun 2032.

China membangun tim 'pertahanan planet' seiring meningkatnya kekhawatiran tentang asteroid YR4 2024.SCMP
Sains
3 bulan lalu
122 dibaca

China membangun tim 'pertahanan planet' seiring meningkatnya kekhawatiran tentang asteroid YR4 2024.

Robot terbang 'hopper' cerdas China akan mencari air di kutub selatan bulan.InterestingEngineering
Teknologi
3 bulan lalu
60 dibaca

Robot terbang 'hopper' cerdas China akan mencari air di kutub selatan bulan.