Courtesy of YahooFinance
Strategi Saylor: Meretas Pasar Modal AS untuk Menyuntikkan Likuiditas ke Bitcoin
Menggambarkan dan mengevaluasi strategi investasi Bitcoin MicroStrategy yang dijalankan oleh Michael Saylor serta dampaknya terhadap pasar modal dan ekosistem kripto secara keseluruhan.
29 Mei 2025, 01.48 WIB
16 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Strategi Michael Saylor dalam menginvestasikan Bitcoin di MicroStrategy telah menjadi contoh bagi perusahaan lain.
- Ada kekhawatiran tentang potensi risiko likuiditas dalam strategi investasi berbasis Bitcoin.
- Diskusi tentang Bitcoin dan likuiditas pasar modal AS menunjukkan minat yang meningkat terhadap aset digital di kalangan institusi.
Amerika Serikat - Michael Saylor, melalui perannya di MicroStrategy, telah menerapkan strategi membeli dan menahan Bitcoin sebagai investasi jangka panjang dengan cara yang unik. Perusahaan ini memanfaatkan utang konvertibel untuk mendanai pembelian Bitcoin, menciptakan arus likuiditas baru yang dialihkan dari pasar modal tradisional ke dalam ekosistem kripto.
Ki Young Ju, analis on-chain dan CEO CryptoQuant, menyebut strategi ini sebagai bentuk peretasan pasar modal Amerika Serikat karena berhasil menggerakkan likuiditas besar ke dalam Bitcoin. Hal ini menarik banyak perhatian di kalangan trader dan komunitas kripto, terutama saat harga Bitcoin mulai mencapai rekor tertinggi baru.
MicroStrategy telah mengakumulasi lebih dari 4.000 Bitcoin sejak 2020, menjadikan mereka pemegang Bitcoin publik terbesar di dunia. Michael Saylor tetap menjadi tokoh sentral meskipun tak lagi menjabat CEO, mengarahkan strategi perusahaan secara keseluruhan.
Meski dengan banyak pendukung, strategi ini juga mendapat kritik dari para ahli keuangan seperti Nathan Lee yang mengingatkan risiko penting, terutama ketika pasar saham kehabisan saham yang bisa dipinjam (stock loan float) dan meja convertible bond kesulitan melakukan hedging terhadap posisi mereka, yang bisa menggagalkan keuntungan yang diharapkan.
Secara keseluruhan, strategi ini memicu diskusi tentang bagaimana perusahaan publik bisa mengadopsi treasury model berbasis Bitcoin, serta apakah pendekatan tersebut bisa bertahan dalam situasi pasar yang berubah dan penuh volatilitas.