Courtesy of YahooFinance
Bank Sentral Eropa Tegaskan Risiko dan Regulasi Pentingnya Layanan Aset Kripto
Menggarisbawahi pentingnya pengawasan ketat terhadap risiko reputasi bank dalam layanan aset kripto dan perlunya regulasi serta inovasi digital seperti proyek euro digital untuk menjaga kepercayaan sistem keuangan.
30 Mei 2025, 16.28 WIB
67 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Bank harus memperhatikan risiko reputasi saat menyediakan layanan crypto-assets.
- Investasi dalam crypto-assets oleh bank tradisional menunjukkan pergeseran dalam cara bank beroperasi.
- Proyek digital euro dari ECB adalah respons terhadap tantangan yang ditimbulkan oleh teknologi keuangan baru.
Roma, Italia - Bank Sentral Eropa dan Bank Italia memperingatkan risiko yang dihadapi bank ketika memberikan layanan aset kripto. Risiko ini antara lain kerugian finansial yang dapat merusak kepercayaan pelanggan terhadap sistem perbankan tradisional. Banyak orang mungkin belum memahami dengan baik sifat aset kripto dan salah menganggapnya seperti produk bank biasa.
Bank besar seperti Intesa Sanpaolo sudah mulai bereksperimen dengan aset kripto, membeli bitcoin dan membuka ruang perdagangan aset digital. Sementara itu, bank-bank lain seperti Santander pun mempertimbangkan untuk memperluas layanan aset digital, termasuk stablecoin dan cryptocurrency untuk nasabah mereka.
Stablecoin, yang dirancang agar harganya stabil terhadap mata uang atau aset tertentu, mendapat perhatian khusus karena bisa mengancam metode pembayaran tradisional jika dikendalikan oleh perusahaan teknologi asing besar. Namun, tanpa regulasi yang jelas, penggunaan stablecoin sebagai alat pembayaran masih dipertanyakan.
Bank Sentral Eropa menilai membatasi aset kripto hanya dengan aturan ketat saja tidak cukup. Diperlukan pendekatan yang selaras dengan kemajuan teknologi agar sistem keuangan tetap aman, efisien, dan dipercaya oleh masyarakat. Salah satu inisiatif penting adalah pengembangan euro digital sebagai mata uang digital resmi yang dikeluarkan bank sentral.
Kesimpulannya, di tengah berkembangnya teknologi digital dan aset kripto, bank dan regulator perlu bekerja sama dalam mengelola risiko dan inovasi. Tujuannya adalah untuk menjaga stabilitas keuangan, melindungi konsumen, dan memastikan sistem pembayaran tetap handal di masa depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diperingatkan Fabio Panetta tentang risiko yang dihadapi bank terkait layanan crypto-assets?A
Fabio Panetta memperingatkan bahwa bank harus memantau risiko reputasi yang terkait dengan penyediaan layanan crypto-assets, karena kerugian dapat merusak kepercayaan pelanggan.Q
Apa yang dilakukan Intesa Sanpaolo dalam investasi aset kripto?A
Intesa Sanpaolo melakukan investasi sebesar 1 juta euro dalam Bitcoin dan mendirikan meja perdagangan untuk aset digital pada tahun 2023.Q
Mengapa stabilcoin dianggap sebagai ancaman bagi metode pembayaran tradisional?A
Stabilcoin dianggap sebagai ancaman karena jika platform teknologi besar mempromosikannya, dapat merusak kepercayaan terhadap metode pembayaran tradisional.Q
Apa tujuan dari proyek digital euro yang sedang dikembangkan oleh ECB?A
Proyek digital euro bertujuan untuk bersaing dengan alternatif swasta dan memastikan peran uang bank sentral tetap relevan dalam era digital.Q
Bagaimana hubungan antara crypto-assets dan sistem keuangan tradisional?A
Terdapat hubungan yang semakin meningkat antara crypto-assets dan sistem keuangan tradisional, dengan banyak bank mulai bekerja sama dengan penyedia aset digital.