Jet Pribadi Tanpa Jendela: Inovasi Otto Aviation untuk Terbang Lebih Efisien dan Ramah Lingkungan
Courtesy of InterestingEngineering

Jet Pribadi Tanpa Jendela: Inovasi Otto Aviation untuk Terbang Lebih Efisien dan Ramah Lingkungan

Menghadirkan pesawat jet pribadi tanpa jendela yang lebih efisien secara aerodinamis dengan memanfaatkan aliran laminar super untuk mengurangi emisi, meningkatkan efisiensi bahan bakar, dan memberikan pengalaman penerbangan yang nyaman melalui layar panorama pengganti jendela.

06 Jun 2025, 00.20 WIB
18 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Phantom 3500 merupakan inovasi dalam desain pesawat yang menekankan efisiensi aerodinamis.
  • Menghilangkan jendela dari pesawat dapat mengurangi berat dan meningkatkan performa.
  • Penggunaan teknologi aliran laminar dapat mengurangi emisi secara signifikan dalam dunia penerbangan.
California, Amerika Serikat - Otto Aviation mengembangkan Phantom 3500, jet bisnis tanpa jendela yang menggunakan layar panorama untuk menampilkan pemandangan luar pesawat, mengatasi masalah klaustrofobia sekaligus memperbaiki desain aerodinamis.
Penghapusan jendela memungkinkan pesawat memiliki permukaan halus tanpa gangguan, sehingga aliran udara lebih lancar, mengurangi drag, dan meningkatkan efisiensi bahan bakar hingga 50 persen dengan penurunan emisi 80 persen.
Phantom 3500 dirancang untuk terbang pada kecepatan transonik dengan kemampuan mencapai Mach 1,2 pada beberapa bagian dan mampu mendarat di landasan pacu yang lebih pendek dari biasanya.
Desain ini merupakan perkembangan dari model sebelumnya, Celera 500, yang telah diuji coba untuk memahami aliran laminar dan transisi turbulen selama penerbangan nyata, mempersiapkan prototipe yang lebih canggih dan efisien.
Selain teknologi aero dan efisiensi, Otto Aviation fokus pada pengalaman penumpang dengan memperkenalkan layar definisi tinggi yang menyeluruh untuk mengurangi rasa takut ruang tertutup, sambil menargetkan peluncuran uji terbang pada akhir 2027.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa itu Phantom 3500?
A
Phantom 3500 adalah pesawat jet bisnis ukuran menengah tanpa jendela yang dirancang oleh Otto Aviation.
Q
Bagaimana desain Phantom 3500 berbeda dari pesawat konvensional?
A
Desain Phantom 3500 berbeda karena tidak memiliki jendela dan menggunakan layar untuk memberikan pemandangan luar kepada penumpang.
Q
Apa manfaat menghilangkan jendela dari pesawat?
A
Menghilangkan jendela memungkinkan aliran udara yang lebih halus dan mengurangi berat serta kompleksitas struktur pesawat.
Q
Siapa yang mengembangkan Phantom 3500?
A
Phantom 3500 dikembangkan oleh Otto Aviation, sebuah perusahaan yang berbasis di California.
Q
Apa tujuan utama dari pengembangan teknologi aliran laminar?
A
Tujuan utama dari pengembangan teknologi aliran laminar adalah untuk mengurangi drag dan meningkatkan efisiensi bahan bakar.

Artikel Serupa

Gulfstream G800: Jet Pribadi Terjauh dan WindRunner: Pesawat Terbesar Masa DepanInterestingEngineering
Teknologi
1 bulan lalu
73 dibaca

Gulfstream G800: Jet Pribadi Terjauh dan WindRunner: Pesawat Terbesar Masa Depan

Volonaut Luncurkan Airbike: Motor Terbang Futuristik dari JermanInterestingEngineering
Teknologi
1 bulan lalu
144 dibaca

Volonaut Luncurkan Airbike: Motor Terbang Futuristik dari Jerman

Volonaut Luncurkan Airbike: Motor Terbang Futuristik yang Terinspirasi Star WarsInterestingEngineering
Teknologi
1 bulan lalu
106 dibaca

Volonaut Luncurkan Airbike: Motor Terbang Futuristik yang Terinspirasi Star Wars

Delta Air Lines bertaruh pada penerbangan 'sayap campuran' untuk mengurangi emisi.TheVerge
Bisnis
3 bulan lalu
130 dibaca

Delta Air Lines bertaruh pada penerbangan 'sayap campuran' untuk mengurangi emisi.

Delta Airlines bertaruh pada penerbangan 'sayap campuran' untuk mengurangi emisi.TheVerge
Sains
3 bulan lalu
87 dibaca

Delta Airlines bertaruh pada penerbangan 'sayap campuran' untuk mengurangi emisi.

Pesawat listrik tiltrotor misterius milik Hyundai kemungkinan sedang diuji untuk digunakan oleh militer AS.InterestingEngineering
Teknologi
4 bulan lalu
42 dibaca

Pesawat listrik tiltrotor misterius milik Hyundai kemungkinan sedang diuji untuk digunakan oleh militer AS.