Courtesy of NatureMagazine
Upaya Kedua Gagal, Misi Pendaratan Bulan Swasta Jepang ispace Alami Hambatan
Menginformasikan kegagalan pendaratan misi bulan swasta Jepang ispace sekaligus memberikan gambaran tantangan dan perkembangan teknologi dalam pendaratan komersil di bulan.
06 Jun 2025, 07.00 WIB
17 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Misi pendaratan lunar sangat menantang dan memerlukan ketelitian dalam pengukuran.
- ispace mengalami dua kali kegagalan dalam misi pendaratan lunar mereka.
- Perbaikan pada sistem telemetri merupakan langkah penting untuk misi mendatang.
Indyanciaopolis, Amerika Serikat - Perusahaan swasta Jepang, ispace, kembali mengalami kegagalan saat mencoba mendaratkan pesawat ruang angkasa mereka di bulan pada misi kedua bernama HAKUTO-R Mission 2 atau M2. Pesawat ini kehilangan kontak saat sudah sangat dekat dengan permukaan bulan dan turun dengan kecepatan lebih tinggi dari yang seharusnya.
Kegagalan tersebut mirip dengan misi pertama ispace, M1, yang juga kemungkinan jatuh saat mencoba mendarat pada tahun 2023. masalah utama berasal dari sistem yang bertugas mengukur jarak dan kecepatan agar misi bisa memperlambat turunnya pesawat dengan tepat.
Meski kedua percobaan ini gagal, para ahli dan pihak ispace yakin masalahnya bisa diperbaiki lewat penyesuaian teknologi. M2 sempat berhasil memperlambat kecepatan tapi tidak cukup halus, sehingga pesawat tidak bisa mendarat dengan selamat di permukaan bulan.
Misi M2 dilengkapi dengan berbagai peralatan ilmiah dan teknologi canggih, termasuk alat untuk menghasilkan air dan eksperimen produksi makanan, serta rover kecil bernama Tenacious yang akan mengumpulkan data dan sampel dari permukaan bulan.
Jika pendaratan berhasil, ispace akan menjadi perusahaan non-AS pertama yang berhasil mendarat di bulan secara komersial. Misi ini penting karena membuka jalan bagi eksplorasi bulan oleh perusahaan swasta dari berbagai negara di masa depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan misi HAKUTO-R M2?A
Misi HAKUTO-R M2 kemungkinan mengalami kecelakaan saat mencoba mendarat di bulan.Q
Mengapa ispace kehilangan kontak dengan M2?A
ispace kehilangan kontak dengan M2 ketika craft berada 192 meter di atas permukaan bulan dan turun lebih cepat dari yang diharapkan.Q
Apa yang dilakukan Ryo Ujiie untuk memperbaiki masalah pada M2?A
Ryo Ujiie menyatakan bahwa mereka telah mengatasi masalah telemetri yang terjadi pada misi sebelumnya dan memodifikasi software untuk M2.Q
Apa muatan yang dibawa oleh pendarat M2?A
Muatan yang dibawa termasuk peralatan elektrolysis air, modul untuk eksperimen produksi makanan, dan rover Tenacious.Q
Siapa yang membuat rover Tenacious dan apa fungsinya?A
Rover Tenacious dibuat oleh seniman Swedia Mikael Genberg dan berfungsi untuk mengumpulkan data, gambar, dan sampel regolith di bulan.Artikel Serupa
Sains
1 hari lalu
22 dibaca
Misi Eropa di Bulan Gagal, Tantangan Baru untuk Eksplorasi dan Industri Luar Angkasa
Sains
3 bulan lalu
106 dibaca
Nasib yang tidak pasti dari misi Bulan yang mencari es meninggalkan para ilmuwan dalam ketegangan.
Sains
3 bulan lalu
98 dibaca
Pendarat bulan pemburu es mengalami masalah ― meninggalkan para ilmuwan dalam ketegangan.
Sains
3 bulan lalu
143 dibaca
ispace Jepang mengincar upaya pendaratan bulan kedua pada 6 Juni.
Sains
3 bulan lalu
96 dibaca
Kendaraan luar angkasa swasta berhasil mendarat di Bulan: gambar pertama Blue Ghost di permukaan lunar.
Sains
3 bulan lalu
39 dibaca