Rangkuman Berita - Kepercayaan publik AS terhadap ilmuwan merosot selama pandemi

Kepercayaan publik terhadap ilmuwan di Amerika Serikat mengalami peningkatan kecil untuk pertama kalinya sejak pandemi COVID-19, menurut survei yang dilakukan sebelum pemilihan presiden. Survei tersebut menunjukkan bahwa 76% responden percaya bahwa ilmuwan bertindak demi kepentingan publik, naik dari 73% tahun lalu, meskipun masih lebih rendah dibandingkan 87% pada April 2020. Penelitian ini memberikan harapan bagi komunitas ilmiah, meskipun ada kekhawatiran bahwa pemilihan kembali Donald Trump dapat mempengaruhi kepercayaan publik terhadap sains.

Namun, survei juga menunjukkan adanya perbedaan pandangan antara partai politik. Sekitar 90% responden yang mengidentifikasi diri sebagai Demokrat percaya bahwa ilmuwan bertindak untuk kepentingan publik, sementara hanya 66% dari responden Republik yang merasa demikian. Selain itu, banyak orang merasa ilmuwan perlu meningkatkan kemampuan komunikasi mereka agar dapat menjelaskan temuan ilmiah dengan lebih baik kepada masyarakat. Para ilmuwan disarankan untuk lebih terlibat dalam kegiatan publik dan memperbaiki cara mereka berkomunikasi agar dapat membangun kepercayaan yang lebih kuat dengan masyarakat.

Kepercayaan publik AS terhadap ilmuwan merosot selama pandemi — tetapi mulai pulih.

Artikel Serupa

Postdoc dan mahasiswa PhD terkena dampak berat akibat pengetatan Trump terhadap ilmu pengetahuan.

Bisakah Sains dan Diplomasi Memiliki Dampak Saling Menguntungkan di Era Trump & Musk?

Pilihan NIH Donald Trump Baru Saja Meluncurkan Jurnal Ilmiah yang Kontroversial

'Tidak pernah melihat sesuatu seperti ini': Tim Trump menghentikan pertemuan dan perjalanan NIH

Penasihat ilmiah Trump: bagaimana mereka dapat mempengaruhi masa kepresidenan keduanya

Mengapa Anda Harus Bersyukur kepada Ilmuwan pada Hari Thanksgiving Ini