Voi Ingin Akuisisi Bolt, Bahas Tantangan Bisnis Micromobilitas Eropa
Courtesy of TechCrunch

Voi Ingin Akuisisi Bolt, Bahas Tantangan Bisnis Micromobilitas Eropa

Untuk mengulas ketertarikan Voi dalam mengakuisisi Bolt dan membahas tantangan serta dinamika bisnis micromobilitas dibandingkan model bisnis layanan ride-hailing dan pengantaran makanan.

19 Jun 2025, 01.20 WIB
93 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Voi mencari akuisisi untuk memperkuat posisinya di pasar micromobility.
  • Bolt dihadapkan pada tantangan dalam mengelola beberapa vertikal layanan secara efektif.
  • Pengalaman pengguna dan strategi operasional yang baik sangat penting dalam industri micromobility.
Brussels, Belgia - Voi, perusahaan startup micromobilitas, sedang mempertimbangkan untuk mengakuisisi Bolt yang dikenal dengan layanan ride-hailing di Eropa. Meskipun Bolt belum mengkonfirmasi penjualan unit micromobilitasnya, Voi melihat peluang di pasar yang sedang berkembang ini.
CEO Voi, Frederik Hjelm, mengatakan Bolt harus excell di banyak sektor sekaligus karena mereka tidak hanya fokus pada micromobilitas tetapi juga layanan lain seperti pengantaran makanan dan sewa mobil. Bisnis micromobilitas memiliki tantangan tersendiri, terutama soal hardware dan operasi yang berbeda dengan layanan ride-hailing dan pengiriman makanan.
Analisis panel juga menunjukkan bahwa meskipun Bolt mengandalkan pengenalan merek dan harga yang rendah untuk menarik pengguna, pendekatan ini dinilai kurang efisien dibandingkan metode optimasi berbasis data yang digunakan oleh Voi, Bird, dan Dott untuk mengelola armada kendaraan dengan lebih baik.
Bird dan Voi berhasil mencapai profitabilitas dalam beberapa tahun terakhir melalui operational excellence dan strategi penempatan kendaraan yang cermat. Sebaliknya, Bolt belum merilis data keuangan micromobilitas yang jelas, meskipun mencatat kerugian operasional signifikan di unit bisnisnya.
Diskusi dan negosiasi terkait kemungkinan akuisisi ini masih berlangsung dan terus dipantau oleh pelaku industri serta media, dengan harapan dapat melihat dampak strategis bagi pasar micromobilitas Eropa ke depan.
Sumber: https://techcrunch.com/2025/06/18/voi-ceo-says-hes-open-to-acquiring-bolts-micromobility-business/

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tujuan Voi dalam mencari akuisisi?
A
Tujuan Voi dalam mencari akuisisi adalah untuk memperluas jangkauan dan meningkatkan posisinya di industri micromobility.
Q
Siapa yang menjadi CEO Voi?
A
CEO Voi adalah Frederik Hjelm.
Q
Apa tantangan utama yang dihadapi Bolt menurut Frederik Hjelm?
A
Tantangan utama yang dihadapi Bolt menurut Frederik Hjelm adalah kemampuan untuk unggul di berbagai vertikal layanan yang mereka tawarkan.
Q
Bagaimana Bolt menggunakan strategi harga dalam bisnis micromobility-nya?
A
Bolt menggunakan strategi harga sebagai pemimpin kerugian, mengandalkan pendapatan dari operasi lain untuk mendukung bisnis micromobility-nya.
Q
Apa yang dicapai Bird dan Voi dalam hal profitabilitas?
A
Bird dan Voi masing-masing telah mencapai profitabilitas dengan EBITDA yang positif pada tahun lalu.

Artikel Serupa

Startup Micromobility Eropa Hadir dengan Solusi Inovatif dan BerkelanjutanYahooFinance
Bisnis
1 bulan lalu
70 dibaca

Startup Micromobility Eropa Hadir dengan Solusi Inovatif dan Berkelanjutan

Ryan Breslow Kembali dengan Superapp Baru untuk Pembayaran Kripto dan Sehari-hariTechCrunch
Finansial
3 bulan lalu
127 dibaca

Ryan Breslow Kembali dengan Superapp Baru untuk Pembayaran Kripto dan Sehari-hari

Ryan Breslow Kembali dengan Aplikasi Super Baru untuk Pembayaran Kripto dan Sehari-hariYahooFinance
Finansial
3 bulan lalu
54 dibaca

Ryan Breslow Kembali dengan Aplikasi Super Baru untuk Pembayaran Kripto dan Sehari-hari

Rivian spin-off juga mengungkapkan bahwa mereka akan membuat kendaraan listrik ringan.YahooFinance
Bisnis
4 bulan lalu
109 dibaca

Rivian spin-off juga mengungkapkan bahwa mereka akan membuat kendaraan listrik ringan.

CEO Bolt Ryan Breslow menjelaskan pinjaman pribadi senilai Rp 493.35 miliar ($30 juta)  yang bermasalah, mengumumkan 'super app' baru.TechCrunch
Bisnis
4 bulan lalu
67 dibaca

CEO Bolt Ryan Breslow menjelaskan pinjaman pribadi senilai Rp 493.35 miliar ($30 juta) yang bermasalah, mengumumkan 'super app' baru.

Ryan Breslow kembali sebagai CEO fintech Bolt, setelah bertahun-tahun kontroversi.TechCrunch
Bisnis
4 bulan lalu
178 dibaca

Ryan Breslow kembali sebagai CEO fintech Bolt, setelah bertahun-tahun kontroversi.