Courtesy of CNBCIndonesia
AS Luncurkan Serangan Bunker-Busting ke Fasilitas Nuklir Iran Menggunakan Bom MOP
Menginformasikan serangan militer AS terhadap fasilitas nuklir Iran menggunakan bom bunker-penetrating MOP dan rudal Tomahawk, serta reaksi Presiden Donald Trump.
23 Jun 2025, 09.45 WIB
67 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- AS melancarkan serangan militer terhadap fasilitas nuklir Iran.
- Senjata yang digunakan termasuk GBU-57 dan rudal Tomahawk.
- Presiden Trump menekankan pentingnya perdamaian setelah serangan.
Fordow, Iran - Amerika Serikat baru saja melancarkan serangan ke beberapa fasilitas nuklir penting di Iran. Fasilitas yang diserang berada di Fordow, Natanz, dan Esfahan. Serangan ini menggunakan senjata khusus yang disebut GBU-57 Massive Ordnance Penetrator atau MOP.
Bom MOP ini sangat kuat dan berat, sekitar 13,6 ton serta memiliki panjang 6,6 meter. Bom ini mampu menembus lapisan beton dan batuan sedalam 61 meter sebelum meledak, yang membuatnya sangat efektif untuk menghancurkan bunker bawah tanah.
Hanya pesawat siluman B-2 Bomber milik Amerika yang dapat membawa dua unit MOP dalam satu penerbangan. Sejak Mei 2025, pesawat tersebut berada di pangkalan strategis di Diego Garcia, dekat Samudera Hindia, memudahkan akses ke wilayah Timur Tengah.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan AS terhadap fasilitas nuklir Iran?A
AS meluncurkan serangan ke sejumlah fasilitas nuklir di Iran.Q
Apa itu GBU-57 dan bagaimana cara kerjanya?A
GBU-57 adalah bom penetrator yang dapat menembus lapisan keras sebelum meledak di kedalaman, dirancang untuk menghancurkan bunker.Q
Siapa yang mengonfirmasi serangan tersebut?A
Serangan tersebut dikonfirmasi oleh Presiden AS Donald Trump.Q
Fasilitas mana saja di Iran yang diserang oleh AS?A
Fasilitas yang diserang adalah Fordow, Natanz, dan Esfahan.Q
Apa tujuan dari serangan ini menurut presiden AS?A
Tujuan dari serangan ini adalah untuk mendorong Iran melakukan perdamaian.