Courtesy of SCMP

China Cepat Mengejar AS dalam Algoritma AI Meski Chip Masih Tertinggal

Menjelaskan bahwa meskipun China masih tertinggal dalam teknologi chip AI, negara tersebut mampu mengejar dengan pesat dalam pengembangan algoritma AI melalui inovasi efisiensi dan biaya rendah.

29 Jun 2025, 06.00 WIB

24 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

AS masih jauh di depan dalam teknologi chip AI dibandingkan dengan China.
China semakin mendekati AS dalam algoritma AI, dengan contoh nyata seperti startup DeepSeek.
Keterbatasan dalam produksi chip dan daya komputasi menjadi tantangan signifikan bagi perusahaan di China dan Hong Kong.

Hong Kong, China - Persaingan teknologi AI antara Amerika Serikat dan China semakin ketat, terutama dalam pengembangan chip dan algoritma AI yang menjadi fondasi teknologi kecerdasan buatan.

Menurut Harry Shum, seorang ilmuwan komputer terkemuka, Amerika Serikat masih unggul jauh dalam teknologi chip AI dibanding China, dan kesenjangan ini tidak mudah untuk ditutup dalam waktu singkat.

Meskipun begitu, China menunjukkan kemajuan pesat di bidang algoritma AI, dengan perusahaan seperti DeepSeek mampu mengembangkan model AI berkualitas tinggi dengan jumlah chip yang jauh lebih sedikit dan biaya lebih rendah.

DeepSeek yang berbasis di Hangzhou berhasil mengeluarkan model bahasa besar yang hasilnya sebanding dengan pesaing utama dari Amerika Serikat, meski menggunakan sumber daya yang jauh lebih sedikit.

Hal ini menunjukkan bahwa fokus pada inovasi algoritma menjadi strategi penting bagi China dalam kompetisi AI global, mengingat keterbatasan produksi chip dan daya komputasi saat ini.

Sumber: https://www.scmp.com/tech/tech-war/article/3316206/china-catching-us-algorithms-despite-chip-gap-says-former-microsoft-ai-head?module=top_story&pgtype=section

Pertanyaan Terkait

Siapa Harry Shum dan apa perannya dalam konteks teknologi AI?

Harry Shum adalah seorang ilmuwan komputer terkenal yang menjabat sebagai ketua dewan di Universitas Sains dan Teknologi Hong Kong dan sebelumnya bekerja di Microsoft.

Apa yang dikatakan Harry Shum tentang posisi China dalam teknologi chip AI?

Harry Shum menyatakan bahwa China masih jauh tertinggal dalam teknologi chip AI dibandingkan dengan AS dan tidak mungkin untuk mengejar ketertinggalan tersebut dalam waktu dekat.

Apa yang menjadi fokus utama bagi China menurut Harry Shum untuk mengatasi keterbatasan teknologi?

Menurut Harry Shum, China seharusnya fokus pada terobosan dalam rekayasa algoritma untuk mengatasi keterbatasan teknologi yang ada.

Apa yang dicapai oleh startup DeepSeek dalam pengembangan model bahasa?

Startup DeepSeek berhasil merilis dua model bahasa besar yang kinerjanya sebanding dengan pesaing-pesaing Barat, namun dengan biaya yang jauh lebih rendah.

Bagaimana DeepSeek dibandingkan dengan perusahaan besar seperti OpenAI dan Google dalam hal penggunaan chip AI?

DeepSeek menggunakan sekitar 10.000 chip AI untuk mencapai hasil yang sebanding, sementara OpenAI dan Google membutuhkan ratusan ribu chip.