Courtesy of InterestingEngineering
Kepala IAEA: Program Nuklir Iran Bisa Kembali Aktif Dalam Beberapa Bulan
Menjelaskan bahwa meskipun fasilitas nuklir Iran diserang dan rusak, program nuklir Iran tidak sepenuhnya hancur dan dapat kembali beroperasi dalam beberapa bulan di masa depan.
29 Jun 2025, 16.24 WIB
94 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Iran masih memiliki kapasitas untuk memulai kembali pengayaan uranium meskipun mengalami serangan.
- IAEA menekankan pentingnya transparansi dan pemantauan terhadap program nuklir Iran.
- Terdapat ketidakpastian mengenai lokasi dan jumlah persediaan uranium yang dimiliki Iran.
Teheran, Iran - Baru-baru ini, Iran mengalami serangan besar terhadap fasilitas nuklirnya dari Israel dan Amerika Serikat. Banyak pihak percaya serangan ini menghambat program nuklir Iran selama bertahun-tahun.
Namun, kepala IAEA, Rafael Grossi, mengungkapkan bahwa Iran masih memiliki beberapa aset penting yang belum hancur dan bisa memulai kembali pengayaan uranium dalam beberapa bulan ke depan.
Grossi juga mengatakan bahwa Iran mungkin sudah memindahkan sebagian uranium yang sudah diperkaya sebelum serangan terjadi, meskipun lokasi persediaan tersebut masih belum diketahui.
Situasi menjadi lebih rumit karena Iran menghentikan kerja sama dengan IAEA. Ini membatasi kemampuan para inspektur untuk memeriksa fasilitas yang rusak dan memastikan kondisi serta aktivitas di sana.
Sementara itu, klaim pejabat AS bahwa serangan tersebut menghambat Iran selama puluhan tahun dipertanyakan oleh Grossi, yang mengingatkan bahwa kemampuan teknis Iran masih utuh dan klaim tersebut dianggap terlalu sederhana.
Sumber: https://interestingengineering.com/culture/iran-nuclear-program-iaea-chief
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dikatakan Rafael Grossi tentang kemampuan Iran dalam mengolah uranium?A
Rafael Grossi menyatakan bahwa Iran dapat memulai kembali pengayaan uranium dalam waktu beberapa bulan.Q
Bagaimana serangan oleh Israel dan Amerika Serikat mempengaruhi program nuklir Iran?A
Serangan oleh Israel dan Amerika Serikat telah menyebabkan kerusakan signifikan pada fasilitas nuklir Iran, meskipun banyak aset penting masih utuh.Q
Apa yang diketahui IAEA tentang persediaan uranium Iran?A
IAEA memperkirakan bahwa Iran memiliki sekitar 900 lbs uranium yang diperkaya, yang mungkin disimpan di tempat yang aman.Q
Mengapa Iran menghentikan kerja sama dengan IAEA?A
Iran telah setuju untuk menghentikan kerja sama dengan IAEA setelah serangan, termasuk pemeriksaan lokasi yang terkena dampak.Q
Apa konsekuensi dari serangan tersebut menurut pernyataan resmi?A
Pernyataan resmi menyebutkan bahwa serangan tersebut dapat menyebabkan kemunduran program nuklir Iran, tetapi tidak sejauh yang diperkirakan oleh beberapa pihak.