Baidu Ubah Strategi, Rilis Model AI Ernie 4.5 Jadi Open Source
Courtesy of SCMP

Baidu Ubah Strategi, Rilis Model AI Ernie 4.5 Jadi Open Source

Mengumumkan langkah Baidu yang berbalik arah dengan membuka model-model AI Ernie 4.5 secara open-source sebagai respons terhadap perkembangan pesat model open-source di Cina.

30 Jun 2025, 20.00 WIB
63 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Baidu mengambil langkah untuk menjadi bagian dari komunitas open-source dengan merilis model Ernie 4.5.
  • Keberhasilan model open-source dari DeepSeek mendorong perusahaan besar lainnya di China untuk mengikuti jejak yang sama.
  • Model Ernie 4.5 Baidu diklaim memiliki kinerja yang lebih baik dibandingkan model lain dalam beberapa pengujian benchmark.
Beijing, Cina - Baidu, perusahaan teknologi besar dari Beijing, memutuskan untuk membuat model AI andalannya, Ernie 4.5, tersedia secara open source. Ini merupakan perubahan besar dari sikap sebelumnya yang menentang model AI terbuka.
Keputusan Baidu ini dipicu oleh kemajuan startup Cina, DeepSeek, yang merilis model AI open source yang populer dan berkinerja tinggi, memaksa perusahaan besar untuk beradaptasi.
Baidu merilis 10 varian model Ernie yang berukuran mulai dari 0,3 miliar hingga 424 miliar parameter, melayani kebutuhan dari yang ringan hingga berat.
Dalam berbagai tes, model Ernie 4.5 dengan 300 miliar parameter menunjukkan kinerja lebih baik dibandingkan model DeepSeek yang dua kali lebih besar, menandakan kemajuan dalam teknologi Baidu.
Langkah Baidu ini menandai persaingan ketat dalam industri AI Cina, di mana perusahaan besar seperti Alibaba dan startup seperti DeepSeek bersaing untuk mendominasi pasar model AI open source.--------------------
Analisis Ahli:
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/tech/big-tech/article/3316415/baidu-latest-join-open-source-movement-ernie-45-models-publicly-available?module=top_story&pgtype=section

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan Baidu baru-baru ini terkait model AI mereka?
A
Baidu baru-baru ini merilis model Ernie 4.5 mereka sebagai open-source di situs AI Hugging Face.
Q
Apa itu model Ernie 4.5?
A
Model Ernie 4.5 adalah rangkaian model multimodal yang dikembangkan oleh Baidu, dengan variasi ukuran parameter dari yang ringan hingga yang berat.
Q
Siapa yang memicu perubahan besar dalam pendekatan open-source di perusahaan teknologi China?
A
Perubahan besar dalam pendekatan open-source di perusahaan teknologi China dipicu oleh keberhasilan model open-source V3 dari DeepSeek.
Q
Apa yang membedakan model DeepSeek dari model Baidu?
A
Model DeepSeek memiliki ukuran yang lebih besar tetapi Baidu mengklaim bahwa model Ernie 4.5 mereka lebih unggul dalam beberapa pengujian benchmark.
Q
Mengapa Baidu memilih untuk mengubah model mereka menjadi open-source?
A
Baidu memilih untuk mengubah model mereka menjadi open-source untuk bersaing di pasar AI yang semakin kompetitif setelah melihat keberhasilan start-up lain.

Artikel Serupa

Baidu Luncurkan Model AI Baru dan Gratiskan Layanan Chatbot demi Saingi DeepSeekTheJakartaPost
Teknologi
5 bulan lalu
160 dibaca

Baidu Luncurkan Model AI Baru dan Gratiskan Layanan Chatbot demi Saingi DeepSeek

Baidu Rilis Model AI Ernie X1, Lebih Murah dan Performa Setara DeepSeekSCMP
Teknologi
5 bulan lalu
237 dibaca

Baidu Rilis Model AI Ernie X1, Lebih Murah dan Performa Setara DeepSeek

Baidu Luncurkan Model AI Baru Hadapi Tantangan DeepSeek di Pasar GlobalReuters
Teknologi
5 bulan lalu
143 dibaca

Baidu Luncurkan Model AI Baru Hadapi Tantangan DeepSeek di Pasar Global

Baidu Luncurkan Model AI Baru untuk Tantang Chatbot Global dan Buka Kode Secara GratisYahooFinance
Teknologi
5 bulan lalu
106 dibaca

Baidu Luncurkan Model AI Baru untuk Tantang Chatbot Global dan Buka Kode Secara Gratis

Baidu Berbalik: Bukaan Ernie 4.5 dan Chatbot Gratis Perkuat AI ChinaYahooFinance
Teknologi
6 bulan lalu
192 dibaca

Baidu Berbalik: Bukaan Ernie 4.5 dan Chatbot Gratis Perkuat AI China

Baidu Gandeng DeepSeek dan Ernie untuk Mesin Pencari AI Lebih CanggihSCMP
Teknologi
6 bulan lalu
205 dibaca

Baidu Gandeng DeepSeek dan Ernie untuk Mesin Pencari AI Lebih Canggih