Qonto Berencana Jadi Bank untuk Perluas Layanan Kredit dan Saingi Kompetitor
Courtesy of YahooFinance

Qonto Berencana Jadi Bank untuk Perluas Layanan Kredit dan Saingi Kompetitor

Menjelaskan status Qonto sebagai bukan bank saat ini, rencana pengajuan lisensi bank kredit, dan strategi pengembangan layanan untuk mendukung ekspansi dan memenuhi kebutuhan pelanggan.

03 Jul 2025, 11.00 WIB
112 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Qonto sedang berusaha untuk memperoleh izin kredit untuk memperluas layanan keuangan.
  • Perusahaan telah mencapai profitabilitas lebih awal dan berencana untuk meningkatkan akuisisi pelanggan.
  • Akuisisi dan inovasi produk adalah bagian dari strategi Qonto untuk bersaing dengan bank tradisional dan fintech lainnya.
Paris, Prancis - Qonto adalah perusahaan fintech asal Prancis yang menyediakan layanan keuangan untuk freelancer dan UKM di Eropa. Saat ini, Qonto belum menjadi bank karena hanya memiliki lisensi sebagai institusi pembayaran sejak 2018. Lisensi ini membatasi produk yang bisa ditawarkan, terutama dalam hal pinjaman jangka panjang dan layanan tabungan.
Meskipun tidak berstatus bank, Qonto sudah bisa beroperasi di beberapa negara Eropa dan berhasil menggaet 600 ribu pelanggan. Namun, untuk mencapai target 2 juta pelanggan pada 2030, Qonto perlu menjadi bank untuk menawarkan produk kredit yang lebih lengkap dan memberikan jaminan simpanan yang diinginkan pelanggan.
CEO Qonto, Alexandre Prot, mengatakan bahwa perusahaan sudah mengajukan permohonan lisensi bank di Prancis. Profitabilitas yang dicapai sejak 2023 memungkinkan Qonto maju tanpa harus mencari dana baru, sehingga bisa lebih fokus mengembangkan layanan dan mengurangi ketergantungan pada pihak ketiga.
Qonto juga melakukan akuisisi perusahaan lain seperti Penta dan Regate untuk memperluas layanannya menjadi solusi keuangan lengkap yang mencakup pembukuan dan pengelolaan keuangan. Selain itu, mereka meluncurkan layanan Pay Later yang sudah memfasilitasi pembiayaan sebesar 50 juta euro, meskipun masih terbatas oleh lisensi saat ini.
Melalui langkah ini, Qonto berharap bisa memperkuat posisinya di pasar fintech Eropa, bersaing dengan para pesaing yang juga mengincar lisensi bank, serta memberikan nilai tambah lebih besar untuk pelanggan dengan produk dan layanan keuangan yang lebih kaya dan terpercaya.
Sumber: https://finance.yahoo.com/news/french-b2b-neobank-qonto-reaches-040000110.html

Pertanyaan Terkait

Q
Apakah Qonto merupakan bank sejati?
A
Tidak, Qonto saat ini beroperasi dengan izin lembaga pembayaran.
Q
Apa tujuan Qonto dalam mengajukan izin bank?
A
Qonto ingin menawarkan opsi pinjaman, tabungan, dan investasi yang lebih luas kepada pelanggan.
Q
Siapa CEO Qonto dan apa latar belakangnya?
A
CEO Qonto adalah Alexandre Prot, yang merupakan anak dari mantan presiden BNP Paribas.
Q
Apa saja langkah yang diambil Qonto untuk meningkatkan layanannya?
A
Qonto telah melakukan akuisisi seperti Penta dan Regate serta mengembangkan layanan Pay Later.
Q
Bagaimana Qonto berencana untuk mencapai target dua juta pelanggan?
A
Qonto berencana untuk mendapatkan izin kredit agar dapat menarik lebih banyak pelanggan dan menjamin simpanan.

Artikel Serupa

Finom Raih Modal Besar untuk Perluas Layanan Bank Digital di EropaTechCrunch
Finansial
2 bulan lalu
49 dibaca

Finom Raih Modal Besar untuk Perluas Layanan Bank Digital di Eropa

Revolut's Financial Triumphs and Future Ambitions Amid IPO DelayTechCrunch
Finansial
3 bulan lalu
66 dibaca

Revolut's Financial Triumphs and Future Ambitions Amid IPO Delay

Para pendiri bersaudara Stax Payments kembali dengan penggalangan dana seed sebesar Rp 328.90 miliar ($20 juta)  untuk fintech baru mereka, Worth.TechCrunch
Finansial
4 bulan lalu
69 dibaca

Para pendiri bersaudara Stax Payments kembali dengan penggalangan dana seed sebesar Rp 328.90 miliar ($20 juta) untuk fintech baru mereka, Worth.

Quantexa mengamankan Rp 2.88 triliun ($175 juta)  dengan valuasi Rp 42.76 triliun ($2,6 miliar)  untuk memperkuat analitik data untuk AI.TechCrunch
Bisnis
4 bulan lalu
108 dibaca

Quantexa mengamankan Rp 2.88 triliun ($175 juta) dengan valuasi Rp 42.76 triliun ($2,6 miliar) untuk memperkuat analitik data untuk AI.

Quantexa mengamankan Rp 2.88 triliun ($175 juta)  dengan valuasi Rp 42.76 triliun ($2,6 miliar)  untuk memperkuat analitik data untuk AI.TechCrunch
Bisnis
4 bulan lalu
118 dibaca

Quantexa mengamankan Rp 2.88 triliun ($175 juta) dengan valuasi Rp 42.76 triliun ($2,6 miliar) untuk memperkuat analitik data untuk AI.

Taktile membantu fintech dalam membangun alur kerja pengambilan keputusan otomatis.TechCrunch
Bisnis
5 bulan lalu
147 dibaca

Taktile membantu fintech dalam membangun alur kerja pengambilan keputusan otomatis.