Courtesy of InterestingEngineering
China Sukses Terbangkan Mesin Turbojet Miniatur Buatan 3D Printing
Mengembangkan dan menguji mesin turbojet miniatur yang seluruh komponennya diproduksi dengan teknologi pencetakan 3D, sebagai langkah maju dalam kemandirian industri dirgantara China dan pengembangan mesin penerbangan masa depan.
03 Jul 2025, 20.37 WIB
70 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- AECC berhasil melakukan penerbangan perdana mesin turbojet yang sepenuhnya diproduksi dengan metode pencetakan 3D.
- Pencetakan 3D memiliki potensi untuk mengatasi tantangan industri aerospace di Tiongkok.
- Tantangan untuk memproduksi mesin ini secara konsisten dan berskala industri masih perlu diatasi.
Inner Mongolia , China - China berhasil menguji terbang mesin turbojet miniatur yang seluruh bagiannya dibuat menggunakan teknologi pencetakan 3D. Mesin ini mampu menghasilkan daya dorong sebesar 160 kilogram dan telah berhasil diuji pada ketinggian 4.000 meter di wilayah Mongolia Dalam. Ini merupakan pencapaian besar bagi industri teknologi penerbangan China yang terus berusaha mengurangi ketergantungan pada mesin impor.
Teknologi yang digunakan dalam pembuatan mesin ini melibatkan optimasi topologi multi-disiplin berbasis komputer, yang memungkinkan desain komponen dengan distribusi material terbaik supaya lebih kuat dan ringan sekaligus. Pencetakan 3D membuat pembuatan komponen yang rumit menjadi mungkin, berbeda jauh dengan cara tradisional seperti pengecoran dan penempaan.
Meskipun teknologi additive manufacturing sudah digunakan oleh perusahaan-perusahaan besar di dunia pada bagian-bagian tertentu dari mesin pesawat, AECC adalah yang pertama memproduksi mesin turbojet lengkap dengan metode ini. Hal ini menunjukkan potensi besar penerapan teknologi ini secara lebih luas di masa depan.
Mesin ini sangat cocok untuk digunakan pada pesawat tanpa awak (UAV) yang besar dan berkecepatan tinggi. Namun, masih banyak tantangan seperti pengembangan bahan logam tahan suhu tinggi, pengendalian kualitas yang ketat, serta proses sertifikasi yang panjang dan rumit untuk memastikan mesin tersebut dapat digunakan secara andal dalam jangka panjang.
Kesuksesan uji terbang ini menjadi langkah awal dalam membangun fondasi teknologi pembuatan mesin pesawat yang lebih mandiri di China. Meskipun jalan menuju produksi massal dan penggunaan luas masih panjang, pencetakan 3D membuka peluang baru bagi industri dirgantara nasional untuk berkembang lebih cepat dan efisien.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/innovation/3d-printed-turbojet-soars-13000-feet
[1] https://interestingengineering.com/innovation/3d-printed-turbojet-soars-13000-feet
Analisis Kami
"Pencapaian ini menunjukkan kemajuan penting dalam teknologi manufaktur mesin dirgantara China yang sebelumnya tertinggal jauh dibandingkan Barat. Namun, tantangan dalam kontrol kualitas dan sertifikasi tetap berat, sehingga pemerintah dan industri harus berfokus pada peningkatan material dan proses produksi untuk menjamin keandalan pada aplikasi kritis."
Analisis Ahli
Dr. Li Wei (Ahli Teknik Mesin Dirgantara)
"Penggunaan 3D printing dan optimasi topologi dalam mesin turbojet membuka jalan baru yang radikal dalam produksi komponen aeronautika yang kompleks dan ringan. Namun, masih perlu investasi besar dalam riset material dan standar kualitas agar teknologi ini dapat diterapkan secara luas dalam industri penerbangan."
Prof. Zhang Min (Pakard Teknik Material)
"Integrasi teknologi manufaktur aditif dengan desain berbasis simulasi memberikan efisiensi struktural tinggi sekaligus mengurangi bobot mesin, yang sangat penting untuk drone dan pesawat kecil. Keberhasilan penerbangan ini adalah tonggak, tetapi perlu pengujian lebih lanjut untuk kestabilan jangka panjang."
Prediksi Kami
Dalam beberapa tahun ke depan, teknologi 3D printing untuk mesin turbojet akan berkembang pesat di China, memungkinkan produksi massal mesin efisien yang cocok untuk UAV dan mungkin memperluas ke aplikasi militer dan komersial, mengurangi ketergantungan China pada mesin impor.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dicapai oleh AECC dalam penerbangan perdana mesin turbojet?A
AECC berhasil melakukan penerbangan perdana mesin turbojet yang sepenuhnya diproduksi dengan pencetakan 3D.Q
Mengapa pencetakan 3D penting dalam produksi mesin turbojet?A
Pencetakan 3D memungkinkan pembuatan komponen yang kompleks dan terintegrasi, yang sulit diproduksi dengan metode tradisional.Q
Apa tantangan yang dihadapi setelah penerbangan prototipe?A
Tantangan termasuk pengembangan ilmu material, kontrol kualitas yang ketat, dan proses sertifikasi yang rigor.Q
Untuk aplikasi apa mesin turbojet ini dirancang?A
Mesin turbojet ini dirancang untuk digunakan pada sistem tak berawak, seperti UAV.Q
Apa yang membedakan mesin turbojet ini dari mesin tradisional?A
Mesin turbojet ini diproduksi sepenuhnya dengan metode pencetakan 3D, berbeda dari mesin tradisional yang biasanya menggunakan pengecoran dan penempaan.