Courtesy of InterestingEngineering

Reaktor Garam Cair di Texas Tanggulangi Krisis Air dan Energi Untuk Masa Depan

Mengembangkan dan menyelesaikan pembangunan reaktor garam cair untuk mengatasi kebutuhan energi dan desalinasi air hasil produksi serta memproduksi isotop medis yang sangat berguna bagi dunia kesehatan.

04 Jul 2025, 20.52 WIB

190 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Proyek reaktor garam cair di Texas merupakan langkah maju dalam inovasi energi dan air.
Kolaborasi antara universitas dan perusahaan swasta penting untuk mengatasi tantangan lingkungan.
Teknologi ini tidak hanya menghasilkan energi, tetapi juga isotop medis yang krusial untuk kesehatan.

Abilene, Amerika Serikat - Di Texas, pengelolaan air yang dihasilkan dari operasi minyak dan gas menjadi tantangan besar karena sulitnya mengolah air tersebut untuk digunakan kembali. Sebuah proyek kolaborasi antara universitas dan perusahaan swasta hadir untuk menawarkan solusi inovatif melalui pengembangan teknologi reaktor garam cair yang mampu mendesalinasi air sambil menghasilkan energi bersih.

Reaktor garam cair ini menggunakan bahan bakar dan pendingin berupa campuran garam lithium fluoride dan beryllium fluoride. Dibandingkan reaktor nuklir konvensional, teknologi ini lebih aman serta bisa beroperasi pada tekanan rendah dan suhu tinggi, sehingga cocok untuk keperluan industri yang membutuhkan pasokan energi dan panas secara terus menerus.

Pembangunan reaktor riset MSR-1 dilakukan di kampus Abilene Christian University dan menjadi reaktor universitas pertama yang dibangun di Amerika Serikat dalam lebih dari 30 tahun. Proyek ini menerima pendanaan dari Pemerintah Texas yang juga memberikan dorongan untuk penelitian lanjutan dan perizinan.

Selain menyediakan solusi energi dan air, reaktor ini juga mampu memproduksi isotop medis penting yang sangat dibutuhkan untuk pengobatan kanker dan diagnosa medis, membantu mengatasi kekurangan global di bidang kesehatan serta mendorong Texas sebagai pusat inovasi medis dan energi bersih.

Dengan target operasional pada akhir 2026, proyek ini menjadi langkah awal menuju penerapan komersial di wilayah Cekungan Permian yang kaya sumber daya, membuka jalan bagi teknologi nuklir canggih yang lebih aman, bersih, dan bermanfaat luas bagi masyarakat dan dunia medis.

Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/energy/molten-salt-reactor-deployment-in-texas

Analisis Kami

"Pengembangan reaktor garam cair ini adalah langkah revolusioner di bidang energi yang dapat mengatasi dua krisis utama sekaligus: air dan energi. Namun, keberhasilan jangka panjangnya sangat bergantung pada pengawasan ketat, penerimaan masyarakat, dan kesinambungan pendanaan yang matang."

Analisis Ahli

M. V. Ramana (Fisika Nuklir dan Kebijakan Energi)

"Reaktor garam cair menawarkan banyak keunggulan keamanan dan efisiensi, tapi masih perlu diuji performa dan keandalannya dalam skala komersial yang lebih besar."

Jacopo Buongiorno (Pakarnya Reaktor Nuklir di MIT)

"MSR memiliki potensi besar dalam mengubah lanskap energi bersih dengan operasi temperatur tinggi dan kemampuan daur ulang bahan bakar yang unik."

Prediksi Kami

Dalam beberapa tahun ke depan, teknologi reaktor garam cair akan mulai dioperasikan secara komersial di Permian Basin, meningkatkan kemandirian energi dan solusi pengolahan air yang ramah lingkungan sambil memperkuat posisi Texas sebagai pusat inovasi energi dan medis.