Courtesy of YahooFinance
Perusahaan Rusia Gunakan Netting, Emas, dan Cryptocurrency Untuk Bayar Luar Negeri
Menjelaskan metode alternatif yang digunakan perusahaan Rusia dalam melakukan pembayaran internasional di tengah tekanan sanksi, termasuk penggunaan netting, emas, dan cryptocurrency.
08 Jul 2025, 22.23 WIB
133 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Perusahaan Rusia telah mengadopsi metode pembayaran alternatif seperti netting, emas, dan cryptocurrency untuk mengatasi sanksi.
- Pengawasan terhadap transaksi cryptocurrency sedang ditingkatkan melalui pengembangan sistem 'Transparent Blockchain'.
- Fokus perdagangan Rusia kini beralih ke wilayah Asia dan Timur Tengah sebagai respons terhadap sanksi yang berlaku.
Moskow, Rusia - Pada musim semi 2024, pembayaran internasional untuk perdagangan Rusia hampir terhenti akibat sanksi AS yang menekan bank-bank mitra dagang utama Rusia seperti China, India, dan Uni Emirat Arab. Hal ini membuat aktivitas perdagangan lintas batas menjadi sulit bagi perusahaan Rusia dan mitranya.
Namun, masalah ini kini mulai teratasi karena perusahaan Rusia dan mitra dagangnya dari wilayah Asia dan Timur Tengah mulai beradaptasi dengan berbagai metode pembayaran alternatif. Mereka menggunakan sistem netting, di mana transaksi ekspor-impor diselesaikan dengan cara saling mengimbangi pembayaran agar tidak perlu memindahkan uang secara langsung.
Selain itu, emas menjadi salah satu alat pembayaran yang banyak digunakan karena dapat menggantikan mata uang dolar dan euro, terutama dalam transaksi yang sulit diawasi. Meski demikian, pemerintah Rusia mengingatkan pentingnya regulasi yang lebih ketat terhadap perdagangan emas untuk menghindari arbitrase harga dan transaksi ilegal.
Cryptocurrency juga ikut dimanfaatkan sebagai alat transaksi lintas batas. Pemerintah Rusia bersama dengan bank sentral dan bank besar seperti VTB sedang mengembangkan sistem bernama Transparent Blockchain yang akan memberi pengawasan lebih jelas terhadap transaksi digital ini.
Dengan penerapan metode pembayaran alternatif seperti netting, emas, dan blockchain, serta adaptasi yang dilakukan oleh perusahaan, maka aktivitas perdagangan luar negeri Rusia dapat terus berjalan meski menghadapi sanksi internasional yang berat.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/russian-firms-netting-gold-crypto-152301825.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/russian-firms-netting-gold-crypto-152301825.html
Analisis Kami
"Strategi inovatif Rusia dalam menggunakan netting dan aset seperti emas serta cryptocurrency merupakan tanda adaptasi cepat menghadapi tekanan sanksi ekonomi global. Namun, tanpa regulasi yang ketat, metode ini bisa menjadi celah bagi aktivitas ilegal dan memperbesar risiko volatilitas keuangan yang sulit dikendalikan."
Analisis Ahli
Nouriel Roubini
"Metode pembayaran alternatif seperti ini menunjukkan bagaimana negara-negara yang terkena sanksi dapat menghindari isolasi ekonomi, tetapi berpotensi menciptakan risiko sistemik baru yang berbahaya."
Caitlin Long
"Penggunaan blockchain transparan dan cryptocurrency bisa menjadi jalur yang sah dan efisien untuk mengatur transaksi lintas batas di tengah sanksi, asalkan diiringi regulasi yang kuat."
Prediksi Kami
Metode alternatif pembayaran seperti netting dan penggunaan cryptocurrency serta emas akan semakin berkembang dan diatur lebih ketat guna mengantisipasi risiko penyalahgunaan dan arbitrase harga di masa depan.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dimaksud dengan netting dalam konteks pembayaran internasional?A
Netting adalah metode di mana bank mengelola pembayaran ekspor dan impor melalui agen yang terverifikasi, dengan transaksi diseimbangkan secara sentral.Q
Siapa yang menjelaskan tentang metode pembayaran alternatif yang digunakan oleh perusahaan Rusia?A
Yuri Chikhanchin, kepala pengawas keuangan Rusia, yang menjelaskan tentang metode pembayaran alternatif tersebut.Q
Mengapa perusahaan Rusia beralih ke emas dan cryptocurrency untuk pembayaran internasional?A
Perusahaan Rusia beralih ke emas dan cryptocurrency karena sanksi yang mempengaruhi akses mereka ke sistem perbankan internasional.Q
Apa tujuan dari sistem 'Transparent Blockchain' yang sedang dikembangkan?A
Tujuan dari sistem 'Transparent Blockchain' adalah untuk memungkinkan pengawas dan bank memantau transaksi cryptocurrency secara lebih efektif.Q
Bagaimana sanksi mempengaruhi pembayaran internasional Rusia pada tahun 2024?A
Sanksi menyebabkan hampir terhentinya pembayaran internasional Rusia, tetapi kondisi telah membaik saat perusahaan menemukan cara baru untuk melakukan transaksi.