Peretasan T-Mobile terkait dengan pelanggaran jaringan telekomunikasi oleh China.
Courtesy of TechCrunch

Peretasan T-Mobile terkait dengan pelanggaran jaringan telekomunikasi oleh China.

TechCrunch
DariĀ TechCrunch
16 Nov 2024, 22.54 WIB
128 dibaca
Share
T-Mobile, salah satu perusahaan telekomunikasi besar di AS, baru-baru ini menjadi korban peretasan dalam serangan siber yang lebih luas yang juga menargetkan perusahaan telepon dan internet lainnya. Meskipun T-Mobile menyatakan bahwa sistem dan data mereka tidak terpengaruh secara signifikan dan tidak ada bukti bahwa informasi pelanggan telah diakses, mereka tetap memantau situasi ini. Serangan ini diduga dilakukan oleh kelompok peretas yang bekerja untuk pemerintah China, yang dikenal sebagai Salt Typhoon, dan menargetkan sistem yang memungkinkan akses pemerintah ke data pelanggan.
FBI dan lembaga keamanan siber AS, CISA, telah memperingatkan industri tentang serangan siber ini, yang bertujuan untuk mengakses catatan panggilan dan pesan teks pejabat tinggi AS, termasuk calon presiden. Ini adalah serangan siber kesembilan yang diketahui menargetkan T-Mobile dalam beberapa tahun terakhir, dengan peretasan terbaru terjadi pada tahun 2023 yang mengakibatkan pencurian informasi pribadi dari 37 juta pelanggan T-Mobile.

Artikel Serupa

Senator Peringatkan Pentagon: Tangani Peretasan Telekomunikasi ChinaWired
Teknologi
6 bulan lalu
112 dibaca

Senator Peringatkan Pentagon: Tangani Peretasan Telekomunikasi China

Pemerintah AS mengatakan bahwa peretas asal China masih mengintai jaringan telepon Amerika.TechCrunch
Teknologi
6 bulan lalu
100 dibaca

Pemerintah AS mengatakan bahwa peretas asal China masih mengintai jaringan telepon Amerika.

CISA, FBI mendesak warga Amerika untuk menggunakan aplikasi pesan terenkripsi untuk melawan peretas telekomunikasi China.TechCrunch
Teknologi
6 bulan lalu
161 dibaca

CISA, FBI mendesak warga Amerika untuk menggunakan aplikasi pesan terenkripsi untuk melawan peretas telekomunikasi China.

AS mengatakan bahwa peretas China <i>masih</i> mengintai jaringan telepon Amerika.TechCrunch
Teknologi
6 bulan lalu
111 dibaca

AS mengatakan bahwa peretas China <i>masih</i> mengintai jaringan telepon Amerika.

AS mengatakan bahwa peretas China masih mengintai jaringan telepon Amerika.TechCrunch
Teknologi
6 bulan lalu
110 dibaca

AS mengatakan bahwa peretas China masih mengintai jaringan telepon Amerika.

T-Mobile mengatakan bahwa penyerang siber tidak memiliki akses ke data pelanggan.Reuters
Teknologi
6 bulan lalu
101 dibaca

T-Mobile mengatakan bahwa penyerang siber tidak memiliki akses ke data pelanggan.

T-Mobile mengatakan bahwa peretas telekomunikasi tidak memiliki 'akses' ke log panggilan dan pesan teks pelanggan.TechCrunch
Teknologi
6 bulan lalu
117 dibaca

T-Mobile mengatakan bahwa peretas telekomunikasi tidak memiliki 'akses' ke log panggilan dan pesan teks pelanggan.