Artikel - Sebuah kelompok lingkungan mengajukan niat untuk menggugat seorang petani salmon karena pencemaran di lepas pantai Maine.

Sebuah organisasi lingkungan di Maine, Conservation Law Foundation, telah mengajukan niat untuk menggugat Cooke Aquaculture, salah satu perusahaan budidaya ikan terbesar di dunia, karena diduga melanggar Undang-Undang Air Bersih. Mereka menuduh bahwa lokasi budidaya salmon Cooke di lepas pantai Maine mencemari perairan, yang sangat penting bagi industri penangkapan lobster. Organisasi tersebut menyatakan bahwa limbah dari budidaya salmon, seperti kotoran ikan dan ikan mati, mencemari perairan dan mengancam kehidupan laut lainnya.

Cooke Aquaculture membantah tuduhan tersebut dan menyatakan bahwa mereka mematuhi semua peraturan yang berlaku. Perusahaan ini mengklaim bahwa budidaya ikan telah beroperasi berdampingan dengan industri lobster di Maine selama lebih dari 40 tahun tanpa dampak negatif. Beberapa kelompok lingkungan, termasuk Sierra Club, telah mengkhawatirkan keberlanjutan operasi Cooke, tetapi direktur eksekutif Asosiasi Akuakultur Maine merasa bahwa gugatan ini mengejutkan karena Conservation Law Foundation sebelumnya tidak menyampaikan kekhawatiran mereka kepada para petani ikan.--------------------

Analisis Ahli:

Sumber: https://finance.yahoo.com/news/environmental-group-files-intent-sue-173229087.html

Sebuah kelompok lingkungan mengajukan niat untuk menggugat seorang petani salmon karena pencemaran di lepas pantai Maine.

Artikel Serupa

China Luncurkan Kapal Budidaya Salmon Pertama untuk Kurangi Impor

Penelitian Baru: Ikan Konsumsi Penting untuk Menjaga Iklim dan Dasar Laut

New Mexico Bergerak Melarang Bahan Kimia 'Forever Chemicals' di Produk Konsumen

Heboh! Potret Senator Australia Bawa Ikan Mati Saat Sidang Parlemen

California Menginvestasikan Rp 246.68 miliar ($15 Juta) untuk Ketahanan Habitat Salmon dan Trout

Perusahaan Ikan yang Didukung SoftBank Diduga Memalsukan Sebagian Besar Penjualannya

Exxon Mobil Corp. menggugat jaksa agung California atas tuduhan pencemaran nama baik terkait klaim daur ulang plastik.