Courtesy of InterestingEngineering
Switch Bahan Bakar Dipotong, Pesawat Air India Jatuh Setelah Lepas Landas
Menjelaskan penyebab awal kecelakaan pesawat Air India 171 dan status investigasi terkait pergerakan saklar kontrol bahan bakar serta menyoroti tindakan pencegahan yang tidak dilakukan sebelumnya oleh Air India.
13 Jul 2025, 00.23 WIB
123 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Kecelakaan pesawat Air India 171 menyoroti pentingnya keselamatan dan prosedur penerbangan.
- Investigasi sedang dilakukan untuk memahami mengapa saklar bahan bakar dipindahkan ke posisi cutoff.
- Satu penumpang selamat menunjukkan ketahanan manusia dalam situasi kritis.
Ahmedabad , India - Pada tanggal 12 Juni, pesawat Air India penerbangan 171 yang baru saja lepas landas dari Ahmedabad menuju London Gatwick mengalami kecelakaan tragis, menewaskan hampir semua penumpang dan kru di dalamnya serta beberapa orang di darat. Pesawat Boeing 787-8 Dreamliner itu kehilangan tenaga mesin secara tiba-tiba, yang menyebabkan hilangnya kendali dan akhirnya menabrak tanah.
Penyelidikan awal oleh Aircraft Accident Investigation Bureau mengungkapkan bahwa saklar kontrol bahan bakar pada kedua mesin pesawat dipindahkan ke posisi cutoff hanya beberapa detik setelah lepas landas. Hal ini menyebabkan mesin mati mendadak sehingga pesawat tidak dapat mempertahankan ketinggian dan mulai turun dengan cepat. Kejadian ini pun diikuti dengan sinyal darurat atau mayday dari pilot.
Meskipun pilot sempat mengembalikan saklar kontrol bahan bakar ke posisi normal, waktu yang sangat singkat dan rendahnya ketinggian tidak memungkinkan pesawat untuk pulih dan terbang kembali. Faktor-faktor lain seperti cuaca buruk, kualitas bahan bakar, atau masalah mesin tidak ditemukan berperan dalam kecelakaan ini. Penyelidikan terus berlanjut untuk menemukan alasan pasti mengapa saklar tersebut berpindah ke posisi cutoff.
Sebelumnya, FAA pada 2018 memberikan peringatan terkait fitur pengunci saklar bahan bakar yang memungkinkan saklar itu dapat terlepas tanpa disengaja. Namun Air India tidak melakukan pemeriksaan tambahan karena peringatan tersebut bersifat advisori, bukan kewajiban. Hal ini menjadi perhatian karena bisa saja masalah tersebut berkaitan dengan kejadian kecelakaan.
Kecelakaan ini diperiksa oleh tim penyelidik dari India, Amerika Serikat, dan Inggris secara bersama-sama. Satu-satunya penumpang yang selamat adalah warga Inggris yang duduk di dekat pintu darurat, dan kondisinya saat terjebak di reruntuhan sempat viral di media sosial. Boeing juga menyatakan dukungan penuh dalam proses penyelidikan untuk mencari penyebab tragedi ini.
Sumber: https://interestingengineering.com/transportation/london-air-india-flight-crash-fuel-cutoff-report
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi pada penerbangan Air India 171?A
Penerbangan Air India 171 mengalami kecelakaan pada 12 Juni dan jatuh kurang dari dua menit setelah lepas landas.Q
Apa yang dilaporkan dalam laporan awal kecelakaan?A
Laporan awal menyebutkan bahwa saklar kontrol bahan bakar untuk kedua mesin dipindahkan ke posisi cutoff sebelum pesawat jatuh.Q
Siapa yang bertanggung jawab dalam investigasi kecelakaan ini?A
Investigasi melibatkan pihak dari India, AS, dan Inggris untuk menentukan penyebab kecelakaan.Q
Berapa banyak orang yang selamat dari kecelakaan tersebut?A
Hanya satu penumpang yang selamat dari kecelakaan tersebut, sementara 241 orang lainnya tewas.Q
Apa saja faktor yang sudah dikecualikan dalam penyelidikan?A
Faktor seperti cuaca buruk, kualitas bahan bakar, dan masalah mesin telah dikecualikan dari penyelidikan.