Artikel - Saham Bank of America vs. Saham JPMorgan Chase: Wall Street Melihat Potensi Kenaikan Terbatas pada Satu, Namun Memberi Penilaian Beli Kuat pada yang Lain

Presiden terpilih Donald Trump diperkirakan akan memberikan dampak positif bagi saham bank di Amerika Serikat, yang selama ini tertinggal dibandingkan pasar lainnya. Dengan kemungkinan pengurangan regulasi perbankan dan perhatian yang lebih sedikit terhadap bank, merger dan akuisisi bank dapat disetujui lebih cepat. Dua bank terbesar, JPMorgan Chase dan Bank of America, telah melihat kenaikan harga saham mereka sejak pemilihan. Meskipun ada beberapa bank yang gagal pada tahun 2023, JPMorgan Chase berhasil mendapatkan keuntungan dan mengakuisisi First Republic, yang sebelumnya berisiko gagal.

Saham Bank of America juga dianggap sebagai investasi yang baik, meskipun ada beberapa masalah di neraca keuangannya. Para analis percaya bahwa nilai saham Bank of America akan meningkat seiring dengan perbaikan kondisi keuangan dan penurunan suku bunga. Meskipun ada perbedaan dalam valuasi antara kedua bank, keduanya dianggap sebagai pilihan investasi jangka panjang yang solid. Investor yang lebih aktif disarankan untuk menjual saham Bank of America jika harganya mencapai dua kali nilai buku yang nyata.

Saham Bank of America vs. Saham JPMorgan Chase: Wall Street Melihat Potensi Kenaikan Terbatas pada Satu, Namun Memberi Penilaian Beli Kuat pada yang Lain

Artikel Serupa

"Investasi Aman di Tengah Ketidakpastian: Kenapa Berkshire Hathaway Pilihan Terbaik!"

"Investasi Cerdas: Dua Saham yang Tahan Banting di Tengah Resesi"

3 Saham Warren Buffett yang Tidak Perlu Dipikirkan untuk Dibeli Sekarang Juga

Keuntungan Bank of America melonjak berkat kebangkitan Wall Street.

JPMorgan mencatatkan keuntungan tahunan terbesar dalam sejarahnya saat para bankir investasi menikmati pemulihan.

JPMorgan, Goldman, Citi Menghasilkan Pendapatan Rekor Saat Era Biden Berakhir

Optimisme terhadap bank-bank AS akan segera diuji.