Courtesy of YahooFinance
Peran Investor Institusi Dalam Lonjakan Bitcoin dan Regulasi Baru di AS
Menyampaikan perkembangan peran investor institusi dalam pasar Bitcoin dan dampak regulasi baru Amerika Serikat terhadap adopsi kripto oleh institusi dan perusahaan publik.
17 Jul 2025, 23.51 WIB
17 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Permintaan dari investor institusi untuk Bitcoin masih dalam tahap awal, dengan potensi untuk tumbuh di masa depan.
- Legislasi baru di AS diharapkan dapat memberikan kejelasan dan memfasilitasi lebih banyak investasi dalam aset digital.
- Perusahaan publik semakin berinvestasi dalam Bitcoin sebagai alternatif untuk cadangan kas tradisional.
New York, Amerika Serikat - Bitcoin mengalami kenaikan harga yang sangat cepat sampai mencapai rekor tertinggi di atas Rp 2.02 triliun ($123,000 m) inggu ini. Kenaikan ini didukung oleh harapan adanya kebijakan yang mendukung kripto dari pemerintah Amerika Serikat di bawah kepemimpinan yang baru.
Meski harga Bitcoin melejit, kepemilikan oleh investor institusi seperti dana pensiun dan endowment masih sangat kecil, kurang dari 5% dari total aset ETF Bitcoin. Sebagian besar pasar masih didominasi oleh investor ritel yang membeli aset digital ini.
U.S. House of Representatives telah meloloskan beberapa peraturan penting yang akan memberikan kejelasan hukum bagi produk stablecoin dan aset digital lain. Regulasi ini diperkirakan akan memudahkan lebih banyak institusi dan perusahaan untuk ikut berinvestasi dalam ekosistem kripto.
Selain institusi, perusahaan publik seperti Strategy dan GameStop mulai meningkatkan kepemilikan Bitcoin di neraca mereka sebagai alternatif penyimpanan nilai dibandingkan dengan kas atau obligasi jangka pendek. Hal ini menunjukkan tren baru di mana perusahaan melihat Bitcoin sebagai aset penting.
Baca juga: Bitcoin Tembus Rekor Rp 1.97 juta ($120.000) Didukung Regulasi dan Permintaan Institusional
Permintaan untuk produk investasi berbasis kripto, seperti ETF, juga meningkat. Beberapa investor institusional besar telah mengungkapkan investasi mereka dalam ETF kripto selama 18 bulan terakhir. Namun, analis memperingatkan bahwa penurunan harga Bitcoin di bawah Rp 1.48 miliar ($90,000) bisa menimbulkan risiko kerugian bagi perusahaan yang memegang Bitcoin sebagai aset.
Sumber: https://finance.yahoo.com/news/analysis-institutional-investors-warm-crypto-165103686.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang memicu lonjakan harga Bitcoin baru-baru ini?A
Lonjakan harga Bitcoin dipicu oleh harapan akan kebijakan pro-crypto dari Washington.Q
Seberapa besar peran investor institusi dalam pasar crypto saat ini?A
Peran investor institusi masih dalam tahap awal, dengan mayoritas kepemilikan tetap di tangan investor ritel.Q
Apa itu ETF crypto dan bagaimana perkembangannya?A
ETF crypto adalah produk investasi yang memungkinkan investor untuk membeli Bitcoin melalui bursa saham, dan permintaan untuk produk ini meningkat.Q
Apa saja legislasi baru yang dapat mempengaruhi pasar crypto?A
Legislasi baru termasuk Genius Act yang akan mendefinisikan aturan seputar stablecoin dan memberikan kejelasan regulasi untuk aset digital.Q
Bagaimana perusahaan publik berinvestasi dalam Bitcoin?A
Perusahaan publik seperti GameStop dan Strategy telah berinvestasi dalam Bitcoin untuk meningkatkan posisi mereka di pasar.Artikel Serupa
Finansial
1 bulan lalu
115 dibaca
Perusahaan Publik Serbu Bitcoin, Mengikuti Jejak MicroStrategy di Tengah Kebijakan Trump
Finansial
1 bulan lalu
33 dibaca
Bitcoin Melonjak Tembus Rekor, Perusahaan Mulai Tambah Cadangan Kripto
Finansial
2 bulan lalu
104 dibaca
Kenaikan Bitcoin ke Rp 1.53 miliar ($93,000) Didukung oleh Institusi Besar, Bukan Pembeli ETF Ritel
Finansial
5 bulan lalu
57 dibaca
Manajer dana meningkatkan eksposur terhadap ETF bitcoin, menunjukkan pengajuan kuartalan AS.
Finansial
5 bulan lalu
132 dibaca
Manajer dana meningkatkan eksposur terhadap ETF bitcoin, menunjukkan pengajuan kuartalan AS.
Finansial
6 bulan lalu
183 dibaca