Courtesy of CNBCIndonesia

XLSMART Buka Peluang Kemitraan untuk Perkuat Bisnis Telekomunikasi

Mendorong pertumbuhan bisnis melalui kemitraan strategis di bidang telekomunikasi, perbankan digital, dan penyediaan konten untuk memberikan layanan terbaik kepada pelanggan.

21 Jul 2025, 14.10 WIB

41 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

XLSMART berkomitmen untuk menjalin kemitraan strategis guna memperkuat posisi di industri telekomunikasi.
Kerja sama dengan perusahaan besar seperti Huawei dan ZTE diharapkan dapat meningkatkan layanan bagi pelanggan.
XLSMART juga membuka peluang kemitraan dengan penyedia konten dan fintech untuk memperluas layanan yang ditawarkan.

Jakarta, Indonesia - XLSMART berencana memperluas kemitraan strategis demi mendorong perkembangan bisnisnya ke depan. Hal ini penting karena dalam industri telekomunikasi, bekerja sendiri tidak cukup untuk meraih peluang besar di masa depan.

Presiden Direktur XLSMART, Rajeev Sethi, menyatakan bahwa mereka telah menjalin kerja sama dengan perusahaan teknologi seperti Huawei dan ZTE untuk memperkuat jaringan. Perusahaan memanfaatkan skala dan keahlian global dari mitranya agar layanan yang diberikan dapat lebih baik.

Selain itu, XLSMART juga menggandeng layanan perbankan digital untuk memanfaatkan berbagai alat dan layanan keuangan digital dalam mendukung bisnisnya. Mereka juga mempertimbangkan kemitraan dengan Boost, sebuah perusahaan fintech yang merupakan bagian dari Axiata.

Rajeev menegaskan bahwa kemitraan yang mereka buka bukan hanya sekadar hubungan vendor-klien biasa, tetapi berupa kerja sama sejati yang bertujuan untuk mencari solusi bagi masalah yang dihadapi pelanggan. Hal ini menandai pendekatan kolaboratif yang diterapkan XLSMART.

Kesimpulannya, XLSMART aktif membuka peluang kemitraan di berbagai sektor, termasuk teknologi jaringan, keuangan digital, dan penyediaan konten, sebagai bagian dari strategi untuk berkembang dan menghadirkan layanan terbaik kepada customer.

Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250721134613-37-650893/mantap-xlsmart-siap-perkuat-ekosistem-digital-lewat-jalur-kemitraan