Courtesy of SCMP
Nvidia Dukung Arsitektur Chip Open-Source RISC-V untuk AI
Mendorong pengembangan dan penggunaan arsitektur chip open-source RISC-V dalam komputasi AI dengan mendukungnya melalui platform perangkat lunak CUDA Nvidia.
22 Jul 2025, 17.00 WIB
109 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Nvidia mendukung pengembangan arsitektur chip open-source RISC-V.
- RISC-V adalah arsitektur yang dikelola oleh RISC-V International dan menawarkan kebebasan untuk modifikasi.
- Dukungan CUDA untuk RISC-V dapat memperkuat gerakan open-source dan meningkatkan kecerdasan buatan.
Shanghai, Tiongkok - Nvidia, perusahaan chip besar dari Amerika Serikat, mengambil langkah penting untuk mengembangkan arsitektur chip open-source yang bernama RISC-V. Ini adalah jenis arsitektur chip yang bisa digunakan dan dimodifikasi secara bebas oleh siapa saja, berbeda dengan arsitektur yang sebelumnya tertutup dan terbatas penggunaannya.
Langkah Nvidia ini dilakukan dengan mengadaptasi atau mem-porting perangkat lunak CUDA-nya agar bisa berjalan pada chip dengan arsitektur RISC-V. CUDA sendiri adalah platform yang penting untuk menjalankan aplikasi komputasi canggih, terutama di bidang kecerdasan buatan (AI).
Dengan dukungan ini, chip CPU RISC-V dapat dipakai sebagai inti utama dalam sistem Nvidia. Hal ini berarti Nvidia membuka peluang lebih luas agar arsitektur chip open-source berkembang dan digunakan secara luas di teknologi AI dan komputasi lainnya.
RISC-V pertama kali dikembangkan oleh peneliti di University of California, Berkeley pada tahun 2010 dan sekarang diatur oleh organisasi non-profit yang bernama RISC-V International yang berpusat di Zurich, Swiss. Karena sifatnya yang open-source, ini sangat mendukung ide teknologi yang bebas dan tidak bergantung pada perusahaan tertentu.
Sebelumnya, CUDA hanya mendukung dua arsitektur chip utama, yaitu x86 yang dominan di komputer pribadi dan Arm yang banyak dipakai di smartphone. Dengan Nvidia sekarang mendukung RISC-V, ini jadi kabar baik untuk pengembangan teknologi terbuka yang kini semakin penting di dunia.
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/tech/big-tech/article/3319154/nvidia-support-risc-v-processors-latest-boost-chinas-chip-self-sufficiency-drive?module=top_story&pgtype=section
[1] https://www.scmp.com/tech/big-tech/article/3319154/nvidia-support-risc-v-processors-latest-boost-chinas-chip-self-sufficiency-drive?module=top_story&pgtype=section
Analisis Kami
"Langkah Nvidia ini sangat strategis karena membuka kemungkinan integrasi teknologi terbuka dengan ekosistem CUDA yang sudah kuat, mendorong inovasi di dunia AI dan chip. Namun, tantangan terbesar adalah memastikan kompatibilitas dan performa optimal di RISC-V yang masih berkembang dibandingkan arsitektur lain."
Analisis Ahli
Linley Gwennap (analis teknologi chip)
"Dukungan resmi Nvidia terhadap RISC-V bisa menjadi titik balik yang mempercepat adopsi arsitektur terbuka ini, memperluas pilihan di pasar chip AI yang sangat kompetitif."
Prediksi Kami
Dalam beberapa tahun ke depan, kemungkinan besar akan muncul sistem AI dan perangkat komputasi baru yang berbasis kombinasi CUDA dan RISC-V, memperluas pilihan pengembang dan memperkuat ekosistem chip terbuka di seluruh dunia.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa langkah besar yang diambil Nvidia terkait arsitektur chip?A
Nvidia sedang mengerjakan dukungan untuk arsitektur RISC-V pada platform perangkat lunak CUDA.Q
Apa itu RISC-V dan siapa yang mengelolanya?A
RISC-V adalah arsitektur CPU open-source yang dikelola oleh RISC-V International, sebuah organisasi non-profit.Q
Apa tujuan Nvidia dalam mendukung RISC-V?A
Tujuan Nvidia adalah untuk meningkatkan pengembangan arsitektur chip open-source dalam komputasi AI.Q
Sebelumnya, pada arsitektur chip apa CUDA hanya mendukung?A
Sebelumnya, CUDA hanya mendukung arsitektur chip x86 dan Arm.Q
Mengapa RISC-V dianggap penting untuk gerakan open-source?A
RISC-V dianggap penting untuk gerakan open-source karena bebas digunakan dan dimodifikasi oleh siapa saja.