Courtesy of CNBCIndonesia

Neuralink Elon Musk Mengajukan Status UMKM Meski Valuasi Rp146 Triliun

Mengungkap kontroversi pengajuan status Small Disadvantaged Business (SDB) oleh Neuralink di tengah valuasi besar dan menjelaskan teknologi yang dikembangkan Neuralink serta dampaknya.

22 Jul 2025, 14.25 WIB

60 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Neuralink mengklaim sebagai Small Disadvantaged Business untuk mendapatkan akses ke peluang pengadaan federal.
Teknologi BCI yang dikembangkan Neuralink bertujuan untuk membantu penyandang kelumpuhan fisik.
Pengajuan Neuralink ke SBA menimbulkan kontroversi karena status mereka sebagai UMKM tidak sesuai dengan valuasi perusahaan yang tinggi.

Jakarta, Indonesia - Neuralink, perusahaan teknologi kesehatan milik Elon Musk, mengajukan status Small Disadvantaged Business (SDB) ke pemerintah Amerika Serikat. Status SDB biasanya diperuntukkan bagi usaha kecil milik orang yang kurang beruntung secara sosial dan ekonomi. Hal ini menimbulkan kontroversi karena Neuralink memiliki valuasi besar mencapai USRp 148.00 triliun ($9 miliar) .

Teknologi utama yang dikembangkan Neuralink adalah Brain-Computer Interface (BCI), yang memungkinkan chip ditanam di otak manusia. Dengan teknologi ini, penyandang kelumpuhan fisik dapat mengontrol perangkat elektronik seperti komputer hanya dengan menggunakan pikirannya. Teknologi ini bertujuan membantu pasien untuk mendapatkan kehidupan yang lebih mandiri.

Pengajuan status SDB Neuralink terjadi pada 24 April 2025. Namun, perusahaan menyatakan bahwa mereka tidak pernah mengajukan atau menerima dana dari pemerintah federal, dan setelan status SDB di pendaftaran online adalah kesalahan teknis yang telah diperbaiki. Meski begitu, pengajuan ini terjadi sebelum putaran pendanaan besar yang menilai perusahaan sebesar USRp 148.00 triliun ($9 miliar) .

Elon Musk, yang dikenal sebagai orang terkaya dunia dan CEO beberapa perusahaan besar seperti Tesla dan SpaceX, juga terlibat secara tidak langsung melalui eksekutif Neuralink. Jared Birchall yang mengelola keuangan Musk tercatat sebagai kontak dalam pengajuan ini. Pendanaan terbaru Neuralink termasuk investor besar seperti ARK Invest dan Sequoia Capital.

Kontroversi ini memicu perhatian karena status SDB bisa memberikan keuntungan khusus dalam pengadaan federal AS. Sebelumnya, beberapa perusahaan pernah menerima denda karena mengklaim status serupa tanpa memenuhi syarat. Penting untuk memastikan bahwa klaim status bisnis dilakukan dengan benar dan transparan, terutama pada perusahaan besar dan berpengaruh.

Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250722132517-37-651203/raksasa-rp-146-triliun-milik-orang-terkaya-dunia-mengaku-umkm

Pertanyaan Terkait

Apa yang dimaksud dengan Small Disadvantaged Business (SDB)?

Small Disadvantaged Business (SDB) adalah status yang diberikan kepada perusahaan yang dimiliki dan dikendalikan oleh individu yang kurang beruntung secara sosial dan ekonomi.

Siapa pendiri Neuralink?

Pendiri Neuralink adalah Elon Musk.

Apa tujuan utama teknologi Brain-Computer Interface (BCI)?

Tujuan utama teknologi Brain-Computer Interface (BCI) adalah untuk membantu penyandang kelumpuhan fisik agar dapat beraktivitas kembali dengan menggerakkan perangkat hanya melalui pikiran.

Mengapa pengajuan Neuralink ke SBA menjadi perhatian?

Pengajuan Neuralink ke SBA menjadi perhatian karena mereka mengklaim sebagai SDB meskipun perusahaan tersebut dinilai memiliki valuasi tinggi sebesar US$9 miliar.

Siapa saja investor yang terlibat dalam pendanaan Neuralink?

Investor yang terlibat dalam pendanaan Neuralink termasuk ARK Invest, Peter Thiel's Founders Fund, Sequoia Capital, dan Thrive Capital.