Courtesy of TheVerge
Donald Trump Gagal Pecah Nvidia dan Dukung Penjualan Chip AI ke China
Menyampaikan cerita tentang perubahan sikap Donald Trump terhadap Nvidia, dari keinginan memecah hingga mendukung kebijakan yang menguntungkan perusahaan tersebut serta implikasi kebijakan penjualan chip AI ke China.
24 Jul 2025, 06.25 WIB
168 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Donald Trump awalnya mempertimbangkan untuk memecah Nvidia tetapi mundur setelah memahami kompleksitas industri.
- Nvidia telah mendapatkan keuntungan dari kebijakan pemerintah yang memungkinkan penjualan chip ke China.
- Jensen Huang memainkan peran kunci dalam menjalin hubungan dengan pemerintah AS untuk mendukung kepentingan bisnis Nvidia.
Washington, DC, Amerika Serikat - Donald Trump awalnya tidak mengenal Nvidia, perusahaan teknologi besar yang sangat berpengaruh dalam bidang chip AI. Saat pertama mengetahui bahwa Nvidia menguasai seluruh pasar chip AI, Trump sempat berniat untuk memecah perusahaan tersebut agar muncul persaingan baru.
Namun, setelah mendapatkan informasi dari seorang penasihat, Trump menyadari bahwa memecah Nvidia bukanlah hal yang mudah dan bisa merugikan industri. Bahkan jika Nvidia dijalankan dengan buruk, dibutuhkan waktu lama bagi pesaing untuk mengejar teknologi mereka.
Trump kemudian mengenal CEO Nvidia, Jensen Huang, yang berhasil meyakinkan pemerintah untuk mengizinkan penjualan chip AI tertentu ke China. Kebijakan ini berbeda dengan kebijakan sebelumnya yang membatasi ekspor teknologi ke China demi menghalangi kemajuan AI di negara tersebut.
Penjualan chip ini bertujuan membuat pengembang China lebih tergantung pada teknologi dari Amerika Serikat. Walaupun hanya chip AI dengan kualitas lebih rendah, kebijakan ini membuka peluang bisnis baru bagi Nvidia.
Di sisi lain, Nvidia berhasil menjadi perusahaan publik pertama dengan nilai pasar mencapai 4 triliun dolar, dan meskipun ada penyelidikan antitrust di bawah pemerintahan Biden, langkah pemerintah Trump menunjukkan sikap lebih lunak terhadap perusahaan raksasa ini.
Referensi:
[1] https://theverge.com/news/712753/trump-nvidia-jensen-huang-break-up-chips-ai
[1] https://theverge.com/news/712753/trump-nvidia-jensen-huang-break-up-chips-ai
Analisis Ahli
Andreas Müller (Analis Teknologi)
"Dominasi Nvidia dalam pasar chip AI memang sulit ditandingi, dan upaya memecah perusahaan bisa berakibat negatif pada inovasi. Kebijakan yang lebih terbuka terhadap penjualan chip ke China juga menunjukkan pendekatan realistik terhadap globalisasi teknologi dan persaingan geopolitik."
Analisis Kami
"Keputusan Trump untuk tidak memecah Nvidia mencerminkan pemahaman yang lebih matang tentang kompleksitas dan kekuatan pasar teknologi chip AI yang sangat terkonsentrasi. Ini menandai perubahan sikap penting dalam kebijakan teknologi AS yang sebelumnya cukup agresif terhadap perusahaan teknologi besar."
Prediksi Kami
Nvidia kemungkinan akan terus memperkuat dominasinya di pasar chip AI tanpa gangguan hukum besar dari pemerintah AS dalam waktu dekat, sementara penjualan chip ke China akan meningkat meski dengan pembatasan tertentu.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang ingin dilakukan Donald Trump terhadap Nvidia?A
Donald Trump awalnya ingin memecah Nvidia setelah mengetahui bahwa perusahaan itu mendominasi pasar chip AI.Q
Siapa CEO Nvidia dan apa peranannya dalam perusahaan?A
CEO Nvidia adalah Jensen Huang, yang berperan penting dalam pengembangan teknologi dan strategi perusahaan.Q
Mengapa penjualan chip Nvidia ke China menjadi isu penting?A
Penjualan chip Nvidia ke China menjadi isu penting karena kekhawatiran bahwa teknologi tersebut dapat digunakan oleh musuh AS untuk meningkatkan kemampuan AI mereka.Q
Apa yang dikatakan Howard Lutnick tentang chip yang dijual ke China?A
Howard Lutnick menyatakan bahwa chip yang dijual ke China adalah chip AI 'terbaik keempat', dengan harapan pengembang China akan menjadi 'terikat' pada teknologi AS.Q
Mengapa Trump memutuskan untuk tidak membubarkan Nvidia?A
Trump memutuskan untuk tidak membubarkan Nvidia setelah menyadari bahwa itu akan sulit dan bahwa perusahaannya sangat kompetitif.