Courtesy of Wired
Apa yang Terjadi Jika Satu Hari di Bumi Hanya 12 Jam?
Menjelaskan konsekuensi fisika jika rotasi Bumi dipercepat hingga satu hari berlangsung 12 jam serta kaitannya dengan pembangunan space elevator.
27 Jun 2025, 20.00 WIB
37 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Mengubah rotasi Bumi akan mempengaruhi banyak aspek kehidupan sehari-hari.
- Perbedaan antara hari solar dan sidereal penting untuk memahami waktu dan rotasi Bumi.
- Konsep elevator luar angkasa dapat menjadi lebih mungkin dengan rotasi Bumi yang lebih cepat.
Bumi , Bumi - Satu hari di Bumi biasanya berdurasi 24 jam, yang dihitung berdasarkan waktu antar local noon saat matahari berada di titik tertinggi langit. Namun, ternyata waktu ini lebih panjang dari satu kali putaran Bumi karena Bumi juga bergerak mengelilingi Matahari dalam orbitnya. Oleh karena itu, ada dua jenis hari yang berbeda, yakni solar day dan sidereal day.
Jika kita mempercepat rotasi Bumi sehingga satu hari hanya berlangsung 12 jam, banyak perubahan yang akan terjadi. Salah satunya adalah sistem pengukuran waktu harus diubah, misalnya jam hanya akan berputar sampai angka 6 untuk AM dan PM. Jam 8 tak lagi ada, sehingga aktivitas seperti konser jam 8 akan tidak tepat waktu.
Selanjutnya, percepatan rotasi yang lebih cepat akan memperbesar percepatan sentripetal di ekuator, sehingga orang yang berdiri di sana akan merasa lebih ringan dibanding jika mereka berdiri di kutub utara. Berat efektif di ekuator akan turun dari 99,7% menjadi sekitar 98,6% dari berat normal, membuat kita merasa lebih ringan.
Melihat orbit benda di sekitar Bumi, rotasi Bumi memperngaruhi posisi orbit geostasioner, yaitu orbit yang berputar secepat rotasi Bumi sehingga objek yang ada di orbit tersebut terlihat diam di langit. Jika rotasi Bumi dua kali lebih cepat, orbit geostasioner akan lebih dekat ke Bumi, memungkinkan pembangunan space elevator dengan kabel lebih pendek.
Baca juga: Mengenal Gravitasi Entropi: Gravitasi Bukan Gaya Dasar, Melainkan Hasil Kolektif Partikel
Namun, pembangunan space elevator masih terhalang oleh keterbatasan bahan kabel yang kuat. Kabel sepanjang 36.000 km atau bahkan 20.000 km memerlukan bahan seperti karbon nanotube yang belum tersedia. Jadi, walaupun rotasi lebih cepat bisa membantu, teknologi bahan masih menjadi tantangan utama.
Sumber: https://wired.com/story/space-elevators-could-work-if-the-days-were-shorter/
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang akan terjadi jika rotasi Bumi dipercepat sehingga satu hari hanya berlangsung 12 jam?A
Jika rotasi Bumi dipercepat, hari akan lebih pendek dan banyak aspek kehidupan seperti waktu tidur dan kerja akan berubah.Q
Apa perbedaan antara hari solar dan hari sidereal?A
Hari solar adalah waktu yang dibutuhkan untuk satu siklus siang-malam, sedangkan hari sidereal adalah waktu yang dibutuhkan Bumi untuk berputar sekali penuh relatif terhadap bintang tetap.Q
Mengapa seseorang akan merasa lebih ringan di ekuator dibandingkan di kutub utara?A
Seseorang akan merasa lebih ringan di ekuator karena adanya akselerasi sentripetal akibat rotasi Bumi yang menyebabkan gaya normal dari skala lebih kecil dibandingkan gaya gravitasi.Q
Apa itu elevator luar angkasa dan bagaimana cara kerjanya?A
Elevator luar angkasa adalah kabel yang menghubungkan Bumi ke stasiun luar angkasa di orbit geostasioner, memungkinkan transportasi tanpa roket.Q
Bagaimana pengaruh rotasi Bumi yang lebih cepat terhadap orbit geostasioner?A
Rotasi Bumi yang lebih cepat akan mengurangi jarak geostasioner, sehingga kemungkinan elevator luar angkasa menjadi lebih praktis.