Courtesy of InterestingEngineering
Terobosan Fusi Nuklir: Ignisi Tercapai Dengan Platform Diagnostik THOR Baru
Membuktikan bahwa ignisi fusi dapat dicapai meskipun sistem hohlraum dimodifikasi agar X-ray dapat keluar untuk tujuan pengukuran dan aplikasi ilmiah lainnya.
02 Agt 2025, 00.03 WIB
158 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Eksperimen ini menunjukkan bahwa ignisi fusi dapat dicapai meskipun ada modifikasi pada sistem.
- Desain THOR memberikan peluang untuk penelitian lebih lanjut tentang sifat material dalam kondisi plasma.
- Keberhasilan ini mendemonstrasikan akurasi simulasi komputer yang digunakan dalam pengembangan platform fusi.
Livermore, Amerika Serikat - Sebuah tim peneliti dari Los Alamos National Laboratory yang bekerja sama dengan Lawrence Livermore National Laboratory berhasil mencapai ignisi fusi dalam sebuah eksperimen penting di National Ignition Facility, Amerika Serikat. Percobaan ini dilakukan dengan menggunakan platform diagnostik baru yang bernama THOR yang memungkinkan beberapa X-ray keluar dari reaktor untuk keperluan pengukuran.
Ignisi fusi adalah kondisi di mana reaksi fusi menghasilkan energi lebih besar daripada energi yang dimasukkan, yang merupakan tonggak penting dalam pengembangan energi fusi. Eksperimen ini mengonfirmasi bahwa ignisi tetap dapat diraih meskipun ada modifikasi pada sistem hohlraum, yaitu tabung berlapis emas tempat terjadinya fusi, yang biasanya tertutup rapat.
Sistem THOR yang mengubah hohlraum dengan memasang jendela khusus memungkinkan para ilmuwan untuk mengamati dan meneliti bagaimana material merespons radiasi ekstrim dengan menggunakan X-ray keluar tersebut. Hal ini sangat penting untuk mempelajari sifat material yang akan dipaparkan pada kondisi plasma yang ekstrem.
Meskipun modifikasi ini membuat sebagian energi X-ray keluar, tim peneliti berhasil mengatasi risiko penurunan kinerja implosi bahan bakar dengan bantuan simulasi komputer berketelitian tinggi. Hasilnya, energi fusi sebesar sekitar 2,4 megajoule berhasil dihasilkan, bersama dengan plasma pembakaran yang mandiri.
Keberhasilan eksperimen ini menandai kemajuan besar dalam pengembangan teknologi fusi nuklir dan penggunaan platform ignisi untuk memperluas studi fisika plasma dan pemahaman tentang perilaku material di bawah kondisi ekstrem, membuka peluang riset yang lebih luas di masa depan.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/energy/us-nuclear-fusion-ignition-breakthrough
[1] https://interestingengineering.com/energy/us-nuclear-fusion-ignition-breakthrough
Analisis Kami
"Keberhasilan menggunakan sistem THOR membuka pintu bagi penelitian fusi yang lebih fleksibel tanpa mengorbankan performa yaitu pencapaian ignisi, sebuah prestasi teknis yang sulit. Ini adalah landasan penting yang memperkuat kepercayaan pada simulasi komputer dan pendekatan eksperimental gabungan untuk mengatasi tantangan energi tinggi dalam fusi inersial."
Analisis Ahli
Joseph Smidt
"Keberhasilan ini merupakan tonggak penting yang membuktikan bahwa desain baru kami dapat menciptakan kondisi ignisi fusi dan memberikan data berharga untuk pengelolaan stok senjata masa depan."
Brian Haines
"Ignisi fusi sangat sensitif terhadap kehilangan energi, dan keberhasilan ini menegaskan bahwa gangguan energi yang diterima sistem baru dapat diatasi melalui desain dan simulasi yang tepat."
Ryan Lester
"Eksperimen ini membuka jalan bagi penggunaan platform ignisi untuk aplikasi ilmiah lebih luas, termasuk pengujian material di bawah kondisi plasma simulasi yang belum pernah dicapai sebelumnya."
Prediksi Kami
Dengan keberhasilan eksperimen ini, kemungkinan besar riset fusi nuklir akan semakin berkembang dengan aplikasi baru yang memungkinkan studi material pada kondisi ekstrem, membuka peluang baru dalam ilmu material dan teknologi fusi.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dicapai oleh tim penelitian di Los Alamos National Laboratory?A
Tim penelitian di Los Alamos National Laboratory berhasil mencapai ignisi fusi dalam eksperimen terbaru.Q
Apa itu THOR dan bagaimana fungsinya dalam eksperimen fusi?A
THOR adalah sistem jendela yang dirancang untuk memungkinkan X-ray keluar dari hohlraum, membantu penelitian tentang respons material terhadap radiasi ekstrem.Q
Apa hasil yang diperoleh dari eksperimen pada 22 Juni?A
Eksperimen tersebut menghasilkan energi fusi sebesar 2.4±0.09 megajoule dan menciptakan plasma terbakar yang berkelanjutan.Q
Siapa yang terlibat dalam kolaborasi ini dan apa peran masing-masing?A
Tim terdiri dari fisikawan dari Los Alamos dan Lawrence Livermore, termasuk Joseph Smidt, Brian Haines, dan Ryan Lester.Q
Apa langkah selanjutnya setelah keberhasilan eksperimen ini?A
Langkah selanjutnya adalah mengembangkan lebih lanjut desain jendela untuk meningkatkan transparansi dan merancang paket eksperimen untuk pengumpulan data.