Courtesy of InterestingEngineering
OpenAI Siapkan ChatGPT-5: Lebih Pintar dengan Fitur Canggih dan Memori Makin Baik
Melaporkan peluncuran GPT-5 oleh OpenAI yang menawarkan peningkatan fitur teknologi AI seperti performa coding dan kemampuan pemecahan masalah serta menjelaskan makna dan implikasi dari upgrade ini bagi persaingan di bidang AI.
07 Agt 2025, 21.00 WIB
42 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Peluncuran ChatGPT-5 dijadwalkan pada 7 Agustus 2025.
- Fitur baru GPT-5 termasuk pengkodean yang lebih baik dan test-time compute.
- OpenAI bersaing dengan raksasa teknologi lain dalam pengembangan AI generasi berikutnya.
San Francisco, Amerika Serikat - OpenAI adalah perusahaan teknologi di San Francisco yang menciptakan ChatGPT, sebuah chatbot AI yang pertama kali diperkenalkan pada November 2022. ChatGPT menggunakan model GPT-3.5 yang mampu memahami dan membalas teks seolah-olah sedang berkomunikasi dengan manusia. ChatGPT langsung terkenal di seluruh dunia karena kemampuannya dalam membantu orang menyelesaikan berbagai tugas dan memahami ide rumit dengan lebih mudah.
Pada bulan Maret 2023, OpenAI meluncurkan GPT-4 beserta varian GPT-4 Vision yang juga bisa menganalisis gambar selain teks. Versi terbaru ini lebih kuat dan mampu melakukan pekerjaan yang lebih kompleks dibandingkan pendahulunya. Studi dari OpenAI menunjukkan bahwa 90 persen pengguna merasa ChatGPT membantu mereka memahami konsep sulit dengan lebih gampang.
Kini, OpenAI akan meluncurkan ChatGPT-5 pada 7 Agustus 2025 dengan berbagai peningkatan fitur termasuk sistem pengolah video baru bernama Sora 2, peningkatan memori, dan kemampuan coding yang lebih hebat. Fitur utama yang ditunggu-tunggu adalah 'test-time compute' yang memungkinkan AI untuk menyesuaikan daya komputasi berdasarkan tingkat kesulitan setiap tugas yang diberikan.
Beberapa penguji awal yang sudah mencoba GPT-5 memuji bagaimana peningkatan kemampuan AI dalam pemrograman dan pemecahan masalah ilmiah, khususnya matematika dan sains, meskipun peningkatannya tidak sebesar lompatan dari GPT-3 ke GPT-4. Peluncuran ini penting karena persaingan pengembangan AI semakin sengit antara OpenAI dengan raksasa teknologi seperti Google, Meta, dan Anthropic.
Acara peluncuran GPT-5 akan disiarkan secara langsung di kanal YouTube OpenAI dan diharapkan menghadirkan inovasi yang menjanjikan untuk mempercepat kemajuan AI yang lebih cerdas dan efisien. GPT-5 juga berpotensi membuat teknologi AI lebih mudah digunakan dan diakses oleh khalayak luas di masa depan.
--------------------
Analisis Kami: Upgrade GPT-5 merupakan langkah strategis penting yang menegaskan bahwa inovasi AI kini mulai fokus pada efisiensi dan kecerdasan adaptif alih-alih loncatan fitur yang dramatis. Namun, hype besar pada GPT-5 perlu diimbangi ekspektasi realistis karena perkembangan teknologi AI semakin bertahap dan kompleks.
--------------------
Analisis Ahli:
Sam Altman: GPT-5 akan menggabungkan kemampuan komputasi dinamis untuk menyelesaikan tugas sulit, dan ini akan merevolusi cara AI menangani berbagai masalah kompleks.
--------------------
What's Next: GPT-5 kemungkinan akan memperkuat dominasi OpenAI dalam pengembangan AI dan memicu peningkatan persaingan teknologi yang lebih intensif dari perusahaan lain seperti Google dan Meta.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/ai-logs/openai-gpt-5-ai-model-release
[1] https://interestingengineering.com/ai-logs/openai-gpt-5-ai-model-release
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diumumkan OpenAI pada 7 Agustus 2025?A
OpenAI mengumumkan peluncuran ChatGPT-5.Q
Apa fitur baru yang diharapkan ada di ChatGPT-5?A
Fitur baru yang diharapkan ada termasuk pengkodean yang lebih baik dan Sora 2 video generator.Q
Bagaimana perbandingan performa antara GPT-4 dan GPT-5?A
Performa GPT-5 dianggap tidak jauh berbeda dari GPT-4, meskipun ada beberapa peningkatan.Q
Siapa yang terlibat dalam pengembangan OpenAI?A
Elon Musk adalah salah satu pendiri OpenAI dan terlibat dalam inisiatif teknologi lainnya.Q
Apa itu test-time compute dalam konteks GPT-5?A
Test-time compute adalah fitur yang meningkatkan kinerja model dengan mengalokasikan daya pemrosesan tambahan untuk tugas yang kompleks.