Courtesy of NatureMagazine

Trump Ubah Cara Pendanaan Riset AS dengan Kontrol Politik Baru

Menginformasikan tentang perubahan kebijakan pemerintah AS yang berpotensi mengubah cara pendanaan riset ilmiah melalui perintah eksekutif yang mengutamakan prioritas politik dan mengkhawatirkan campur tangan politik yang bisa menghambat kemajuan riset.

08 Agt 2025, 07.00 WIB

49 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Perintah eksekutif Trump berpotensi mengubah cara pendanaan riset dilakukan di AS.
Terdapat kekhawatiran tentang intervensi politik dalam sains yang dapat mengganggu penelitian yang objektif.
Reaksi negatif dari komunitas ilmiah menunjukkan ketidakpuasan terhadap pengaruh politik dalam proses riset.

Washington, Amerika Serikat - Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengeluarkan sebuah perintah eksekutif yang memusatkan kontrol pendanaan riset kepada pejabat yang ditunjuk secara politik. Ini merupakan upaya untuk menyesuaikan dana penelitian supaya sesuai dengan prioritas kebijakan presiden dan menghindari pendanaan untuk proyek yang dianggap melawan nilai-nilai Amerika.

Perintah ini memengaruhi agensi besar seperti National Institutes of Health (NIH) yang diperintahkan untuk menghentikan panggilan pengajuan dana baru sampai sistem penilaian baru disiapkan. Hal ini mengakibatkan ketidakpastian dan kekhawatiran di kalangan peneliti yang bergantung pada dana tersebut untuk studi mereka.

Banyak ilmuwan dan ahli kebijakan mengutuk perintah ini melalui media sosial dan pernyataan resmi. Mereka menyoroti risiko besar dari campur tangan politik dalam proses ilmiah, termasuk kemungkinan penolakan terhadap riset yang kontroversial atau tidak sesuai dengan agenda tertentu.

Perintah ini juga mengkritik cara pemberian dana sebelumnya di lembaga seperti National Science Foundation, dengan menuduh mereka memberikan dana kepada proyek yang dianggap tidak sesuai atau menyokong ideologi yang bertentangan dengan nilai nasional.

Reaksi negatif juga datang dari anggota kongres seperti Zoe Lofgren yang menyatakan bahwa perintah ini dapat menghambat perkembangan riset penting seperti uji klinis kanker. Secara keseluruhan, perintah ini memicu debat besar tentang peran politik dalam sains di Amerika.

--------------------

Analisis Kami: Langkah ini sangat berisiko karena melemahkan independensi ilmiah dengan mengizinkan intervensi politik dalam riset. Dalam jangka panjang, ini bisa merusak reputasi AS sebagai pemimpin global dalam inovasi dan sains karena fokus lebih ke agenda politik daripada kualitas dan dampak ilmiah.

--------------------

Analisis Ahli:

Jeremy Berg: Menilai EO tersebut sebagai 'power grab' dan menyatakan bahwa pejabat politik sebelumnya tidak pernah memegang kendali atas proses pendanaan riset.

Casey Dreier: Menyebut perintah tersebut 'mengguncang' dan merusak ide penemuan terbuka serta kemajuan ilmiah.

--------------------

What's Next: Jika EO ini diterapkan sepenuhnya, kemungkinan besar akan terjadi peningkatan polarisasi dan politisasi dalam pemberian dana riset, yang bisa memperlambat kemajuan ilmiah dan menurunkan kepercayaan pada integritas penelitian di AS.

Referensi:
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-02557-z