Courtesy of CNBCIndonesia

Rekor Gaji CEO di 2024: Rick Smith Jadi Terbayar Tertinggi di Dunia

Memberikan informasi tentang tingginya kompensasi CEO di perusahaan-perusahaan besar pada tahun 2024, termasuk daftar CEO dengan bayaran tertinggi dan faktor yang mempengaruhi besarnya gaji tersebut.

09 Agt 2025, 15.30 WIB

24 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Kompensasi CEO mencapai rekor baru pada tahun 2024, dengan banyak eksekutif menerima lebih dari US$17 juta.
Rick Smith dari Axon Enterprise menjadi CEO dengan bayaran tertinggi, menjadikannya satu-satunya yang mendapatkan lebih dari US$100 juta.
Sebagian besar kompensasi CEO berasal dari penghargaan saham, mencerminkan kinerja jangka panjang perusahaan.

Jakarta, Indonesia - Posisi CEO adalah jabatan tertinggi dalam sebuah perusahaan yang memegang peranan penting dalam menentukan arah bisnis dan mengambil keputusan strategis. Pada tahun 2024, gaji CEO dari perusahaan-perusahaan besar mencapai rekor tertinggi, dengan banyak eksekutif menerima kompensasi mencapai puluhan juta hingga ratusan juta dolar.

Data dari The Wall Street Journal menunjukkan bahwa setengah dari CEO di perusahaan S&P 500 memperoleh setidaknya USRp 281.21 miliar ($17,1 juta) pada tahun 2024, naik dibanding tahun sebelumnya. Rick Smith, CEO Axon Enterprise, menjadi CEO dengan gaji tertinggi, mencapai USRp 2.71 triliun ($165 juta) , sebagian besar berasal dari paket saham yang dihubungkan dengan pencapaian target perusahaan dalam jangka panjang.

Posisi lain dalam daftar gaji tinggi termasuk CEO General Electric, Blackstone, dan Apple. Namun, ada beberapa CEO besar seperti Elon Musk yang sama sekali tidak menerima gaji tunai karena alasan hukum, serta Warren Buffett dan Andrew Jassy yang menerima gaji jauh lebih rendah dibanding rekan mereka.

Kompensasi dalam bentuk saham adalah tren umum bagi CEO karena hal ini mendorong mereka untuk mencapai kinerja terbaik perusahaan agar nilai saham meningkat. Kasus Rick Smith yang menerima gaji besar tersebut merupakan hasil dari penghargaan saham atas pencapaian episodenya memimpin perusahaan selama bertahun-tahun.

Secara keseluruhan, data ini memberikan gambaran bagaimana peran CEO sangat krusial dan dihargai secara besar dalam dunia bisnis modern, sekaligus memunculkan diskusi tentang struktur kompensasi yang adil dan berkelanjutan di masa depan.

--------------------

Analisis Kami: Kompensasi CEO yang dominan berasal dari saham menunjukkan bahwa perusahaan semakin mengutamakan hasil jangka panjang dan performa pasar sebagai tolok ukur keberhasilan. Namun, besarnya bayaran yang sangat tinggi juga bisa memicu perdebatan tentang kesenjangan pendapatan dan keadilan dalam struktur perusahaan.

--------------------

Analisis Ahli:

Warren Buffett: Saya percaya bahwa gaji CEO harus proporsional dengan nilai tambah yang diberikan kepada pemegang saham dan perusahaan, bukan hanya angka besar yang tidak merefleksikan kinerja sesungguhnya.

--------------------

What's Next: Trend peningkatan paket kompensasi berbasis saham untuk CEO kemungkinan akan terus berlanjut, memperkuat hubungan antara performa pasar dan nilai perusahaan dengan bayaran eksekutif puncak.

Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250809112601-37-656555/10-ceo-yang-gajinya-paling-tinggi-di-dunia-no1-bukan-google-apple