Courtesy of SCMP
DeepSeek Tunda Peluncuran Model AI R2 Karena Masalah Chip Huawei
Memberikan informasi tentang penundaan peluncuran model AI terbaru DeepSeek, R2, serta mengungkapkan penyebabnya yang penting untuk memahami dinamika persaingan di industri kecerdasan buatan global.
14 Agt 2025, 17.00 WIB
47 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- DeepSeek mengalami keterlambatan dalam peluncuran model AI R2 karena masalah teknis dengan chip Huawei.
- Model R1 dan V3 telah menjadi sorotan di industri AI, tetapi tidak ada pembaruan signifikan baru-baru ini.
- Pengembangan model AI membutuhkan sumber daya komputasi yang besar dan proses yang kompleks.
Hangzhou, China - DeepSeek, startup AI terkemuka asal China, menghadapi penundaan dalam peluncuran model reasoning terbaru mereka yang dinamakan R2. Hal ini disebabkan oleh kendala teknis yang terjadi saat melatih model dengan menggunakan chip AI Ascend produksi Huawei.
Startup yang berbasis di Hangzhou tersebut sebelumnya membuat gebrakan di dunia AI dengan model V3 dan R1 mereka namun belum mengumumkan tanggal pasti peluncuran model R2 setelah beberapa revisi minor pada produk sebelumnya.
Tekanan kompetitif meningkat sejak OpenAI meluncurkan GPT-5, yang memaksa DeepSeek untuk segera meluncurkan model terbaru mereka. Namun, proses pengembangan model berkelas dunia memang memerlukan biaya dan waktu yang sangat besar sehingga kerja keras DeepSeek saat ini mengalami hambatan.
Menurut laporan The Financial Times yang mengutip sumber anonim, masalah teknis terutama terkait chip Ascend Huawei menyebabkan penundaan ini. DeepSeek memilih untuk tidak memberikan komentar resmi mengenai situasi tersebut.
Secara umum, industri AI memerlukan integrasi teknologi yang matang dan sumber daya komputasi tinggi agar model-machine learning dapat berjalan optimal. Penundaan yang dihadapi DeepSeek menjadi bukti tantangan besar dalam pengembangan AI di pasar China.
--------------------
Analisis Kami: Masalah teknis saat menggunakan chip Huawei menunjukkan kurangnya kesiapan ekosistem AI domestik dalam mendukung pengembangan model besar. DeepSeek harus segera mengadaptasi teknologi yang lebih stabil atau kolaborasi dengan penyedia perangkat keras lain agar tidak tertinggal dari pesaing global seperti OpenAI.
--------------------
Analisis Ahli:
Andrew Ng: Integrasi antara perangkat keras dan perangkat lunak sangat krusial dalam pengembangan AI tingkat lanjut, masalah seperti yang dialami DeepSeek dapat memperlambat inovasi signifikan dalam AI di suatu negara.
Fei-Fei Li: Keterbatasan sumber daya komputasi yang handal adalah hambatan besar dalam riset AI, dan penting bagi startup seperti DeepSeek untuk mengatasi hal ini dengan cepat untuk tetap relevan di panggung internasional.
--------------------
What's Next: Keterlambatan peluncuran R2 dapat membuat DeepSeek kehilangan momentum pasar, sehingga mereka perlu memperkuat pengembangan teknis atau mencari alternatif perangkat keras untuk tetap kompetitif di bidang AI.
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/tech/tech-trends/article/3321855/where-deepseeks-next-ai-model-speculation-rises-after-openai-unveils-gpt-5?module=top_story&pgtype=section
[1] https://www.scmp.com/tech/tech-trends/article/3321855/where-deepseeks-next-ai-model-speculation-rises-after-openai-unveils-gpt-5?module=top_story&pgtype=section
Pertanyaan Terkait
Q
Apa penyebab keterlambatan peluncuran model R2 oleh DeepSeek?A
Keterlambatan peluncuran model R2 disebabkan oleh tantangan dalam pelatihan menggunakan chip AI dari Huawei.Q
Siapakah pendiri DeepSeek?A
Pendiri DeepSeek adalah Liang Wenfeng.Q
Apa nama model AI terbaru yang diluncurkan oleh OpenAI?A
Model AI terbaru yang diluncurkan oleh OpenAI adalah GPT-5.Q
Apa masalah yang dihadapi DeepSeek dalam pelatihan model R2?A
DeepSeek menghadapi masalah teknis yang berkelanjutan dalam proses pelatihan model R2.Q
Kapan model V3 dari DeepSeek diluncurkan?A
Model V3 dari DeepSeek diluncurkan pada bulan Desember.