Courtesy of YahooFinance
Ikhtisar 15 Detik
- Snap sedang berinovasi untuk meningkatkan platform iklan mereka dengan menggunakan kecerdasan buatan.
- Pertumbuhan pengguna Snapchat yang terus meningkat menjadikannya platform yang menarik bagi pengiklan.
- Meskipun saham Snap telah turun drastis, peluang pemulihan jangka panjang ada jika mereka berhasil mengeksekusi rencana mereka.
Amerika Serikat - Snap, pemilik platform media sosial populer Snapchat, menghadapi penurunan saham yang signifikan sejak 2021 akibat perubahan kebijakan privasi Apple. Kebijakan tersebut membatasi kemampuan pengiklan untuk melacak pengguna iPhone, yang merupakan pasar penting untuk Snap.
Meski begitu, Snap terus berinvestasi dalam pengembangan alat iklan baru berbasis kecerdasan buatan seperti Smart Campaign Solutions. Fitur ini membantu bisnis menyesuaikan tawaran iklan secara real-time untuk mencapai hasil yang lebih efisien dan biaya yang lebih rendah.
Snapchat juga meluncurkan Sponsored Snaps yang masuk ke dalam inbox chat pengguna, membuka area baru yang belum dimonetisasi sebelumnya. Ini meningkatkan interaksi dan konversi iklan hingga 22%, membuatnya menjadi alat promosi yang sangat potensial.
Basis pengguna Snapchat terus tumbuh dengan rekor 469 juta pengguna aktif harian, naik 9% secara tahunan. Pertumbuhan pengguna ini menjadi daya tarik utama bagi pengiklan yang ingin menjangkau audiens besar dengan biaya yang kompetitif.
Meskipun Snap mengalami kerugian operasional dan memiliki utang yang cukup besar, kondisi keuangan saat ini masih cukup stabil. Namun, keberhasilan jangka panjang tergantung pada kemampuan perusahaan mempercepat pertumbuhan pendapatan dan mendongkrak valuasi sahamnya.
--------------------
Analisis Kami: Snap saat ini masih menghadapi tantangan besar dari sisi monetisasi dan keuntungan, sehingga berisiko untuk investor konservatif. Namun, inovasi teknologi iklan berbasis AI dan pertumbuhan pengguna yang kuat membuka peluang yang menarik bagi investor dengan toleransi risiko tinggi yang mau menunggu hasil jangka panjang.
--------------------
Analisis Ahli:
Anthony Di Pizio: Snap terus mengambil langkah-langkah positif dalam mengembangkan teknologi iklan yang dapat memberikan nilai tambah bagi bisnis pengiklan dan meningkatkan pendapatan di masa depan, meskipun hasilnya tidak serta merta terlihat dalam waktu dekat.
--------------------
What's Next: Snap kemungkinan tidak akan mengalami lonjakan harga saham langsung pada 2025, namun inovasi dan pertumbuhan pengguna dapat mendukung pemulihan saham jangka panjang jika perusahaan berhasil meningkatkan pendapatan dengan signifikan.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/down-91-record-high-snap-082300377.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/down-91-record-high-snap-082300377.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan penurunan nilai saham Snap?A
Penurunan nilai saham Snap disebabkan oleh perubahan kebijakan privasi Apple yang mengurangi kemampuan mereka untuk menargetkan pengguna untuk iklan.Q
Bagaimana Snap berusaha meningkatkan platform iklannya?A
Snap berusaha meningkatkan platform iklannya dengan mengimplementasikan kecerdasan buatan dan alat baru untuk meningkatkan kinerja iklan.Q
Berapa banyak pengguna aktif harian yang dimiliki Snapchat?A
Snapchat memiliki 469 juta pengguna aktif harian, meningkat 9% dari tahun lalu.Q
Apa itu Smart Campaign Solutions yang diluncurkan oleh Snap?A
Smart Campaign Solutions adalah suite iklan yang menggunakan kecerdasan buatan untuk membantu bisnis mencapai target biaya per aksi.Q
Apakah Snap mampu mengatasi utangnya?A
Snap memiliki utang lebih dari $3,5 miliar, namun situasi ini masih dapat dikelola karena mereka memiliki lebih dari $2,8 miliar dalam kas.