Courtesy of SCMP

Alibaba Tekan Kepemilikan Banma Jadi 30% Setelah IPO di Hong Kong

Menginformasikan rencana Alibaba untuk melakukan spin-off Banma lewat IPO guna meningkatkan nilai bisnis Banma secara independen dan memperkuat posisi unit kendaraan otonom tersebut di pasar modal serta industri otomotif.

21 Agt 2025, 11.00 WIB

71 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Alibaba akan memisahkan Banma Network Technology melalui IPO untuk meningkatkan nilai dan transparansi.
Kepemilikan Alibaba di Banma akan berkurang menjadi 30 persen setelah IPO.
IPO ini diharapkan dapat meningkatkan profil Banma di pasar dan menarik lebih banyak investor.

Hangzhou, Tiongkok - Alibaba Group Holding berencana melepas sebagian sahamnya di Banma Network Technology, unit bisnis kendaraan otonom mereka, melalui penawaran umum perdana (IPO) di Bursa Saham Hong Kong. Rencana ini merupakan langkah strategis Alibaba agar Banma dapat berjalan lebih mandiri dan memiliki nilai bisnis yang jelas di mata investor.

Saat ini, Alibaba memiliki 44,72 persen saham di Banma. Setelah IPO, kepemilikan Alibaba akan turun menjadi 30 persen. Meskipun demikian, langkah ini dipandang sebagai cara terbaik untuk meningkatkan transparansi finansial dan operasional Banma serta menarik fokus investor sektor otomotif dan teknologi.

IPO Banma sudah mendapatkan persetujuan awal dari Bursa Saham Hong Kong, tetapi detail akhir terkait nilai dan struktur IPO masih belum diputuskan dan bergantung pada persetujuan regulasi dari Hong Kong dan Tiongkok daratan. Ini menandai spin-off pertama Alibaba sejak rencana serupa untuk unit logistik Cainiao yang batal pada Maret 2024.

Banma telah merintis integrasi sistem operasi AliOS milik Alibaba dalam kendaraan pintar sejak 2016. IPO diharapkan dapat meningkatkan reputasi Banma di mata pelanggan dan rekan bisnis, selain memberikan akses yang lebih mudah ke pasar modal ekuitas maupun utang untuk membiayai ekspansi dan pengembangan teknologi lebih lanjut.

Secara keseluruhan, rencana IPO Banma mencerminkan strategi Alibaba untuk memaksimalkan nilai unit-unit teknologi yang berdiri sendiri dan menunjukan ke pasar bahwa Banma merupakan pemain penting di bidang sistem solusi otomotif otonom yang sedang berkembang pesat.

Referensi:
[1] https://www.scmp.com/business/banking-finance/article/3322596/alibaba-spin-its-banma-autonomous-driving-business-ipo-hong-kong-exchange?module=top_story&pgtype=section

Analisis Kami

"Langkah Alibaba untuk memisahkan Banma lewat IPO adalah strategi jitu untuk memaksimalkan nilai dan fokus bisnis unit kendaraan otonom yang memiliki potensi pertumbuhan besar. Namun, tingginya ketergantungan pasar modal serta regulasi ketat di Tiongkok berpotensi menjadi hambatan yang harus diantisipasi dengan cermat."

Analisis Ahli

Dr. Li Wei (Ahli Teknologi Otomotif Tiongkok)

"Spin-off Banma merupakan indikasi penting bahwa perusahaan teknologi besar seperti Alibaba mulai memisahkan unit kendaraan otonom untuk menarik investasi dan menciptakan nilai bisnis tertinggi secara fokus."

Prof. Zhang Min (Ekonom Pasar Modal Hong Kong)

"IPO ini akan memperkaya pasar modal Hong Kong dengan perusahaan teknologi otomotif berteknologi tinggi dan menunjukkan bahwa bursa tersebut semakin menarik bagi spin-off perusahaan besar Tiongkok."

Prediksi Kami

Jika IPO Banma berhasil, perusahaan ini akan mendapatkan peluang pendanaan baru yang dapat mempercepat pengembangan teknologi kendaraan otonom dan memperluas kemitraan strategis di sektor otomotif.

Pertanyaan Terkait

Apa rencana Alibaba terkait Banma Network Technology?

Alibaba merencanakan untuk memisahkan unit Banma Network Technology dan melakukan penawaran umum perdana (IPO).

Berapa persen kepemilikan Alibaba di Banma setelah IPO?

Kepemilikan Alibaba di Banma akan turun menjadi 30 persen dari 44,72 persen setelah IPO.

Apa tujuan dari spin-off Banma?

Tujuan dari spin-off Banma adalah untuk lebih mencerminkan nilai Banma secara mandiri dan meningkatkan transparansi operasional dan keuangan.

Apa yang diharapkan Banma setelah IPO?

Setelah IPO, Banma diharapkan dapat meningkatkan profilnya di antara pelanggan, pemasok, dan mitra strategis, serta mendapatkan akses lebih baik ke pasar modal.

Apa yang terjadi dengan rencana spin-off bisnis logistik Cainiao?

Rencana spin-off bisnis logistik Cainiao dibatalkan pada Maret 2024.