Courtesy of YahooFinance

Situs 'Bitcoin Is Dead' Ungkap Para Ahli yang Sering Ramalkan Kematian Bitcoin

Menginformasikan tentang fenomena unik dimana berbagai tokoh publik terus menyatakan kematian Bitcoin, sementara fakta pasar menunjukkan bahwa Bitcoin tetap kuat dan terus bernilai tinggi, memberikan perspektif tentang keberlangsungan dan relevansi Bitcoin di dunia keuangan.

22 Agt 2025, 03.41 WIB

103 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Situs 'Bitcoin Is Dead' mencatat tokoh publik yang skeptis terhadap Bitcoin.
Peter Schiff adalah yang paling sering menyatakan kematian Bitcoin dibandingkan yang lainnya.
Bitcoin terus menunjukkan pertumbuhan yang signifikan meskipun ada banyak kritik dari para ekonom dan investor.

Ada sebuah website bernama 'Bitcoin Is Dead' yang mencatat semua pernyataan publik tentang kematian Bitcoin oleh sejumlah ahli, ekonom, dan media. Menariknya, meski banyak yang meramalkan kematian Bitcoin berkali-kali, cryptocurrency ini tetap bertahan dan nilainya terus tinggi.

Tokoh paling sering menyatakan kematian Bitcoin adalah Peter Schiff, seorang ekonom dan investor yang memang skeptis terhadap Bitcoin dan lebih percaya pada emas. Dia sudah melakukannya sebanyak 18 kali, jauh lebih banyak dibanding Warren Buffett yang hanya 8 kali.

Bitcoin sendiri saat ini sangat besar dan kuat di pasar. Kapitalisasi pasarnya setara dengan perusahaan raksasa seperti Alphabet dan Amazon, menunjukkan bahwa banyak investor masih percaya dan memegang aset ini.

Selain Peter Schiff dan Warren Buffett, banyak ekonom dan jurnalis lainnya juga tercatat pernah menyatakan kematian Bitcoin. Beberapa nama terkenal termasuk Eric Maskin, Nouriel Roubini, Paul Krugman, serta CEO JPMorgan Jamie Dimon.

Pada 14 Agustus 2025, harga Bitcoin mencapai rekor tertinggi Rp 2.05 juta ($124.457) ,12, yang menunjukkan meskipun sering diramalkan akan menghilang, Bitcoin justru semakin besar dan bernilai mahal di pasar global.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/not-warren-buffett-real-king-204113516.html

Analisis Kami

"Meskipun skeptisisme terhadap Bitcoin terus muncul, kenyataannya pasar dan kapitalisasi Bitcoin menunjukkan bahwa cryptocurrency ini semakin diterima luas dan tidak mudah mati begitu saja. Pendapat para skeptis sering kali didasarkan pada pandangan tradisional yang belum menyesuaikan diri dengan transformasi teknologi finansial saat ini."

Analisis Ahli

Eric Maskin

"Sebagai pemenang Nobel, dia kerap mempertimbangkan implikasi ekonomi dan sosial dari teknologi baru, termasuk cryptocurrency, yang bisa mengganggu sistem keuangan tradisional."

Peter Schiff

"Skeptis terhadap Bitcoin karena percaya pada nilai aset nyata seperti emas, dan menganggap Bitcoin berisiko tinggi dan spekulatif."

Warren Buffett

"Menilai Bitcoin sebagai aset yang tidak produktif dan berpotensi berbahaya, namun pengaruhnya terbatas karena pasar terus berkembang."

Nouriel Roubini

"Secara konsisten kritis terhadap cryptocurrency, menganggapnya sebagai gelembung spekulatif yang rawan runtuh."

Prediksi Kami

Meski banyak prediksi kematian Bitcoin, kemungkinan besar mata uang digital ini akan terus bertahan dan menjadi semakin dominan sebagai aset investasi global yang diakui.