Courtesy of CNBCIndonesia

Google Wajibkan Verifikasi Pengembang untuk Lindungi Pengguna Android dari Malware

Google ingin meningkatkan keamanan ekosistem Android dengan mewajibkan verifikasi identitas pengembang aplikasi, terutama untuk aplikasi yang dipasang dari sumber luar Play Store, guna mengurangi penyebaran malware dan penipuan aplikasi palsu di negara-negara rentan.

26 Agt 2025, 21.00 WIB

138 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Google akan memverifikasi identitas semua pengembang aplikasi Android, termasuk yang tidak berasal dari Play Store.
Persyaratan ini bertujuan untuk meningkatkan keamanan pengguna dan mencegah penyebaran malware.
Peluncuran awal verifikasi pengembang akan dimulai di Brasil, Indonesia, Singapura, dan Thailand pada tahun 2026.

Jakarta, Indonesia - Banyak pengguna Android memasang aplikasi dari sumber selain Google Play Store karena beberapa aplikasi tidak tersedia di toko resmi. Namun, pemasangan aplikasi dari luar ini berisiko besar karena seringkali berisi malware yang membahayakan perangkat dan data pengguna.

Google merespon masalah ini dengan mengumumkan persyaratan verifikasi identitas pengembang aplikasi Android, baik bagi aplikasi di Play Store maupun aplikasi yang diunduh dari website lain. Ini bertujuan menambah lapisan keamanan dan akuntabilitas bagi pengembang.

Persyaratan ini akan mulai diterapkan secara bertahap, dimulai dengan program akses awal di Oktober 2025, dibuka untuk semua pengembang pada Maret 2026, dan efektif berlaku mulai September 2026 khusus di Brasil, Indonesia, Singapura, dan Thailand.

Google akan memverifikasi identitas pengembang lewat Konsol Pengembang Android baru yang dibuat khusus untuk mempermudah proses ini. Namun, verifikasi tidak menjamin aplikasi aman, melainkan mengurangi anonimitas pengembang aplikasi berbahaya.

Selain itu, Google Play Protect tetap berfungsi memindai semua aplikasi yang diinstal di perangkat Android agar pengguna tetap terlindungi dari malware, tetapi metode verifikasi ini diharapkan menekan penyebaran aplikasi palsu dan penipuan finansial.

Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250826171046-37-661562/banyak-maling-di-hp-android-warga-ri-begini-respons-google

Analisis Kami

"Langkah Google ini sangat strategis karena selain meningkatkan keamanan pengguna, juga memperkuat tanggung jawab pengembang dalam distribusi aplikasi. Meski demikian, kebijakan ini bisa menimbulkan tantangan bagi pengembang kecil yang ingin merilis aplikasi di luar Play Store karena adanya tambahan proses verifikasi."

Analisis Ahli

Bruce Schneier

"Verifikasi identitas pengembang adalah langkah penting untuk mengurangi penipuan digital, namun tetap perlu ditunjang oleh teknologi deteksi malware yang canggih agar keamanan pengguna optimal."

Mikko Hypponen

"Memaksa pengembang mengungkap identitas dapat meningkatkan transparansi, tapi tidak boleh mengabaikan perlindungan privasi dan kebebasan inovasi pengembang independen."

Prediksi Kami

Dengan penerapan verifikasi identitas pengembang, kemungkinan besar akan terjadi penurunan signifikan dalam penipuan aplikasi dan malware yang beredar melalui sideloading, sekaligus memberikan tekanan pada pelaku kejahatan siber yang mengandalkan anonimitas.